Pengembangan Dana Kelapa Sawit Gunakan Kontrak Lama

Selasa, 18 Agustus 2015 - 12:59 WIB
Pengembangan Dana Kelapa...
Pengembangan Dana Kelapa Sawit Gunakan Kontrak Lama
A A A
JAKARTA - Badan Layanan Umum (BLU) yang mengelola dana kelapa sawit (CPO Fund) akan mengembangkan dana untuk replanting sawit, riset dan program-program lainnya. Saat ini, pihaknya sedang fokus untuk biodiesel.

Mengingat hal tersebut membutuhkan pembagian dana yang tepat guna, Dirut Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit (BPDPS) Bayu Krisnamurthi mengatakan, masih menggunakan kontrak pendanaan lama yaitu di eksisting 2015.

"Pertama, itu kontrak pendanaannya sampai 31 Oktober 2015, masih menggunakan kontrak lama yaitu untuk eksisting 2015. PT Pertamina dan perusahaan lain juga ada kontrak. Tapi ini tidak bisa direalisasikan, karena tadinya pakai subsidi dari APBN, tapi ternyata sudah dihapuskan, dan itu enggak ada. Dengan demikian enggak terealisasi," katanya di Jakarta, Selasa (18/8/2015).

Kemudian, kata Bayu, pada 17 Agustus-31 Oktober, kontrak lama tersebut dilakukan amandemen. Jadi, menggunakan ketentuan tersebut terlebih dahulu sampai 31 Oktober, supaya semuanya bisa berjalan.

"Pakai itu itu dulu supaya bisa jalan. Nah 1 November-31 Desember akan ada proses pengadaan baru oleh Pertamina dengan Peraturan Menteri ESDM yang baru yang hari ini keluar," katanya.

Di dalam ketentuannya, Pertamina bisa melakukan penunjukan langsung untuk pengadaan biodiesel bersubsidi yang disalurkan ke masyarakat oleh Pertamina dan PT AKR. Hingga 31 Oktober, penyalurannya sekira 399 ribu kiloliter.

"Kemudian untuk 1 November sampai 31 Desember yang masih di negosiasikan sekitar 426 ribu kiloliter untuk yang PSO," pungkas Bayu.

Baca: BLU CPO Fund Teken Kontrak Kembangkan Industri Sawit
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0971 seconds (0.1#10.140)