Masyarakat Iri Pekerja Freeport Mayoritas Luar Papua

Rabu, 27 Mei 2015 - 20:29 WIB
Masyarakat Iri Pekerja Freeport Mayoritas Luar Papua
Masyarakat Iri Pekerja Freeport Mayoritas Luar Papua
A A A
JAKARTA - Masyarakat asal Papua merasa iri dengan banyaknya para pekerja PT Freeport Indonesia yang ditarik dari luar Bumi Cenderawasih tersebut. Bahkan, pekerja Freeport justru didominasi orang-orang dari Jawa dan tenaga kerja asing (TKA).

‎Direktur Utama PT Urampi Indah Pratama Radya Allberdto Wanggai ‎mensinyalir adanya sindikasi yang terjalin erat, sehingga para pekerja yang ada di sana adalah mereka yang memiliki ‎hubungan darah atau kedekatan dengan petinggi Freeport.

"Sindikasi mungkin. Jadi kebanyakan (pegawai) berasal dari Jawa dan luar, dari lokal tidak ada jadi kita ada iri‎," ucapnya di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (27/5/2015).

Pengusaha lokal pun merasa resah dengan keberadaan Freeport. Sebab selama ini, para pengusaha asal Papua sulit sekali untuk berkecimpung dan menjalin mitra dengan perusahaan tambang asal Amerika Serikat (AS) tersebut.

"Pengusaha lokal merasa resah dengan Freeport. Selama ini mitra kerja antara pengusaha lokal asli dengan Freeport tidak ada, hanya sekitar 0,5% saja (pengusaha lokal yang bisa bermitra dengan Freeport)," tandasnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7285 seconds (0.1#10.140)