Darmin Sebut Perry Warjiyo Gubernur BI Paket Komplit
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Darmin Nasution menyambut baik terpilihnya Perry Warjiyo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) yang baru, menggantikan Agus DW Martowardojo yang telah mengakhiri masa jabatannya pada 23 Mei 2018 lalu. Darmin menilai, Perry merupakan Gubernur BI dengan paket komplit.
Pasalnya, Perry merupakan pejabat karir dan orang dalam di BI. Dengan demikian, Darmin menilai Perry sangat cocok untuk menjadi orang nomor satu di bank sentral Indonesia tersebut. (Baca Juga: Sah! Perry Warjiyo Gantikan Agus Marto Jadi Gubernur BI yang Baru)
"Artinya sudah lama sebenarnya Gubernur BI itu orang luar. Sekarang ini menariknya gubernurnya orang dalam dan pejabat karir," katanya seusai pelantikan Gubernur BI periode 2018-2023 di Gedung Mahkamah Agung RI, Jakarta, Kamis (24/5/2018).
Tak hanya itu, mantan Deputi Gubernur BI tersebut juga memiliki latar belakang pendidikan di bidang moneter. Perry juga dinilai tidak hanya orang moneter, namun dia juga memiliki perhatian terhadap Usaha Kecil Menengah (UKM).
"Sekolahnya dia juga, PhD-nya moneter. Jadi sebenarnya komplit. Selain itu dia bukan sekadar moneteris tapi dia orang yang punya perhatian kepada UKM. Dia di lingkungan BI juga merupakan orang yang perhatian kepada pegawai. Orang yang menurut saya cukup komplit," imbuh dia.
Darmin meyakini, kerja sama antara pemerintah dan BI di bawah kepemimpinan Perry Warjiyo akan semakin lancar dan kuat. Apalagi, Perry juga dinilai memiliki perhatian besa terhadap masalah inklusi keuangan di Tanah Air.
"Pak Perry orangnya punya perhatian banyak dalam masalah inklusi keuangan. Saya optimistis dia bisa mewujudkan perbaikan lebih cepat," tandasnya.
Pasalnya, Perry merupakan pejabat karir dan orang dalam di BI. Dengan demikian, Darmin menilai Perry sangat cocok untuk menjadi orang nomor satu di bank sentral Indonesia tersebut. (Baca Juga: Sah! Perry Warjiyo Gantikan Agus Marto Jadi Gubernur BI yang Baru)
"Artinya sudah lama sebenarnya Gubernur BI itu orang luar. Sekarang ini menariknya gubernurnya orang dalam dan pejabat karir," katanya seusai pelantikan Gubernur BI periode 2018-2023 di Gedung Mahkamah Agung RI, Jakarta, Kamis (24/5/2018).
Tak hanya itu, mantan Deputi Gubernur BI tersebut juga memiliki latar belakang pendidikan di bidang moneter. Perry juga dinilai tidak hanya orang moneter, namun dia juga memiliki perhatian terhadap Usaha Kecil Menengah (UKM).
"Sekolahnya dia juga, PhD-nya moneter. Jadi sebenarnya komplit. Selain itu dia bukan sekadar moneteris tapi dia orang yang punya perhatian kepada UKM. Dia di lingkungan BI juga merupakan orang yang perhatian kepada pegawai. Orang yang menurut saya cukup komplit," imbuh dia.
Darmin meyakini, kerja sama antara pemerintah dan BI di bawah kepemimpinan Perry Warjiyo akan semakin lancar dan kuat. Apalagi, Perry juga dinilai memiliki perhatian besa terhadap masalah inklusi keuangan di Tanah Air.
"Pak Perry orangnya punya perhatian banyak dalam masalah inklusi keuangan. Saya optimistis dia bisa mewujudkan perbaikan lebih cepat," tandasnya.
(fjo)