Pergerakan IHSG Diramal Cenderung Negatif
A
A
A
JAKARTA - Analis Reliance Securities Lanjar Nafi memperkirakan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini bergerak cenderung mixed, dengan range 5.790-5.860. Lanjar memandang, pergerakan IHSG secara teknikal masih cenderung terkonsolidasi pada MA7 sebagai support terdekat.
"Pergerakan yang terkonsolidasi negatif ini menggambar pola dead-cross pada indikator Stochastic dengan indikasi yang cenderung negatif pada jangka pendek," ujarnya di Jakarta, Kamis (20/7/2017).
Sementara, IHSG kemarin kembali bergerak mixed cenderung tertekan -15,66 poin sebesar -0,27% di level 5.806,69 dengan mayoritas indeks sektoral melemah dipimpin Indeks aneka industri yang turun 1,8% terimbas penurunan saham ASII pasca rilis data penjualan mobil yang melambat cukup signifikan.
Indeks sektor pertambangan masih memimpin penguatan seiring baiknya outlook pertumbuhan di China.
"Pelambatan pertumbuhan pinjaman di bawah ekspektasi 8,7% berbanding 9,5% di periode sebelumnya juga menjadi penekan IHSG hingga akhir sesi kedua," tandasnya.
Adapun saham-saham yang masih dapat diperhatikan di antaranya AKRA, BBCA, MAPI, dan PGAS.
"Pergerakan yang terkonsolidasi negatif ini menggambar pola dead-cross pada indikator Stochastic dengan indikasi yang cenderung negatif pada jangka pendek," ujarnya di Jakarta, Kamis (20/7/2017).
Sementara, IHSG kemarin kembali bergerak mixed cenderung tertekan -15,66 poin sebesar -0,27% di level 5.806,69 dengan mayoritas indeks sektoral melemah dipimpin Indeks aneka industri yang turun 1,8% terimbas penurunan saham ASII pasca rilis data penjualan mobil yang melambat cukup signifikan.
Indeks sektor pertambangan masih memimpin penguatan seiring baiknya outlook pertumbuhan di China.
"Pelambatan pertumbuhan pinjaman di bawah ekspektasi 8,7% berbanding 9,5% di periode sebelumnya juga menjadi penekan IHSG hingga akhir sesi kedua," tandasnya.
Adapun saham-saham yang masih dapat diperhatikan di antaranya AKRA, BBCA, MAPI, dan PGAS.
(dmd)