Incar Ekspatriat, Selaras Land Hadirkan Grande Valore Condominium
A
A
A
JAKARTA - Indonesia memang tengah mengalami perlambatan pertumbuhan ekonomi, namun sepertinya tidak terlihat di Jababeka, Cikarang. Ini terlihat dari semakin banyak industri maupun perusahaan baru yang bermunculan, termasuk proyek properti.
Banyaknya perusahaan yang beroperasi di Cikarang, salah satunya dipicu kuatnya economic base di kawasan ini. Kawasan Jababeka Cikarang juga menjadi salah satu kawasan primadona bagi perusahaan berskala global untuk mendirikan pabrik sebagai pusat produksi.
Hadirnya perusahaan berskala global berdampak terhadap tingginya serapan tenaga asing. Ada sekitar 20 ribu lebih ekspatriat asing bekerja dan bermukim di daerah sekitar ini. Mereka kebanyakan dari Asia, seperti Jepang dan Korea.
Atas dasar itu, tak heran Cikarang dijuluki sebagai "Kota Asia". Para ekspatriat ini diperkirakan akan terus bertambah lebih banyak dengan adanya pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Kawasan Jababeka Cikarang juga digadang-gadang akan menjadi Shen Zen-nya Indonesia, karena akan dibangun pelabuhan laut dan airport international untuk mendukung perekonomian Indonesia di masa depan.
Hal tersebut peluang investasi menguntungkan bagi para investor properti. Kelompok eksekutif ekspatriat inilah yang dibidik developer Selaras Land dengan mengembangkan proyek Grande Valore Condominium.
Direktur Marketing Grande Valore Condominium Jeffry Yamin mengatakan, proyek ini menyasar target market rental untuk para eksekutif ekspatriat. Sehingga, managemen memutuskan untuk bekerja sama dengan penyedia pelayanan professional bertaraf internasional, yakni Holiday Inn yang bertanggung jawab sebagai service management.
"Inilah yang membedakan Grande Valore Condominium dibanding proyek lain di sekitarnya. Ini akan menarik bagi para investor condominium untuk mendapatkan Rental Fee yang lebih tinggi," kata
Direktur Marketing Grande Valore Condominium Jeffry Yamin dalam rilisnya, Selasa (8/3/2016).
Dia menilai perkembangan kawasan Cikarang dalam beberapa tahun ke depan sangat pesat. Sekitar 4.000 perusahaan multinasional berbasis di sini, dan kebutuhan hunian untuk para eksekutif ekspatriat akan sangat meningkat.
"Investor Grande Valore Condominum juga akan menikmati capital gain (kenaikan nilai properti) yang menjanjikan, karena konsep sekelas premium Jepang dan lokasi proyek strategis selain mendapat rental fee yang lebih tinggi," tuturnya.
Jeffry menjelaskan, condominium dengan konsep Japanese Luxurious ini hanya 445 unit saja untuk menjaga eksklusivitas sesuai targetnya kelompok eksekutif ekspatriat. Ada 4 varian type unit yakni studio dengan luas semi gross 36,5 M2, 1 bedroom, 2 bedroom dan 3 bedroom. Pengembang menargetkan hingga akhir 2016 sudah dilakukan serah terima ke investor.
Lebih lanjut Jefry mengatakan, perusahaannya memang menyiapkan konsep Jepang premium, karena selera standarisasi kualitas dan pelayan Jepang sangat baik dan tinggi yang sudah diakui oleh dunia.
"Biasanya jika ekspatriat Jepang nyaman, maka ekspatriat Amerika dan Eropa pasti akan suka, sudah menyadari dan mengakui standar kualitas Jepang yang memang tinggi," ujar dia.
Banyaknya perusahaan yang beroperasi di Cikarang, salah satunya dipicu kuatnya economic base di kawasan ini. Kawasan Jababeka Cikarang juga menjadi salah satu kawasan primadona bagi perusahaan berskala global untuk mendirikan pabrik sebagai pusat produksi.
Hadirnya perusahaan berskala global berdampak terhadap tingginya serapan tenaga asing. Ada sekitar 20 ribu lebih ekspatriat asing bekerja dan bermukim di daerah sekitar ini. Mereka kebanyakan dari Asia, seperti Jepang dan Korea.
Atas dasar itu, tak heran Cikarang dijuluki sebagai "Kota Asia". Para ekspatriat ini diperkirakan akan terus bertambah lebih banyak dengan adanya pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Kawasan Jababeka Cikarang juga digadang-gadang akan menjadi Shen Zen-nya Indonesia, karena akan dibangun pelabuhan laut dan airport international untuk mendukung perekonomian Indonesia di masa depan.
Hal tersebut peluang investasi menguntungkan bagi para investor properti. Kelompok eksekutif ekspatriat inilah yang dibidik developer Selaras Land dengan mengembangkan proyek Grande Valore Condominium.
Direktur Marketing Grande Valore Condominium Jeffry Yamin mengatakan, proyek ini menyasar target market rental untuk para eksekutif ekspatriat. Sehingga, managemen memutuskan untuk bekerja sama dengan penyedia pelayanan professional bertaraf internasional, yakni Holiday Inn yang bertanggung jawab sebagai service management.
"Inilah yang membedakan Grande Valore Condominium dibanding proyek lain di sekitarnya. Ini akan menarik bagi para investor condominium untuk mendapatkan Rental Fee yang lebih tinggi," kata
Direktur Marketing Grande Valore Condominium Jeffry Yamin dalam rilisnya, Selasa (8/3/2016).
Dia menilai perkembangan kawasan Cikarang dalam beberapa tahun ke depan sangat pesat. Sekitar 4.000 perusahaan multinasional berbasis di sini, dan kebutuhan hunian untuk para eksekutif ekspatriat akan sangat meningkat.
"Investor Grande Valore Condominum juga akan menikmati capital gain (kenaikan nilai properti) yang menjanjikan, karena konsep sekelas premium Jepang dan lokasi proyek strategis selain mendapat rental fee yang lebih tinggi," tuturnya.
Jeffry menjelaskan, condominium dengan konsep Japanese Luxurious ini hanya 445 unit saja untuk menjaga eksklusivitas sesuai targetnya kelompok eksekutif ekspatriat. Ada 4 varian type unit yakni studio dengan luas semi gross 36,5 M2, 1 bedroom, 2 bedroom dan 3 bedroom. Pengembang menargetkan hingga akhir 2016 sudah dilakukan serah terima ke investor.
Lebih lanjut Jefry mengatakan, perusahaannya memang menyiapkan konsep Jepang premium, karena selera standarisasi kualitas dan pelayan Jepang sangat baik dan tinggi yang sudah diakui oleh dunia.
"Biasanya jika ekspatriat Jepang nyaman, maka ekspatriat Amerika dan Eropa pasti akan suka, sudah menyadari dan mengakui standar kualitas Jepang yang memang tinggi," ujar dia.
(izz)