Intiland Bidik Porsi Pendapatan Berulang 30%
A
A
A
JAKARTA - PT Intiland Development Tbk (DILD) membidik porsi pendapatan berulang (recurring income) terhadap total penjualan pada tahun depan sebesar 30%.
Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Development Tbk Archied Noto Pradono menjelaskan, porsi pendapatan berulang tersebut didukung oleh Intiland Tower di Jakarta dan Surabaya. Recurring income perseroan berasal dari hotel dan perkantoran.
"Recurring income suplai sudah 80.000 meter persegi (m2). Gedung ini (Intiland Tower Sudirman) 30.000 m2, di Surabaya 16.000 m2," ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUSPT) di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Sementara perseroan akan mengincar porsi recurring income sebesar 50% dari sewa perkantoran seluas 80.000 m2 pada tahun depan dari menara perkantoran baru di TB Simatupang dan dua menara lainnya di Surabaya.
"Penerimaan tahun depan ditargetkan sudah dapat peroleh 50% dari 80.000 m2. Angka ini naik dari tahun lalu yang hanya berkontribusi 9% terhadap pendapatan," pungkasnya.
Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Development Tbk Archied Noto Pradono menjelaskan, porsi pendapatan berulang tersebut didukung oleh Intiland Tower di Jakarta dan Surabaya. Recurring income perseroan berasal dari hotel dan perkantoran.
"Recurring income suplai sudah 80.000 meter persegi (m2). Gedung ini (Intiland Tower Sudirman) 30.000 m2, di Surabaya 16.000 m2," ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUSPT) di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Sementara perseroan akan mengincar porsi recurring income sebesar 50% dari sewa perkantoran seluas 80.000 m2 pada tahun depan dari menara perkantoran baru di TB Simatupang dan dua menara lainnya di Surabaya.
"Penerimaan tahun depan ditargetkan sudah dapat peroleh 50% dari 80.000 m2. Angka ini naik dari tahun lalu yang hanya berkontribusi 9% terhadap pendapatan," pungkasnya.
(rna)