Menko Airlangga: Pembangunan Sektor Pariwisata Jadi Prioritas Kerja Sama BIMP-EAGA

Sabtu, 26 November 2022 - 15:52 WIB
loading...
Menko Airlangga: Pembangunan...
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat memimpin Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) BIMP-EAGA ke-25 di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, baru-baru ini. FOTO/dok.Istimewa
A A A
JAKARTA - Optimalisasi potensi BIMP-EAGA, terutama untuk memanfaatkan keunggulan komparatif atas kekayaan sumber daya alam (SDA), merupakan kunci penting untuk mempercepat capaian sesuai visi 2025. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto ketika memimpin Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) BIMP-EAGA ke-25 Tahun 2022 Retreat yang digelar di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, baru-baru ini.

“Saya senang akhirnya kita bisa bertemu langsung untuk mendiskusikan hal-hal penting yang akan memajukan kerja sama BIMP-EAGA,” ucap Airlangga dalam keterangan resminya, Sabtu (26/11/2022).



Terdapat dua agenda utama yang dibahas dalam Ministerial Retreat, yaitu percepatan kerja sama BIMP-EAGA termasuk penyusunan Visi Pasca 2025 dan penguatan Sekretariat BIMP-EAGA Facilitation Centre (FC).

Terkait hal ini, Airlangga menyampaikan tiga poin penting. Pertama, melipatgandakan upaya untuk merencanakan dan melaksanakan proyek-proyek konkret. Langkah-langkah yang dapat dilaksanakan, antara lain adalah perumusan proyek secara konvergen dan bottom-up, kolaborasi proyek untuk menguatkan rantai pasok regional, serta upaya reskilling dan upskilling dari pelaku usaha.

Poin kedua adalah revitalisasi konektivitas melalui pembukaan kembali atau membuat rute baru untuk mendukung perdagangan dan pariwisata. “Pembangunan kembali sektor pariwisata menjadi prioritas, berkembang menjadi tangguh dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Kemudian, poin ketiga, yakni belajar dari G20 tentang percepatan transisi dan ketahanan energi di subkawasan, termasuk dalam mengembangkan model bisnis potensial untuk masa depan. Para menteri dari empat negara yang hadir menegaskan bahwa kerja sama subkawasan tetap menjadi kunci untuk memastikan pembangunan regional yang berkelanjutan dan inklusif. Untuk itu, BIMP-EAGA harus dapat beradaptasi dan gesit di tengah munculnya megatren, seperti gangguan teknologi, perubahan iklim, maupun krisis multidimensi yang akan terjadi.

Belajar dari hasil Mid-Term Review (MTR) Vision 2025, BIMP-EAGA perlu menyusun Visi Pasca 2025 dengan elemen-elemen yang lebih komprehensif. Hal ini diharapkan dapat menjawab berbagai tantangan yang akan terjadi. “Mengatasi tantangan ini akan membuka peluang bagi BIMP-EAGA untuk memaksimalkan kerja sama regional yang lebih luas, seperti RCEP dan IPEF, sebagai bagian dari agenda integrasi regional,” terang Airlangga.

Dia mengusulkan tiga elemen yang perlu menjadi pertimbangan dalam penyusunan Visi Pasca 2025 yang meliputi, peningkatan daya saing kolektif baru, pengembangan proyek berbasis aglomerasi yang bersifat subkawasan atau melibatkan semua wilayah, dan membangun subkawasan yang berkelanjutan untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) 2030.



Sementara itu, terkait progres legalisasi BIMP-FC yang akan berfungsi sebagai Sekretariat Bersama, para Menteri menyatakan persetujuan untuk mempercepat pendirian sekretariat tersebut guna mengoptimalkan potensi BIMP-EAGA.

Para Menteri mencatat usulan Brunei Darussalam untuk mendirikan Sekretariat Bersama di Bandar Seri Begawan, serta berkomitmen mempercepat konsultasi internal agar dapat segera menyelesaikan permasalahan ini. “Jadi saya kira sudah saatnya kita memberikan kesempatan kepada Brunei Darussalam untuk menjadi tuan rumah BIMP-FC,” tutup Airlangga.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Negosiasi Tarif, Airlangga...
Negosiasi Tarif, Airlangga Sebut AS Apresiasi Proposal dari Indonesia
Kena Tarif Tambahan...
Kena Tarif Tambahan 10 Persen, Eksportir Tekstil dan Garmen RI Terancam
KEK MNC Lido City, Ikon...
KEK MNC Lido City, Ikon Baru Pariwisata dan Industri Kreatif Indonesia!
Sri Mulyani Pede Mudik...
Sri Mulyani Pede Mudik dan Lebaran Angkat Ekonomi Daerah, Ini 2 Pendorongnya
Indonesia-Prancis Dorong...
Indonesia-Prancis Dorong Kerja Sama Ekonomi, Fokus Investasi dan Teknologi Hijau
Anggaran Disunat Rp241...
Anggaran Disunat Rp241 Miliar, Kantor Airlangga Ganti Lampu Remang-remang
Indonesia-India Teken...
Indonesia-India Teken MoU Kerja Sama di Industri Reksa Dana
Indonesia-India Sepakati...
Indonesia-India Sepakati Penyelesaian Isu Teknis untuk Dorong Perdagangan
Danareksa Dorong Pengembangan...
Danareksa Dorong Pengembangan Pariwisata Melalui Revitalisasi Destinasi Ikonik
Rekomendasi
Arne Slot Cetak Sejarah,...
Arne Slot Cetak Sejarah, Bawa Liverpool Juara di Musim Debut
Menhan Pakistan: Jihad...
Menhan Pakistan: Jihad Diciptakan oleh Barat
Wellbeing Festival 2025...
Wellbeing Festival 2025 Ajak Keluarga Tumbuh Bersama Menuju Hidup Selaras dan Bermakna
Berita Terkini
Inovasi BNIdirect Raih...
Inovasi BNIdirect Raih 3 Penghargaan dari The Digital Banker
5 jam yang lalu
Pertamina Hulu Energi...
Pertamina Hulu Energi Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Pesisir
5 jam yang lalu
Dampak Tarif Trump,...
Dampak Tarif Trump, Penerimaan Bea Cukai AS Pecah Rekor Tembus Rp259 Triliun per April
6 jam yang lalu
Jual Beli Properti di...
Jual Beli Properti di Jakarta, Wajib Pahami Aturan BPHTB Ini
7 jam yang lalu
Wamenkop Ferry Juliantono...
Wamenkop Ferry Juliantono Beberkan Enam Tugas Utama Koperasi Desa Merah Putih
8 jam yang lalu
Elnusa Petrofin Perluas...
Elnusa Petrofin Perluas Distribusi BBM Pembangkit di Kalimantan Barat
8 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved