Lazada: Sudah Seharusnya Siapapun Bayar Pajak
A
A
A
JAKARTA - Lazada Indonesia tidak mempemasalahkan rencana pemerintah yang akan memberlakukan pajak bagi pelaku bisnis online. Ini dikarenakan Lazada sudah membayar pajak sejak mereka berdiri pada 2012.
"Saya tidak terlalu peduli, semua orang berbicara mengenai peraturan perpajakan. Kami sudah membayar pajak sejak tahun pertama. Jika seseorang tidak membayar pajak, saya tidak tahu apa yang mereka lakukan. Kami membayar pajak setiap bulan," ujar CEO Lazada Indonesia Magnus Ekbom saat ditemui Sindonews di kantornya, kemarin.
Menurut dia, sudah seharusnya bagi siapapun yang menjalankan usaha, baik itu dijalankan secara online atau secara konvensional harus membayar pajak.
"Saya pikir ini sesuatu yang bagus, maksudnya jika ada regulasi pajak seperti itu, harusnya berlaku untuk setiap orang. Jika Anda melakukan penjualan secara online, offline, atau manufaktur, semuanya sama," kata Ekbom.
"Jadi, saya pikir kami tidak memiliki masalah dengan rencana pemberintah untuk membuat kebijakan itu," pungkas pria yang hobi berselancar tersebut.
"Saya tidak terlalu peduli, semua orang berbicara mengenai peraturan perpajakan. Kami sudah membayar pajak sejak tahun pertama. Jika seseorang tidak membayar pajak, saya tidak tahu apa yang mereka lakukan. Kami membayar pajak setiap bulan," ujar CEO Lazada Indonesia Magnus Ekbom saat ditemui Sindonews di kantornya, kemarin.
Menurut dia, sudah seharusnya bagi siapapun yang menjalankan usaha, baik itu dijalankan secara online atau secara konvensional harus membayar pajak.
"Saya pikir ini sesuatu yang bagus, maksudnya jika ada regulasi pajak seperti itu, harusnya berlaku untuk setiap orang. Jika Anda melakukan penjualan secara online, offline, atau manufaktur, semuanya sama," kata Ekbom.
"Jadi, saya pikir kami tidak memiliki masalah dengan rencana pemberintah untuk membuat kebijakan itu," pungkas pria yang hobi berselancar tersebut.
(izz)