Capaian BUMN di 2021, Cetak Laba Bersih Rp 131 Triliun dan Aset Tumbuh 6,39%

Minggu, 18 Desember 2022 - 20:32 WIB
loading...
Capaian BUMN di 2021, Cetak Laba Bersih Rp 131 Triliun dan Aset Tumbuh 6,39%
Data BPS mengungkapkan, total laba bersih BUMN sepanjang 2021 mencapai Rp 131,07 triliun atau meningkat sebesar 195,05%. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Badan Usaha Milik Negera ( BUMN ) mencatatkan kinerja cemerlang sepanjang tahun 2021, seiring mulai pulihnya ekonomi nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), total laba bersih perusahaan pelat merah pada 2021 mencapai Rp 131,07 triliun.



Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 195,05% dibandingkan pada 2020 yakni Rp 44,42 triliun. Diterangkan BPS dalam laporan tahunan, pertumbuhan laba bersih perusahaan pelat merah dirangsang oleh perbaikan makro ekonomi Indonesia.

Di mana, pada tahun lalu sudah terjadi pertumbuhan positif sejak kuartal II - kuartal IV, meskipun sedikit mengalami koreksi di kuarta III lantaran kemunculan varian Delta.

"Setelah terkendalinya varian Delta dan meningkatnya aktivitas ekonomi masyarakat, ekonomi Indonesia berhasil melanjutkan pertumbuhan positif di triwulan IV-2021 sebesar 5,00 persen," tulis BPS, dikutip Minggu (18/12/2022).



Penguatan strategi pengendalian pandemi pun memberikan efek positif terhadap perekonomian domestik. Indonesia mengalami pertumbuhan perekonomian akibat kepercayaan masyarakat dalam melakukan aktivitas ekonomi.

Pemulihan ekonomi nasional juga berdampak signifikan terhadap sektor usaha, termasuk BUMN. Perseroan sepanjang 2021 mencatatkan total laba bersih menjadi Rp 131,07 triliun.

Di sisi aset, BUMN juga mencatat kenaikan aset sebesar 6,39 persen menjadi Rp 10.123 triliun pada 2021. Aset terbesar dimiliki oleh BUMN di sektor jasa keuangan dan asuransi.

Dari data BPS sampai dengan akhir 2021, total aset BUMN di bidang keuangan dan asuransi mencapai Rp 5.417 triliun. Sementara itu, nilai aset terkecil dibukukan BUMN pengadaan air dengan total nilai aset Rp 2,74 triliun.

Untuk perkembangan finansial BUMN, pertumbuhan aset tertinggi di tahun lalu terjadi pada lapangan usaha real estate yang mencapai 55,03%. Sementara itu, BUMN yang bergerak di lapangan usaha transportasi dan pergudangan mengalami penurunan aset terbesar 6,88%.

Sejalan dengan total asetnya, total ekuitas tahun 2021 juga meningkat dari tahun sebelumnya. Total ekuitas BUMN pada 2021 sebesar Rp 2.913 triliun, naik 9,56% dari tahun sebelumnya yakni Rp 2.658 triliun.

Nilai ekuitas terbesar diperoleh BUMN pengadaan listrik dan gas yang mencapai Rp 985,62 triliun. Sedangkan nilai ekuitas terkecil, terdapat BUMN pengadaan air dengan total nilai Rp 2,13 triliun.

Untuk perkembangan finansial BUMN, pertumbuhan ekuitas terbesar dicapai BUMN sektor konstruksi sebesar 27,26 persen. Sementara itu, hanya BUMN pada bidang transportasi dan pergudangan yang mengalami penurunan nilai ekuitas yakni sebesar 42,43%.

(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4620 seconds (0.1#10.140)