Menperin Susun Industri Prioritas Bersama Menko Darmin
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan menyiapkan industri prioritas yang akan menjadi target pengembangan tahun ini di antaranya yakni pertambangan, agro hingga industri kimia dasar. Hal ini untuk menangkap peluang investasi serta mendorong peringkat investasi Indonesia ke peringkat lebih baik.
"Kedepannya bagaimana kita membangun prioritas industri yang akan dikembangkan. Misalnya di tambang, agro, atau industri-industri kimia. Kita tahu yang perlu pengembangan adalah industri yang ada di hulu," jelas Menteri Perindustrian Saleh Husin usai rapat koordinasi di Kantor Menko Perekonomian, Kamis (12/5/2016).
Dia menambahkan dalam rapat koordinasi tersebut juga dibahas tentang bagaimana pihaknya dapat mengembangkan industri yang selama ini bahan bakunya masih di impor, misalnya farmasi. "Kita tahu bahwa bahan baku farmasi di tempat kita itu melimpah. Ini mau dikembangkan," lanjutnya.
Selain itu menurutnya sektor lain yang melimpah adalah batu bara serta minyak dalam jumlah besar yang akan jadi target pengembangan. Lewat teknologi lanjut dia industri farmasi akan didorong menghasilkan bahan baku obat.
"Kita perlu duduk bersama dengan kementerian-kementerian lain, bagaimana kita mengembangkannya," pungkasnya.
"Kedepannya bagaimana kita membangun prioritas industri yang akan dikembangkan. Misalnya di tambang, agro, atau industri-industri kimia. Kita tahu yang perlu pengembangan adalah industri yang ada di hulu," jelas Menteri Perindustrian Saleh Husin usai rapat koordinasi di Kantor Menko Perekonomian, Kamis (12/5/2016).
Dia menambahkan dalam rapat koordinasi tersebut juga dibahas tentang bagaimana pihaknya dapat mengembangkan industri yang selama ini bahan bakunya masih di impor, misalnya farmasi. "Kita tahu bahwa bahan baku farmasi di tempat kita itu melimpah. Ini mau dikembangkan," lanjutnya.
Selain itu menurutnya sektor lain yang melimpah adalah batu bara serta minyak dalam jumlah besar yang akan jadi target pengembangan. Lewat teknologi lanjut dia industri farmasi akan didorong menghasilkan bahan baku obat.
"Kita perlu duduk bersama dengan kementerian-kementerian lain, bagaimana kita mengembangkannya," pungkasnya.
(akr)