James Riady: Pengusaha Tidak Ikut Tax Amnesty Bodoh!

JAKARTA - Pemerintah kembali menggencarkan program amnesti pajak, yang belakangan ini mengendur. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa terdapat 100 orang kaya di Indonesia belum mengikuti program amnesti pajak. Ndilalahnya, beberapa orang tajir tersebut tidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Sri Mulyani menjelaskan, saat mengundang 500 Wajib Pajak (WP) prominent alias orang terkemuka, sebanyak 242 WP masuk dalam 250 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes dan Globe Asia tahun 2015. Dan delapan orang dalam daftar majalah tersebut tidak memiliki NPWP.

Lantas bagaimana pengusaha menanggapi itu? Dalam Perayaan Natal Bersama Kadin Indonesia, pengusaha James Riady mengatakan bahwa amnesti pajak harus diikuti oleh semua pengusaha. “Kalau pengusaha tidak ikut tax amnesty, itu bodoh,” ujarnya kepada SINDOnews, di Hotel Aryaduta Jakarta, Jumat (16/12/2016) malam.

Menurut pengusaha dengan bendera Lippo Group ini, amnesti pajak adalah sebuah kemewahan yang diberikan pemerintah kepada pengusaha. “Pengusaha sebagai warga negara Indonesia harus ikut tax amnesty sebagai bentuk tanggung jawab. Dan tax amnesty ini upaya pemerintah memperbaiki sistem pajak yang selama ini tidak rapi. Tax amnesty ini kesempatan kita untuk merapikan sistem pajak,” tandasnya.