BRI Permudah Pembukaan Rekening Dana Nasabah Menjadi 15 Menit
A
A
A
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) bersama dengan Trimegah Securities kembangkan inovasi untuk pembukaan Rekening Dana Nasabah (RDN) di Pasar Modal Indonesia. Corporate Secretary Bank BRI Hari Siaga Amijarso mengatakan upaya ini untuk terus meningkatkan layanan jasa sebagai Bank Administrator Rekening Dana Nasabah KSEI.
Pihaknya dan Trimegah Securities berkolaborasi untuk mengembangkan sistem pembukaan Single Identification (SID), Sub Rekening Efek (SRE), sampai dengan pembentukan RDN hanya dalam waktu 15 menit. "Hal tersebut dapat terwujud berkat kerjasama antara Perusahaan Efek dengan Dukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil) yang didukung oleh Regulator Pasar Modal," ujar Hari dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Acara launching tersebut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tjahjo Kumolo, Ketua Dewan Komisioner Otritas Jasa Keuangan, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Nurhaida, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Nelson Tampubolon, Wakil Direktur Utama Bank BRI Sunarso, Direktur Utama PT. Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio ,Direktur Utama PT. Trimegah Securities Stephanus Turangan dan Direktur PT. Kustodian Sentra Efek Indonesia Friderica Widyasari Dewi.
“Launching ini menjadikan Bank BRI sebagai Bank Administrator RDN pertama di Pasar Modal Indonesia yang mampu memberikan layanan pembukaan RDN secara cepat dan mudah serta menjadi sebuah lompatan besar dalam dunia pasar modal khususnya pembukaan SID, SRE, dan RDN yang selama ini terbentuk lebih dari 1 hari," ujarnya.
Sinergi antara Bank BRI dengan Pasar Modal khususnya terkait RDN telah dimulai sejak tahun 2015, dimana Bank BRI telah dipercaya oleh KSEI sebagai Bank Administrator Rekening Dana Nasabah.
“Dengan digitalisasi proses pembukaan RDN, Bank BRI yakin mampu mengembangkan dan memperbesar potensi Pasar Modal Indonesia, dikarenakan pada saat ini apabila proses pembukaan RDN tersebut hanya dijalankan dengan cara konvensional maka akan membutuhkan waktu yang relatif lama untuk mendukung perkembangan jumlah investor di Pasar Modal," tambah Hari Siaga.
Peluncuran sistem opening account RDN tersebut juga merupakan upaya BRI dalam menyelaraskan bisnisnya dengan perkembangan Pasar Modal Indonesia. Penyediaan infrastruktur termasuk sistem yang mendukung kecepatan dan kemudahan pembukaan RDN menjadi spirit utama Bank BRI dalam meningkatkan inklusi masyarakat untuk menjadi investor Pasar Modal.
"Terobosan ini merupakan wujud nyata Bank BRI dalam menjalankan fungsi financial inclusion yang terarah dan terukur, sehingga dapat menumbuhkembangkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan produk dan layanan keuangan, terutama Pasar Modal," terangnya.
Pihaknya dan Trimegah Securities berkolaborasi untuk mengembangkan sistem pembukaan Single Identification (SID), Sub Rekening Efek (SRE), sampai dengan pembentukan RDN hanya dalam waktu 15 menit. "Hal tersebut dapat terwujud berkat kerjasama antara Perusahaan Efek dengan Dukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil) yang didukung oleh Regulator Pasar Modal," ujar Hari dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Acara launching tersebut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tjahjo Kumolo, Ketua Dewan Komisioner Otritas Jasa Keuangan, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Nurhaida, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Nelson Tampubolon, Wakil Direktur Utama Bank BRI Sunarso, Direktur Utama PT. Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio ,Direktur Utama PT. Trimegah Securities Stephanus Turangan dan Direktur PT. Kustodian Sentra Efek Indonesia Friderica Widyasari Dewi.
“Launching ini menjadikan Bank BRI sebagai Bank Administrator RDN pertama di Pasar Modal Indonesia yang mampu memberikan layanan pembukaan RDN secara cepat dan mudah serta menjadi sebuah lompatan besar dalam dunia pasar modal khususnya pembukaan SID, SRE, dan RDN yang selama ini terbentuk lebih dari 1 hari," ujarnya.
Sinergi antara Bank BRI dengan Pasar Modal khususnya terkait RDN telah dimulai sejak tahun 2015, dimana Bank BRI telah dipercaya oleh KSEI sebagai Bank Administrator Rekening Dana Nasabah.
“Dengan digitalisasi proses pembukaan RDN, Bank BRI yakin mampu mengembangkan dan memperbesar potensi Pasar Modal Indonesia, dikarenakan pada saat ini apabila proses pembukaan RDN tersebut hanya dijalankan dengan cara konvensional maka akan membutuhkan waktu yang relatif lama untuk mendukung perkembangan jumlah investor di Pasar Modal," tambah Hari Siaga.
Peluncuran sistem opening account RDN tersebut juga merupakan upaya BRI dalam menyelaraskan bisnisnya dengan perkembangan Pasar Modal Indonesia. Penyediaan infrastruktur termasuk sistem yang mendukung kecepatan dan kemudahan pembukaan RDN menjadi spirit utama Bank BRI dalam meningkatkan inklusi masyarakat untuk menjadi investor Pasar Modal.
"Terobosan ini merupakan wujud nyata Bank BRI dalam menjalankan fungsi financial inclusion yang terarah dan terukur, sehingga dapat menumbuhkembangkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan produk dan layanan keuangan, terutama Pasar Modal," terangnya.
(akr)