Rupiah Pulang Melemah 57 Poin ke Rp13.352/USD
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan Selasa (9/5/2017) di pasar spot, ditutup melemah 57 poin atau 0,43% ke level Rp13.352/USD dari posisi kemarin Rp13.295/USD.
Sebelumnya, pada awal pembukaan, mata uang Garuda di indeks Bloomberg turun 23 poin atau 0,17% ke level Rp13.318 per USD. Sepanjang hari ini, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.313-Rp13.365 per USD.
Data Yahoo Finance pada hari ini, rupiah melemah 60 poin atau 0,45% ke posisi Rp13.367 per USD dibandingkan posisi kemarin di Rp13.307/USD. Pagi tadi, rupiah dibuka melemah 11 poin ke level Rp13.323 per USD. Dan sepanjang Selasa ini bergerak di kisaran Rp13.308-Rp13.373/USD.
Sedangkan data SINDOnews yang bersumber dari Limas, rupiah hari ini dituttup di posisi Rp13.345 per USD. Awal perdagangan, rupiah dibuka menguat 2 poin di level Rp13.323 per USD.
Aksi profit taking euro pasca kemenangan politikus liberal Emmanuel Macron memenangkan Pilpres Prancis, telah mendorong USD menguat. Hal ini ditambah pandangan soal pertumbuhan dan kebijakan moneter telah mengangkat USD terhadap sejumlah mata uang utama.
"Kami akan kembali ke kebijakan moneter divergen perdagangan. Pasar memiliki 80% kemungkinan kenaikan suku bunga AS pada bulan Juni," ujar Athanasios Vamvakadis, kepala strategi mata uang G10 di Bank of America Merrill Lynch di London, seperti dikutip Reuters, Selasa (9/5/2017).
Hal ini membuat indeks USD yang memperdagangkan greenback terhadap sekeranjang mata uang berada di 99,148 DXY. Dolar pun menguat menjadi 113,35 terhadap yen, tingkat tertinggi hampir dua bulan.
Dolar juga perkasa terhadap euro menjadi USD1,0921 EUR. Sementara itu, dolar Australia melemah terhadap dolar AS menjadi AUD0,7341.
Sebelumnya, pada awal pembukaan, mata uang Garuda di indeks Bloomberg turun 23 poin atau 0,17% ke level Rp13.318 per USD. Sepanjang hari ini, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.313-Rp13.365 per USD.
Data Yahoo Finance pada hari ini, rupiah melemah 60 poin atau 0,45% ke posisi Rp13.367 per USD dibandingkan posisi kemarin di Rp13.307/USD. Pagi tadi, rupiah dibuka melemah 11 poin ke level Rp13.323 per USD. Dan sepanjang Selasa ini bergerak di kisaran Rp13.308-Rp13.373/USD.
Sedangkan data SINDOnews yang bersumber dari Limas, rupiah hari ini dituttup di posisi Rp13.345 per USD. Awal perdagangan, rupiah dibuka menguat 2 poin di level Rp13.323 per USD.
Aksi profit taking euro pasca kemenangan politikus liberal Emmanuel Macron memenangkan Pilpres Prancis, telah mendorong USD menguat. Hal ini ditambah pandangan soal pertumbuhan dan kebijakan moneter telah mengangkat USD terhadap sejumlah mata uang utama.
"Kami akan kembali ke kebijakan moneter divergen perdagangan. Pasar memiliki 80% kemungkinan kenaikan suku bunga AS pada bulan Juni," ujar Athanasios Vamvakadis, kepala strategi mata uang G10 di Bank of America Merrill Lynch di London, seperti dikutip Reuters, Selasa (9/5/2017).
Hal ini membuat indeks USD yang memperdagangkan greenback terhadap sekeranjang mata uang berada di 99,148 DXY. Dolar pun menguat menjadi 113,35 terhadap yen, tingkat tertinggi hampir dua bulan.
Dolar juga perkasa terhadap euro menjadi USD1,0921 EUR. Sementara itu, dolar Australia melemah terhadap dolar AS menjadi AUD0,7341.
(ven)