Incar Indonesia Timur, Peritel Perlu Bangun Pusat Distribusi

Rabu, 28 Desember 2016 - 15:58 WIB
Incar Indonesia Timur, Peritel Perlu Bangun Pusat Distribusi
Incar Indonesia Timur, Peritel Perlu Bangun Pusat Distribusi
A A A
JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengungkapkan bahwa prospek industri ritel di wilayah Indonesia timur sangat besar. Saat ini potensi ritel di wilayah tersebut belum tergarap seluruhnya.

(Baca: Pengusaha Optimistis Industri Ritel Tumbuh 10% Tahun Ini)

Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey mengungkapkan, untuk melakukan ekspansi di Indonesia timur, peritel perlu terlebih dahulu membangun pusat distribusi (distribution center). Karena, keberadaan distribution center akan memudahkan peritel untuk mengirim produknya ke wilayah timur Indonesia.

"Kami akan coba kembangkan distribution center. ketika itu ada di Indonesia timur, akan lebih mudah ritel untuk melakukan ekspansi. Saat ini sudah mulai bangun distribution center di Indonesia timur," katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (28/12/2016).

Menurutnya, beberapa peritel telah mencoba membangun pusat distribusi di Indonesia timur. Namun, dalam kenyatannya mereka tidak membangun di wilayah Indonesia timur melainkan di Surabaya dan Sulawesi.

"Distribution center ada beberapa anggota bangun untuk wilayah timur. Bangunnya di Surabaya, ada juga yang di Sulawesi. Jadi tergantung anggota kami," imbuh dia.

Roy menuturkan, saat ini kontribusi penjualan produk ritel di Indonesia timur terhadap penjualan secara nasional sekitar 25%-30%. Karena di wilayah tersebut, tren penjualannya tidak terjadi setiap hari.

Masyarakat di Indonesia timur, lanjut dia, berbelanja hanya di saat tertentu. "Tren dan lifestyle di Indonesia timur adalah mereka tidak berbelanja tiap hari, tapi ketika mereka panen, mendapatkan jerih payah mereka belanja sangat signifikan dan belanja cash," jelasnya.

Baca Juga:
Pengusaha Keluhkan Aksi Demo Menggerus Penjualan Produk Ritel

Pertumbuhan Industri Ritel RI Jauh Lebih Baik Dibanding AS
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7097 seconds (0.1#10.140)