Dana Tax Amnesty Diprediksi Banjiri Pasar Saham Bulan Depan

Kamis, 13 Oktober 2016 - 11:50 WIB
Dana Tax Amnesty Diprediksi...
Dana Tax Amnesty Diprediksi Banjiri Pasar Saham Bulan Depan
A A A
JAKARTA - Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) memperkirakan dana pengampunan pajak atau tax amnesty mulai banyak masuk ke pasar saham pada bulan depan. Lambatnya aliran dana para peserta amnesti pajak diyakini karena tengah fokus terhadap pengurusan dokumen dalam periode I kemarin yang berakhir 30 September 2016, lalu.

(Baca Juga: Jumlah Rekening Khusus Tax Amnesty di KSEI Masih Minim)

Direktur Utama KSEI Frederica Widyasari Dewi mengatakan, dana tax amnesty secara perlahan sudah mulai masuk ke pasar saham. Namun, penempatan melalui produk reksa dana belum banyak diminati.

"Kemudian untuk reksa dana juga sudah masuk. Reksa dana kita bilangnya IFUA, investor fund unit account tapi angka belum banyak. Jadi, kita menunggu dulu Oktober ini atau mungkin bulan depan karena uangnya mungkin bisa nyusul," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/10/2016).

Wanita yang akrab disapa Kiki ini menyampaikan, pihaknya belum bisa merincikan secara pasti jumlah dana tax amnesty yang masuk. Menurut dia, yang pasti nilainya akan sangat besar.

"Aku enggak bisa bilang angkanya, yang pasti gede. Bisa dalam bentuk uang yang masuk atau efek yang sudah ada. Nanti kalau sudah mulai bergerak, aku kasih tahu ke teman-teman," sambung dia.

Sementara, menurutnya dengan adanya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 150/PMK.08/2016 dan PMK Nomor151/PMK.08/2016 akan memberi kejelasan bagi peserta pengampunan pajak. Sehingga uang yang akan ditempatkan melalui produk investasi bisa berjalan secara teratur.

"Nah kemarin kami baru dapat sosialisasi PMK yang baru, 150 dan 151, itu baru detil ngatur banyak hal. Misalnya kalau repatriasi dulu diterangkan dalam bentuk uang, kalau ini surat berharga juga diatur jadi lebih jelas," pungkasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1403 seconds (0.1#10.140)