Rupiah Dibuka Dekati Level Rp14.000/USD, Yen Stabil
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada hari ini Rabu (6/1/2015) dibuka masih berjuang menjauhi level Rp14.000/USD, meski diprediksi para pelaku pasar masih optimis terhadap penguatan rupiah. Sementara Yen cenderung stabil terhadap beberapa mata uang utama dunia lainnya.
Posisi rupiah pada pembukaan berdasarkan data Yahoo Finance menunjukkan ada pada level Rp13.890/USD dengan kisaran harian Rp13.810-Rp13.910/USD. Posisi ini menyusut sebesar 25 poin dibandingkan penutupan sebelumnya pada posisi Rp13.865/USD.
Pelemahan rupiah juga tercatat pada data Sindonews bersumber dari Limas, dimana pagi ini berada pada level Rp13.915/USD. Posisi itu melemah dibanding penutupan awal pekan kemarin pada level Rp13.870/USD.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah justru menguat tipis pada level Rp13.863/USD. Posisi ini naik 68 poin dari penutupan sebelumnya di posisi Rp13.931/USD.
Rupiah berdasarkan data Bloomberg dibuka hari ini di level Rp13.879/USD. Posisi ini lebih baik dengan kenaikan tpis 20 poin dari posisi sebelumnya yang berakhir di level Rp13.892/USD.
Seperti dilansir Reuters, yen cenderung stabil terhadap beberapa mata uang utama lainnya ketika pertumbuhan global melambat dan harga minyak mentah dunia tidak menentu. USD terhadap yen berada pada posisi 119,08 dengan tidak ada perubahan besar dari sesi sebelumnya.
Sedangkan euro terhadap yen ada di level 128,02 lebih rendah dari sebelumnya di 127.535. "Jika data Amerika Serikat mengecewakan, maka investor untuk sementara enggan mengambil risiko," jelas Analis Pasar Shinsei Bank di Tokyo, Takako Masai.
Posisi rupiah pada pembukaan berdasarkan data Yahoo Finance menunjukkan ada pada level Rp13.890/USD dengan kisaran harian Rp13.810-Rp13.910/USD. Posisi ini menyusut sebesar 25 poin dibandingkan penutupan sebelumnya pada posisi Rp13.865/USD.
Pelemahan rupiah juga tercatat pada data Sindonews bersumber dari Limas, dimana pagi ini berada pada level Rp13.915/USD. Posisi itu melemah dibanding penutupan awal pekan kemarin pada level Rp13.870/USD.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah justru menguat tipis pada level Rp13.863/USD. Posisi ini naik 68 poin dari penutupan sebelumnya di posisi Rp13.931/USD.
Rupiah berdasarkan data Bloomberg dibuka hari ini di level Rp13.879/USD. Posisi ini lebih baik dengan kenaikan tpis 20 poin dari posisi sebelumnya yang berakhir di level Rp13.892/USD.
Seperti dilansir Reuters, yen cenderung stabil terhadap beberapa mata uang utama lainnya ketika pertumbuhan global melambat dan harga minyak mentah dunia tidak menentu. USD terhadap yen berada pada posisi 119,08 dengan tidak ada perubahan besar dari sesi sebelumnya.
Sedangkan euro terhadap yen ada di level 128,02 lebih rendah dari sebelumnya di 127.535. "Jika data Amerika Serikat mengecewakan, maka investor untuk sementara enggan mengambil risiko," jelas Analis Pasar Shinsei Bank di Tokyo, Takako Masai.
(akr)