Pegadaian Targetkan Pendapatan Rp12,5 Triliun di 2018

Selasa, 21 November 2017 - 15:20 WIB
Pegadaian Targetkan...
Pegadaian Targetkan Pendapatan Rp12,5 Triliun di 2018
A A A
JAKARTA - PT Pegadaian (Persero) pada tahun depan membidik pendapatan usaha sebesar Rp12,5 triliun atau tumbuh 16,82% dibandingkan target hingga akhir tahun ini sebesar Rp10,7 triliun.

Direktur Utama Pegadaian Sunarso optimistis kinerja pada tahun depan akan semakin membaik sejalan dengan prospek ekonomi nasional yang diperkirakan tumbuh 5,4%. Di sisi lain perseroan masih mampu mengusai 95% pasar gadai di Tanah Air.

"Kami tetap optimistis menjadi pemimpin pasar gadai di tengah makin ketatnya persaingan di industri keuangan, khususnya persaingan pada industri pergadaian," kata Sunarso dalam jumpa persnya di Jakarta, Selasa (21/11/2017).

Hingga akhir Oktober 2017, perseroan telah meraih pendapatan usaha sebesar Rp8,67 triliun dan diproyeksikan masih sesuai target hingga akhir tahun sebesar Rp10,7 triliun. Target pendapatan di 2017 tumbuh 11% dibandingkan realisasi di akhir tahun 2016 lalu.

Seiring dengan tumbuhnya pendapatan usaha, laba bersih Pegadaian juga diharapkan ikut naik. Perseroan membidik laba bersih sebesar Rp2,7 triliun pada 2018 atau tumbuh 7,14% dibandingkan target hingga akhir tahun ini diangka Rp2,520 triliun.

"Dalam tiga tahun terakhir, nasabah Pegadaian juga terus meningkat dari 7,6 juta di 2015 melonjak 24,5% menjadi 9,5 juta di 2017 dan diproyeksi menjadi 11,5 juta di 2018," paparnya.

Sunarno menyadari, persaingan akan semakin ketat yang di antaranya disebabkan oleh terbitnya Peraturan OJK No 31 Tahun 2016 yang memungkinkan masuknya pemain baru di industri pegadaian, termasuk seperti disruption dan financial technology (fintech).

Beberapa strategi yang sudah disiapkan perseroan dalam menghadapi tantangan yang teridentifikasi yaitu melalui transformasi yang meliputi pengembangan distribusi channel maupun produk berbasis digital, digitalisasi proses bisnis, dan transformasi di SDM termasuk budaya perusahaan.

"Strategi ini dimaksudkan agar Pegadaian tetap dapat mempertahankan market share di industri gadai dan mampu mendiversifikasi engine of growth pada produk non-gadai, dan juga meningkatkan jangkauan layanan sehingga mampu menambah jumlah nasabahnya," urainya.
(fjo)
Berita Terkait
Daftar Harga Gadai BPKB...
Daftar Harga Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Lengkap dengan Syarat dan Caranya
Rayakan HUT ke 120,...
Rayakan HUT ke 120, Pegadaian Fokus Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
Pegadaian Bakal Punya...
Pegadaian Bakal Punya Gedung Baru Berlantai 22
Biar Makin Pede, Pegadaian...
Biar Makin 'Pede', Pegadaian Bakal Punya Tower Sendiri
Pegadaian Raih Berbagai...
Pegadaian Raih Berbagai Penghargaan dalam Bidang Sumber Daya Manusia
Mobil Pegadaian Keliling...
Mobil Pegadaian Keliling Tak Cuma Branding, Tapi Mempermudah Pelayanan hingga Pelosok
Berita Terkini
Tarik Ulur Kenaikan...
Tarik Ulur Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Begini Kabar Terbarunya
24 menit yang lalu
Profesi Penilai Didorong...
Profesi Penilai Didorong Lebih Adaptif Hadapi Era Revolusi Industri 5.0
30 menit yang lalu
Wakil ICC Indonesia...
Wakil ICC Indonesia Ikut Bahas Amandemen Rancangan Aturan Arbitrase internasional
40 menit yang lalu
Dihantam Tarif Trump,...
Dihantam Tarif Trump, Arus Modal Keluar dari Indonesia Capai Rp46,7 Triliun
1 jam yang lalu
Pengamat Ekonomi Sebut...
Pengamat Ekonomi Sebut Kinerja Korporasi Bank Jatim Positif
1 jam yang lalu
Harga Bitcoin Melesat...
Harga Bitcoin Melesat Tembus Rp1,56 Miliar, Institusi Besar Serbu Pasar Kripto
1 jam yang lalu
Infografis
Ratusan Mahasiswa Asing...
Ratusan Mahasiswa Asing Berbakat Terancam Kehilangan Masa Depan di AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved