Tol Depok-Antasari Dorong Nilai Properti Kawasan TB Simatupang

Jum'at, 06 Januari 2017 - 23:12 WIB
Tol Depok-Antasari Dorong...
Tol Depok-Antasari Dorong Nilai Properti Kawasan TB Simatupang
A A A
JAKARTA - Proyek pembangunan ruas tol Depok-Antasari seksi I dinilai akan membawa efek ekonomi berupa terdongkraknya harga properti di kawasan TB Simatupang, Jakarta.

VP Properti Internasional Coldwell Banker Comercial Dani Indra mengatakan, efek hadirnya tol ini akan semakin mendorong nilai properti yang berada di kawasan TB Simatupang, Antasari dan sekitarnya.

"Penyelesaian pekerjaan proyek tol ini berdampak positif untuk wilayah sekitarnya karena akses menuju kawasan TB Simatupang dan Antasari menjadi lebih mudah," kata Dani kepada sejumlah media di Jakarta, Jumat (6/1/2017).

Dia optimistis melihat perkembangan kawasan TB Simatupang dan Antasari yang menurutnya memiliki potensi gemilang menjadi pusat distrik bisnis atau Central Business District (CBD) baru di Selatan Jakarta.

Pengamat Perkotaan Duy Nurdiansyah mengatakan, ruas Depok-Antasari seksi I yakni Antasari-Andara sepanjang 3,61 km pembebasan lahannya relatif lebih mudah. Terutama di sekitar Simpang Susun Antasari yang dekat lingkungan aktivitas bisnis.

"Pemerintah akan lebih mudah mencari solusi dengan pihak swasta, karena itu proses pembebasan di sekitar TB Simatupang dan Antasari relatif lancar," jelasnya.

Pihaknya juga mengapresiasi pengusaha swasta yang bersikap positf meski terkena dampak pembangunan proyek jalan tol ini. Misalnya sekolah HighScope, dan juga perusahaan properti lain yang harus menghentikan sementara pembangunan gedungnya.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Citra Waspphutowo Tri Agus sebagai pengelola ruas tol Depok-Antasari mengungkapkan tidak ada kesulitan dalam pekerjaan konstruksi karena yang paling menghambat adalah masalah pembebasan lahan.

"Pembebasan lahan terbilang sangat lambat, baik di tahap I atau tahap II, dan ini berdampak pada jadwal konstruksi," ucapnya.

Saat ini, konstruksi seksi I sudah mencapai 49% dengan tingkat pembebasan lahan sebesar 90%. Seksi ini diharapkan akan terus meningkat dan ditargetkan rampung pada Mei 2017. Hingga selanjutnya dapat beroperasi tiga bulan setelahnya.
(izz)
Berita Terkait
Dua Tol Baru yang Diresmikan...
Dua Tol Baru yang Diresmikan Jokowi Bikin Mudah Akses Bintaro Jaya
Tol Cibitung-Cilincing...
Tol Cibitung-Cilincing Dongkrak Ekonomi dan Properti di Kawasan Utara Timur Jakarta
Pengembang Manfaatkan...
Pengembang Manfaatkan Peluang dari Tol Trans Sumatra
Punya Teknologi Canggih,...
Punya Teknologi Canggih, Delameta Ingin Tangani Industri Sistem Transportasi
Kerek Penjualan, Kesuma...
Kerek Penjualan, Kesuma Agung Selaras Bangun Jembatan ke Graha Selaras Sentul
Tol Serpong-Cinere Dongkrak...
Tol Serpong-Cinere Dongkrak Nilai Investasi Properti di Sawangan
Berita Terkini
Tur Asia Tenggara, Xi...
Tur Asia Tenggara, Xi Jinping Desak Vietnam Lawan Intimidasi Tarif Trump
19 menit yang lalu
IHSG Parkir di Zona...
IHSG Parkir di Zona Merah, Dibebani Kinerja Sektor Keuangan
1 jam yang lalu
6 Produk Buatan China...
6 Produk Buatan China yang Laris Manis Dijual di Amerika Serikat
1 jam yang lalu
Berkat Klasterkuhidupku...
Berkat Klasterkuhidupku BRI, Usaha Tenun Ulos Ini Berhasil Meraih Sukses
2 jam yang lalu
BI: Penjualan Ritel...
BI: Penjualan Ritel Maret 2025 Naik Ditopang Efek Lebaran
2 jam yang lalu
Kembali Raih PROPER,...
Kembali Raih PROPER, GRP Tegaskan Peran Aktif dalam Industri Hijau
3 jam yang lalu
Infografis
Selama Ramadan, Penggunaan...
Selama Ramadan, Penggunaan Bahu Jalan Tol Dalam Kota Dimajukan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved