Kolaborasi BUMD untuk Ciptakan Ekosistem Bisnis di DKI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka mewujudkan pertumbuhan dan kemajuan Kota Jakarta melalui, Bank DKI terus meneguhkan komitmennya dalam sinergi dan kolaborasi antar- BUMD . Terbaru, Bank DKI memfasilitasi pembukaan rekening dan pembayaran gaji karyawan baru PAM Jaya melalui seremoni.
1.097 karyawan baru PAM Jaya tersebut berasal dari mitra strategis PAM Jaya, yakni PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) dan PT Aetra Air Jakarta (Aetra Jakarta). Perekrutan karyawan ini dilakukan sebelum berakhir kerja sama PAM Jaya dengan PALYJA dan Aetra Jakarta dalam transisi pengambilalihan operasional dan distbusi air di DKI Jakarta dari pihak swasta.
Direktur Utama Bank DKI Fidri Arnaldy mengungkapkan, selain melayani pembayaran gaji karyawan PAM Jaya, Bank DKI siap untuk melayani pembayaran transaksi tagihan pelanggan PAM Jaya. ”Sinergi Bank DKI dan PAM Jaya merupakan salah satu bentuk kolaborasi ekosistem di BUMD, seluruh transaksi BUMD yang ada di DKI Jakarta dapat ditangani oleh Bank DKI,” kata Fidri, dikutip Kamis (8/12/2022).
Bank DKI menyediakan fasilitas pembayaran tagihan air melalui aplikasi JakOne Mobile. Masyarakat dapat memilih fitur pembayaran tagihan PDAM, memilih perusahaan penyedia jasa layanan air untuk kemudian memasukkan kode bayar dan melakukan cek tagihan. Selain itu, masyarakat juga dapat melakukan pembayaran tagihan air melalui mesin ATM Bank DKI.
Lebih lanjut, Fidri menyampaikan bahwa kerja sama ini dilakukan bukan hanya sebagai bentuk kolaborasi, melainkan juga sebagai upaya membangun ekosistem bisnis yang positif antarBUMD milik Provinsi DKI Jakarta. Melalui kolaborasi ini diharapkan juga akan meningkatkan potensi bisnis antar-perseroan (BUMD) secara lebih maksimal.
”Sebagai financial backbone collaborator, Bank DKI akan terus mengedepankan langkah-langkah inisiatif yang bersifat proaktif dalam mengkolaborasikan potensi-potensi bisnis baik yang melibatkan program-program Pemprov DKI, project-project BUMD DKI Jakarta, dan Instansi lain, yang keseluruhannya merupakan bagian dari rantai besar bisnis Provinsi DKI Jakarta”.
Masih dalam kesempatan yang sama, Direktur Komersial dan Kelembagaan Bank DKI Herry Djufraini menyampaikan, sebagai salah satu BUMD DKI Jakarta, Bank DKI tidak hanya fokus dalam menumbuhkan kinerja perseroan, melainkan juga menaruh perannya sebagai agen pembangunan. Salah satunya melalui sinergi dan kolaborasi antar-BUMD.
"Melalui sinergi dan kolaborasi yang telah dibangun bersama BUMD Provinsi DKI Jakarta, Bank DKI siap mensupport berbagai program yang dicanangkan BUMD sehingga memberikan nilai tambah dan meningkatkan daya saing masing-masing perseroan, serta berkontribusi terhadap pembangunan di DKI Jakarta,” ujar Herry.
1.097 karyawan baru PAM Jaya tersebut berasal dari mitra strategis PAM Jaya, yakni PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA) dan PT Aetra Air Jakarta (Aetra Jakarta). Perekrutan karyawan ini dilakukan sebelum berakhir kerja sama PAM Jaya dengan PALYJA dan Aetra Jakarta dalam transisi pengambilalihan operasional dan distbusi air di DKI Jakarta dari pihak swasta.
Direktur Utama Bank DKI Fidri Arnaldy mengungkapkan, selain melayani pembayaran gaji karyawan PAM Jaya, Bank DKI siap untuk melayani pembayaran transaksi tagihan pelanggan PAM Jaya. ”Sinergi Bank DKI dan PAM Jaya merupakan salah satu bentuk kolaborasi ekosistem di BUMD, seluruh transaksi BUMD yang ada di DKI Jakarta dapat ditangani oleh Bank DKI,” kata Fidri, dikutip Kamis (8/12/2022).
Bank DKI menyediakan fasilitas pembayaran tagihan air melalui aplikasi JakOne Mobile. Masyarakat dapat memilih fitur pembayaran tagihan PDAM, memilih perusahaan penyedia jasa layanan air untuk kemudian memasukkan kode bayar dan melakukan cek tagihan. Selain itu, masyarakat juga dapat melakukan pembayaran tagihan air melalui mesin ATM Bank DKI.
Lebih lanjut, Fidri menyampaikan bahwa kerja sama ini dilakukan bukan hanya sebagai bentuk kolaborasi, melainkan juga sebagai upaya membangun ekosistem bisnis yang positif antarBUMD milik Provinsi DKI Jakarta. Melalui kolaborasi ini diharapkan juga akan meningkatkan potensi bisnis antar-perseroan (BUMD) secara lebih maksimal.
”Sebagai financial backbone collaborator, Bank DKI akan terus mengedepankan langkah-langkah inisiatif yang bersifat proaktif dalam mengkolaborasikan potensi-potensi bisnis baik yang melibatkan program-program Pemprov DKI, project-project BUMD DKI Jakarta, dan Instansi lain, yang keseluruhannya merupakan bagian dari rantai besar bisnis Provinsi DKI Jakarta”.
Masih dalam kesempatan yang sama, Direktur Komersial dan Kelembagaan Bank DKI Herry Djufraini menyampaikan, sebagai salah satu BUMD DKI Jakarta, Bank DKI tidak hanya fokus dalam menumbuhkan kinerja perseroan, melainkan juga menaruh perannya sebagai agen pembangunan. Salah satunya melalui sinergi dan kolaborasi antar-BUMD.
"Melalui sinergi dan kolaborasi yang telah dibangun bersama BUMD Provinsi DKI Jakarta, Bank DKI siap mensupport berbagai program yang dicanangkan BUMD sehingga memberikan nilai tambah dan meningkatkan daya saing masing-masing perseroan, serta berkontribusi terhadap pembangunan di DKI Jakarta,” ujar Herry.
(uka)