Deutsche Bank Cetak Laba di Tengah Ancaman Denda

FRANKFURT - Deutsche Bank melaporkan telah mencetak laba pada kuartal ketiga sebesar 278 juta euro dibandingkan tahun sebelumnya dengan kerugian mencapai 6 miliar euro. Pihak perusahaan menerangkan capaian ini diraih di tengah situasi suku bunga rendah ditambah efek meresahkan dari negosiasi dengan otoritas Amerika Serikat (AS) terkait kesalahan penjualan aset beragun aset sebelum krisis keuangan tahun 2008.

Dilansir BBC, Kamis (27/10/2017) ketidakpastian sendiri masih menimpa pihak bank, lantaran otoritas AS belum menentukan besaran denda yang akan dijatuhi kepada bank terbesar Jerman tersebut. Kepala Eksekutif Deutsche Bank John Cryan mengatakan, pencapaian pihak bank secara kuartalan menunjukkan ketahanan operasi perusahaan.

(Baca Juga: Deutsche Bank Lanjutkan Gelombang PHK, 1.000 Pekerja Dipangkas)

Menurutnya Deutsche Bank telah melakukan efisiensi dengan pemotongan pengeluaran dan menjual beberapa lini bisnis perusahaan untuk membantu meyakinkan investor. Cryan menambahkan bahwa restrukturisasi pekerjaan telah menjadi perhatian serius di tengah negosiasi dengan pemerintah AS untuk mencari keringanan denda yang ditetapkan karena penyalahgunaan penjualan Mortgage-Backed Securities.

"Bank akan bekerja keras untuk mendapatkan solusi yang tepat untuk masalah ini sesegera mungkin," lanjut Cryan.

Deutsche Bank sendiri dilaporkan sukses menaikkan penjualan sebesar 2% pada kuartal ketiga sebesar 7,5 miliar euro, atau lebih baik daripada yang diprediksi analis sebelumnya. Sebelumnya diberitakan guna mendorong keuangannya, Deutsche Back melakukan pemangkasan besar-besaran bahkan hingga menjual aset dan memangkas biaya.