Titah Luhut, Venue F1 Power Boat di Danau Toba Kelar pada 20 Februari
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ajang balap perahu super cepat atau F1 Power Boat (F1H2O) bakal digelar di kawasan Danau Toba pada akhir bulan depan. Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pun meminta pembangunan venue rampung pada 20 Februari.
Hal itu disampaikan saat mengunjungi lokasi penyelenggaran F1H2O di Silangit, Sumatera Utara (Sumut) pada hari ini. “Ini waktunya tinggal sekitar 50 hari lagi, jadi ini Kementerian PUPR dengan Pak Bupati Poltak (Bupati Toba) kita ingin semua ini selesai, semuanya tuntas. Tanggal 24-26 pertandingan, jadi tanggal 20-22 lah semua selesai,” ujarnya dikutip dari siaran pers, Kamis (5/1/2022).
Luhut menegaskan bahwa dalam progres ini, semua harus dikerjakan secara terintegrasi agar apa yang dikerjakan membuahkan hasil maksimal dan cepat diselesaikan.
“Ini juga kan F1H2O dilaksanakan lima tahun lagi baru ke sini lagi, jadi bagaimana harus bagus. Sehingga, orang Batak itu bisa juga dilihat seperti orang Bali dalam G20 di Bali kemarin yang sukses digelar,” tandasnya.
“Kemarin di G20 Bali itu juga saya himbau mereka dengan gubernur kita bersihkan rumah kampungnya masing-masing dan mereka lakukan. Mereka menjadi suka akan hal itu, karena apa? karena ini kan untuk kepentingan ramai-ramai,” tutur purnawirawan jenderal TNI itu.
Untuk itu, Luhut meminta orang Batak bersama-sama dengan bupati Balige bahu-membahu dalam melakukan persiapan ajang internasional tersebut.
Tak hanya itu, mengingat F1H2O ini merupakan program jangka panjang, maka akan dilakukan kegiatan pembersihan di sekitar area acara di antaranya pembersihan pemukiman padat penduduk.
“Jadi sebenarnya kita harus lakukan pembersihan sapanjang sini, karena kalau tidak, Danau Toba itu akan tercemar orang buang kotoran ke dalam dan seterusnya,” ungkapnya.
“Jadi kita juga harus bisa melihat ke depan. Jadi jangan emosional melihat itu, memang ada pengorbanan. Dulu mungkin pemerintah kita kurang tertib dan sekarang bisa lebih tertib. Jadi mari bekerja sama dalam event ini,” tandas menteri asal Sumut itu.
Hal itu disampaikan saat mengunjungi lokasi penyelenggaran F1H2O di Silangit, Sumatera Utara (Sumut) pada hari ini. “Ini waktunya tinggal sekitar 50 hari lagi, jadi ini Kementerian PUPR dengan Pak Bupati Poltak (Bupati Toba) kita ingin semua ini selesai, semuanya tuntas. Tanggal 24-26 pertandingan, jadi tanggal 20-22 lah semua selesai,” ujarnya dikutip dari siaran pers, Kamis (5/1/2022).
Luhut menegaskan bahwa dalam progres ini, semua harus dikerjakan secara terintegrasi agar apa yang dikerjakan membuahkan hasil maksimal dan cepat diselesaikan.
“Ini juga kan F1H2O dilaksanakan lima tahun lagi baru ke sini lagi, jadi bagaimana harus bagus. Sehingga, orang Batak itu bisa juga dilihat seperti orang Bali dalam G20 di Bali kemarin yang sukses digelar,” tandasnya.
“Kemarin di G20 Bali itu juga saya himbau mereka dengan gubernur kita bersihkan rumah kampungnya masing-masing dan mereka lakukan. Mereka menjadi suka akan hal itu, karena apa? karena ini kan untuk kepentingan ramai-ramai,” tutur purnawirawan jenderal TNI itu.
Baca Juga
Untuk itu, Luhut meminta orang Batak bersama-sama dengan bupati Balige bahu-membahu dalam melakukan persiapan ajang internasional tersebut.
Tak hanya itu, mengingat F1H2O ini merupakan program jangka panjang, maka akan dilakukan kegiatan pembersihan di sekitar area acara di antaranya pembersihan pemukiman padat penduduk.
“Jadi sebenarnya kita harus lakukan pembersihan sapanjang sini, karena kalau tidak, Danau Toba itu akan tercemar orang buang kotoran ke dalam dan seterusnya,” ungkapnya.
Baca Juga
“Jadi kita juga harus bisa melihat ke depan. Jadi jangan emosional melihat itu, memang ada pengorbanan. Dulu mungkin pemerintah kita kurang tertib dan sekarang bisa lebih tertib. Jadi mari bekerja sama dalam event ini,” tandas menteri asal Sumut itu.
(ind)