Wall Street Naik meski Imbal Obligasi Turun

Rabu, 02 Desember 2015 - 07:48 WIB
Wall Street Naik meski Imbal Obligasi Turun
Wall Street Naik meski Imbal Obligasi Turun
A A A
NEW YORK - Indeks saham di Wall Street pada perdagangan Selasa ditutup naik, meski data ekonomi AS mixed karena imbal hasil obligas dan dolar Amerika Serikat (USD) menurun sementara harga minyak sedikit goyah menjelang pertemuan OPEC akhir pekan ini.

Seperti dikutip dari Reuters, Rabu (2/12/2015), ruro bangkit kembali dari posisi terendah terhadap USD pada data Eropa yang kuat dan karena investor melihat bahwa Bank Sentral Eropa akan melonggarkan kebijakan lebih lanjut.

Setelah jatuh 0,5% pada Senin, indeks S&P 500 ditutup pada level tertinggi sejak awal November karena investor memperoleh kepercayaan pada hari pertama bulan ini.

Sektor manufaktur AS mengalami kontraksi bulan lalu ke level terlemah sejak Juni 2009, sementara belanja konstruksi naik pada Oktober ke level tertinggi sejak Desember 2007.

"Lihatlah angka manufaktur. Itu jelas mengecewakan. Kami punya pasar yang tampaknya telah menemukan jalur yang paling perlawanan ke atas," kata Art Hogan, kepala strategi pasar di Wunderlich Efek di New York.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 168,43 poin atau 0,95% ke 17.888,35, Indeks S&P 500 naik 22,22 poin atau 1,07% ke 2.102,63 dan Nasdaq Composite naik 47,64 poin atau 0,93% ke 5.156,31.

Investor pada akhir pekan kemarin fokus pada laporan pekerjaan, yang diperkirakan akan memengaruhi waktu untuk pertama kali AS akan menaikkan suku bunga sejak 2006. Sebagian besar analis memperkirakan kenaikan setelah pertemuam Federal Reserve pada 15-16 Desember.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6444 seconds (0.1#10.140)