67,39% Korban Kecelakaan Gratis Biaya RS, Jasa Raharja Dipuji
A
A
A
JAKARTA - Kinerja pelayanan PT Jasa Raharja (Persero) mendapatkan pujian dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), ketika tercatat sebesar 67,39% masyarakat yang mengalami kecelakaan lalu lintas, sudah tidak membayar biaya rumah sakit. Deputi Bidang Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro mengakui kinerja tersebut mengalami peningkatan.
"Kinerja Jasa Raharja sebagai asuransi sosial ada tiga, yakni pelayanan, pelayanan, pelayanan. Kenaikan santunan ini adalah salah satu pelayanan. Yang perlu diperhatikan adalah bagaimana peran aktif dari Jasa Raharja dengan semua lembaga maupun masyarakat," ungkapnya di Gedung Dhanapala, Jakarta, Jumat (12/5/2017).
(Baca Juga: Sri Mulyani: Kenaikan Santunan Jasa Rahaja Tepat Waktu
"Data kecelakaan menurun berdasarkan data. Dan kinerja yang bisa kita ukur adalah pelayanan dan beberapa pelayanan yang sudah dilakukan Jasa Raharja saat ini yaitu 67,39% masyarakat sudah tidak membayar ketika ke rumah sakit," sambung dia.
Dia menambahkan Kementerian BUMN ingin Jasa Raharja meningkatkan lagi pelayanan. Apalagi menurutnya saat ini, mereka telah memiliki jaringan 1 kantor pusat, 29 kantor cabang, 62 kantor perwakilan, 63 kantor KPJR dan 1285 kantor samsat.
"Saya bertanya mengenai data apakah data Anda sudah valid, kami punya pengalaman, kalau terjadi kecelakaan di jalan raya kami bawa alat dengan sidik jari ketahuan manifestnya bisa sampai tiga ya. Dan kita berusaha menyelesaikan ini sesuai dengan target Jasa Raharja. Mengenai adanya kinerja nantinya apakah ada pengaruh pelayanan ke Jasa Raharja bahwa di sana perlu dilakukan efisiensi dan optimalisasi karena potensi masih besar," pungkasnya
"Kinerja Jasa Raharja sebagai asuransi sosial ada tiga, yakni pelayanan, pelayanan, pelayanan. Kenaikan santunan ini adalah salah satu pelayanan. Yang perlu diperhatikan adalah bagaimana peran aktif dari Jasa Raharja dengan semua lembaga maupun masyarakat," ungkapnya di Gedung Dhanapala, Jakarta, Jumat (12/5/2017).
(Baca Juga: Sri Mulyani: Kenaikan Santunan Jasa Rahaja Tepat Waktu
"Data kecelakaan menurun berdasarkan data. Dan kinerja yang bisa kita ukur adalah pelayanan dan beberapa pelayanan yang sudah dilakukan Jasa Raharja saat ini yaitu 67,39% masyarakat sudah tidak membayar ketika ke rumah sakit," sambung dia.
Dia menambahkan Kementerian BUMN ingin Jasa Raharja meningkatkan lagi pelayanan. Apalagi menurutnya saat ini, mereka telah memiliki jaringan 1 kantor pusat, 29 kantor cabang, 62 kantor perwakilan, 63 kantor KPJR dan 1285 kantor samsat.
"Saya bertanya mengenai data apakah data Anda sudah valid, kami punya pengalaman, kalau terjadi kecelakaan di jalan raya kami bawa alat dengan sidik jari ketahuan manifestnya bisa sampai tiga ya. Dan kita berusaha menyelesaikan ini sesuai dengan target Jasa Raharja. Mengenai adanya kinerja nantinya apakah ada pengaruh pelayanan ke Jasa Raharja bahwa di sana perlu dilakukan efisiensi dan optimalisasi karena potensi masih besar," pungkasnya
(akr)