BI Minta Dana Daerah Dibelanjakan Untuk Pertumbuhan Ekonomi

Jum'at, 05 Agustus 2016 - 03:31 WIB
BI Minta Dana Daerah Dibelanjakan Untuk Pertumbuhan Ekonomi
BI Minta Dana Daerah Dibelanjakan Untuk Pertumbuhan Ekonomi
A A A
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan arahan pemerintah kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menyalurkan dana daerah yang mengendap bukan tanpa alasan. Menurutnya, Presiden ingin pertumbuhan ekonomi bukan hanya terjadi di kota-kota besar melainkan juga di daerah-daerah pelosok Indonesia.

Saat ini, seperti diketahui dana yang menganggur di perbankan daerah totalnya ada Rp246 triliun. Presiden Joko Widodo pun tidak ingin Pemda terkesan pelit dalam mengeluarkan dana APBD yang telah mengendap lama di Bank Pembangunan Daerah (BPD).

"Saya sambut baik bahwa Presiden angkat bicara, setiap bulan beliau ikuti dana idle di daerah. Dan di Mei ternyata dana mengendap Rp246 triliun dan arahan beliau jelas bahwa kalau Indonesia ingin kejar pertumbuhan ekonomi ya memang harus dikeluarkan," kata Agus di Jakarta, Kamis (4/8/2016).

Agus mengatakan, dana tersebut bisa digelontorkan untuk proyek-proyek yang memang prioritas di daerah, asalkan dikeluarkan dengan tertib dan taat azas. Namun demikian, Agus mengingatkan bahwa yang harus mengejar pertumbuhan ekonomi bukan hanya negara, tapi juga swasta.

"Kalau dikeluarkan, diingatkan bahwa kita mengejar pertumbuhan ekonomi itu bukan cuma tugas negara, tapi swasta juga harus mendukung. Jadi, diberikan satu arahan tentang bagaimana caranya supaya daerah itu bisa alokasikan anggaran prioritas. Dan pencairan anggarannya dilakukan dengan baik. Saya rasa ini arahan dan bimbingan kepada Pemda dan pemerintah pusat yang baik sekali. Semoga hal ini berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang baik di Indonesia," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3874 seconds (0.1#10.140)