MNC Media Gandeng Ansat Broadcast dalam Bisnis TV Berlangganan dan Distribusi Konten di Malaysia
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) dan Ansat Broadcast Sdn Bhd (Ansat Broadcast) menandatangani perjanjian kerja sama di Malaysia pada hari ini.
Kemitraan strategis tersebut dalam rangka menjalankan bisnis televisi berbasis pelanggan dan layanan distribusi konten menggunakan Direct to Home (DTH), serta memperluas aliansinya dengan lini hiburan digital MNC Media, PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) melalui platform Over-the-Top (OTT) untuk pasar Malaysia.
IPTV, bagian dari konglomerat multinasional Indonesia MNC Group, adalah penyedia layanan siaran dan penyedia konten terkemuka di Indonesia.
Dengan berbagai brand terkemuka di bawah naungannya yaitu MNC Vision, K-Vision, dan MNC Play, yang memiliki total pelanggan lebih dari 11,5 juta.
MSIN, unit usaha Konten dan Hiburan Digital milik MNC Media, melalui Vision+ yang merupakan SVOD superapp dengan tingkat pertumbuhan tercepat telah menghasilkan 2,5 juta pelanggan dengan lebih dari 44,5 juta pengguna aktif bulanan.
Adapun term sheet ditandatangani di Kuala Lumpur, Malaysia, oleh Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo dan Executive Chairman Ansat Broadcast Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun yang juga merupakan pendiri dan Executive Chairman dari Berjaya Corporation Berhad (BCorp).
Turut hadir juga Direktur Eksekutif Ansat Broadcast Kenneth Chang, Joint Group CEO BCorp Syed Ali Shahul Hameed, serta Direktur Utama MNC Vision Networks Ade Tjendra.
Dalam sambutannya, Hary Tanoesoedibjo menyatakan, Malaysia adalah tetangga dekat Indonesia yang memiliki banyak kesamaan dalam budaya, bahasa, dan persahabatan.
Selain itu, kedua negara telah menjadi mitra dekat dan menjalin hubungan bilateral yang kuat dalam perdagangan, investasi, bisnis serta pariwisata.
“Bersama-sama, kedua negara memainkan peran penting dalam pembangunan dan stabilitas ASEAN,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu (21/12/2022).
Hary mengaku senang bisa bermitra dengan Ansat Broadcast dalam bisnis penyiaran karena pemegang saham utamanya Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan adalah pengusaha sukses dan terkenal di berbagai industri.
“Dengan kekayaan konten dan pengalaman MNC di industri media Indonesia, saya yakin kami akan dapat memperkenalkan konten baru kepada penonton Malaysia, termasuk dengan populasi Indonesia yang cukup besar disana,” tuturnya.
“Saya juga berharap dengan kerja sama ini kami dapat berperan dalam membantu mengembangkan industri konten lokal dan membawa konten buatan lokal ke luar negeri,” imbuh Hary.
Senada, Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun mengaku terkesan dengan apa yang telah dilakukan oleh Hary Tanoesoedibjo di industri media Indonesia.
“Saya percaya bahwa dengan kemitraan ini, dengan memanfaatkan keahlian MNC yang luas, akan membawa pengalaman baru dan menarik bagi penonton di Malaysia,” ucapnya.
Untuk diketahui, Ansat Broadcast Sdn Bhd dilisensikan oleh Malaysian Communications and Multimedia Commission (MCMC) dalam penyediaan layanan aplikasi konten termasuk penyiaran berlangganan dan penyiaran TV berbasis non-langganan.
Kemitraan strategis tersebut dalam rangka menjalankan bisnis televisi berbasis pelanggan dan layanan distribusi konten menggunakan Direct to Home (DTH), serta memperluas aliansinya dengan lini hiburan digital MNC Media, PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) melalui platform Over-the-Top (OTT) untuk pasar Malaysia.
IPTV, bagian dari konglomerat multinasional Indonesia MNC Group, adalah penyedia layanan siaran dan penyedia konten terkemuka di Indonesia.
Dengan berbagai brand terkemuka di bawah naungannya yaitu MNC Vision, K-Vision, dan MNC Play, yang memiliki total pelanggan lebih dari 11,5 juta.
MSIN, unit usaha Konten dan Hiburan Digital milik MNC Media, melalui Vision+ yang merupakan SVOD superapp dengan tingkat pertumbuhan tercepat telah menghasilkan 2,5 juta pelanggan dengan lebih dari 44,5 juta pengguna aktif bulanan.
Adapun term sheet ditandatangani di Kuala Lumpur, Malaysia, oleh Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo dan Executive Chairman Ansat Broadcast Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun yang juga merupakan pendiri dan Executive Chairman dari Berjaya Corporation Berhad (BCorp).
Turut hadir juga Direktur Eksekutif Ansat Broadcast Kenneth Chang, Joint Group CEO BCorp Syed Ali Shahul Hameed, serta Direktur Utama MNC Vision Networks Ade Tjendra.
Dalam sambutannya, Hary Tanoesoedibjo menyatakan, Malaysia adalah tetangga dekat Indonesia yang memiliki banyak kesamaan dalam budaya, bahasa, dan persahabatan.
Selain itu, kedua negara telah menjadi mitra dekat dan menjalin hubungan bilateral yang kuat dalam perdagangan, investasi, bisnis serta pariwisata.
“Bersama-sama, kedua negara memainkan peran penting dalam pembangunan dan stabilitas ASEAN,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu (21/12/2022).
Baca Juga
Hary mengaku senang bisa bermitra dengan Ansat Broadcast dalam bisnis penyiaran karena pemegang saham utamanya Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan adalah pengusaha sukses dan terkenal di berbagai industri.
“Dengan kekayaan konten dan pengalaman MNC di industri media Indonesia, saya yakin kami akan dapat memperkenalkan konten baru kepada penonton Malaysia, termasuk dengan populasi Indonesia yang cukup besar disana,” tuturnya.
“Saya juga berharap dengan kerja sama ini kami dapat berperan dalam membantu mengembangkan industri konten lokal dan membawa konten buatan lokal ke luar negeri,” imbuh Hary.
Senada, Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun mengaku terkesan dengan apa yang telah dilakukan oleh Hary Tanoesoedibjo di industri media Indonesia.
“Saya percaya bahwa dengan kemitraan ini, dengan memanfaatkan keahlian MNC yang luas, akan membawa pengalaman baru dan menarik bagi penonton di Malaysia,” ucapnya.
Untuk diketahui, Ansat Broadcast Sdn Bhd dilisensikan oleh Malaysian Communications and Multimedia Commission (MCMC) dalam penyediaan layanan aplikasi konten termasuk penyiaran berlangganan dan penyiaran TV berbasis non-langganan.
(ind)