25 Keluarga Terkaya di Amerika Serikat
A
A
A
NEW YORK - Amerika Serikat memiliki beberapa klan miliarder yang mengumpulkan kekayaan mereka dengan cara berbeda-beda. Seperti keluarga Hearst dan Newhouse yang membangun kekayaan dari bisnis penerbitan, keluarga Lauder yang meletakkan dasar kekayaan dari bisnis kosmetik, keluarga Pritzers dari bisnis perhotelan Hyatt dan Walton yang menciptakan kekayaan mereka dari usaha ritel.
Melansir dari Business Insider, Rabu (25/7/2018), keluarga superkaya di AS ini memulai usahanya dari wirausahawan dan sebagian adalah investor yang cerdas. Mengambil data dari Forbes dan Bloomberg, terdapat 25 keluarga superkaya di Amerika Serikat. Tolok ukurnya kekayaan bersih mereka dihitung mulai dari USD10 miliar atau setara Rp144,61 triliun (kurs Rp14.461 per USD). Siapa saja mereka?
25. Keluarga Gallo
Kekayaan bersih: USD10,7 miliar (Rp154,74 triliun)
Sumber kekayaan: E & J Gallo Winery
Kekayaan keluarga Gallo dibangun tiga bersaudara Ernest, Julio dan Joseph dengan mendirikan pabrik pembuatan anggur. Kini bisnisnya menjadi pembuatan anggur terbesar di dunia yang berpusat di Modesto, California.
Namun Joseph keluar dan mendirikan bisnis sendiri yang diteruskan oleh keturunannya, yaitu produk susu dan olahan susu yakni keju dengan bendera Joseph Gallow Cheese. Keturunannya juga menjalankan bisnis peternakan yaitu Joseph Farms. Sementara keturunan Ernest dan Julio menjalankan bisnis E & J Gallo Winery, yang menghasilkan pendapatan tahunan sekitar USD3,8 miliar dari bisnis wine dan liquor.
24. Keluarga Rockefeller
Kekayaan bersih: USD11 miliar
Sumber kekayaan: Standard Oil
John Davison Rockefeller merupakan miliarder pertama di Amerika Serikat setelah mendirikan Standard Oil pada tahun 1870, yang akhirnya menguasai sebagian besar pengilangan minyak di AS. Cucunya Nelson Rockefeller pernah menjadi Wakil Presiden AS ke-41 dengan masa jabatan 1974-1977. Sekarang, bisnis minyak dan gas dari keluarga ini terbagi diantara 174 anggota keluarga.
23. Keluarga Butt
Kekayaan bersih: USD11 miliar
Sumber kekayaan: H.E. Butt
Florence Butt mendirikan usaha kelontong dengan nama putranya Howard Edward Butt di Texas pada 1905. Setelah besar, Howard kemudian memperluas usaha dari sang ibu dengan mendirikan banyak jaringan toko di seluruh negara bagian Texas pada dekade 1920-an.
Howard lalu memberikan tagline tokonya Here Everything’s Better (H-E-B). Kemudian usahanya dilanjutkan oleh putranya, Charles dengan memperluas toko hingga 400 unit toko di Texas dan Meksiko dan menghasilkan USD25 miliar dalam penjualan tahunan. Keluarga Charles dan keponakannya kini mengendalikan saham dan bisnis tersebut.
22. Keluarga Mellon
Kekayaan bersih: USD11,5 miliar
Sumber kekayaan: Mellon Bank
Peruntungan keluarga Mellon berasal ketika Thomas Mellon berinvestasi di batubara dan real estat pada tahun 1860. Dia sukses besar dan menggunakan uangnya untuk berinvestasi membangun Mellon Bank. Dia lalu mewariskan kekayaan kepada anak-anaknya.
Anak-anaknya alias generasi kedua kemudian berinvestasi dengan membangun perusahaan bernama ALOCOA dan Gulf Oil (sekarang Chevron), dan berekspansi ke bisnis media dan industri kereta api. Bisnis ini sekarang dikelola oleh generasi ketiga.
21. Keluarga Marshall
Kekayaan bersih: USD12 miliar
Sumber kekayaan: Investasi
Kekayaan keluarga Marshall beragam. Didirikan James Howard Marshall II, seorang ahli hukum yang menjadi kaya setelah memperdagangkan saham Great Northern Oil Company sebesar 15% kepada Koch Industries. Kemudian ia membangun perusahaan investasi dan menyerahkan warisan kepada putranya Everett Pierce Marshall.
Keluarga ini sempat mengeluarkan uang jutaan dolar setelah sang pendiri, James Howard Marshall II bercerai dengan isteri ketiganya, mantan bintang majalah dewasa Playboy, Anna Nicole Smith.
20. Keluarga Brown
Kekayaan bersih: USD12,3 miliar
Sumber kekayaan: Brown-Forman Corp.
Keluarga Brown berada di belakang merek minuman alkohol Jack Daniel’s, Woodford Reserve dan Old Forester. Bisnis ini dibangun oleh George Garvin Brown pada tahun 1870 yang awalnya adalah penjual obat. Kini 25 anggota keluarga mewarisi dan memegang saham dari Brown-Forman Corp.
19. Keluarga Sackler
Kekayaan bersih: USD13 miliar
Sumber kekayaan: Purdue Pharma
Tiga bersaudara Sackler yaitu Arthur, Mortimer dan Raymond mendirikan pabrik obat bernama Purdue Pharma pada 1950-an. Bisnis mereka meroket seiring lakunya penjualan OxyContin (obat penghilang rasa sakit) di tahun 1995. Pada 2002, Purdue memperoleh pendapatan USD1,6 miliar dari penjualan obat penghilang rasa sakit.
Meski sempat mendapat gugatan hukum atas salah urus OxyContin, namun pada penjualan tahunan (year-on-year) 2017-2018, mereka menghasilkan pendapatan USD3 miliar. Dan sekitar 20 anggota keluarga Sackler saat ini mengendalikan seluruh kekayaan perusahaan.
18. Keluarga Busch
Kekayaan bersih: USD13,4 miliar
Sumber kekayaan: Anheuser-Busch
Keberuntungan keluarga Busch dimulai pada 1876, ketika Adolphus Busch menciptakan bir yang sekarang dikenal sebagai Budweiser. Perusahaan ini melewati lintas generasi, dimana pada 1989 dan 2008, keluarga Busch menjual 25% bisnisnya kepada pihak lain dan memperoleh uang USD52 miliar. Sisa 75% perusahaan dikendalikan oleh sekitar 30 anggota keluarga.
17. Keluarga Goldman
Kekayaan bersih: USD13,7 miliar
Sumber kekayaan: Solil Management
Kekayaan keluarga Goldman berasa dari real estat, mereka memiliki 400 properti di New York, termasuk 17% saham dalam pembangunan gedung World Trade Center yang baru. Bisnis ini dibangun oleh Sol Goldman yang memulai usaha Solil Management, meminjam uang di bank untuk membeli rumah tetangganya dengan harga murah pada 1950-an. Kemudian ia membangun bisnis real estat di tempat asalnya New York.
Sekarang, putrinya Jane Goldman yang menjalankan perusahaan. Dia dan saudara-saudaranya memiliki 25% saham perusahaan dengan aset senilai USD12 miliar. Keponakan Sol, Lloyd Goldman mengelola perusahaan real estat keluarga, BLDG Management yang memiliki 17% saham di pembangunan gedung WTC yang baru.
16. Keluarga Hunt
Kekayaan bersih: USD13,7 miliar
Sumber kekayaan: Hunt Oil Company
Haroldson Lafayette Hunt meletakkan dasar kekayaan keluarga dengan membangun bisnis minyak dan gas Hunt Oil Company. Kini bisnisnya dikelola 14 anaknya dan berekspansi dari Hunt Oil, Petro-Hunt dan Rodewood Hotels & Resorts. Anak-anaknya mengeluarkan uang miliaran dolar untuk membangun bisnis real estat, taman hiburan bawah tanah seluas 6 juta kaki persegi, dan memiliki saham di klub olahraga Kansas City Chiefs dan Chicago Bulls.
15. Keluarga du Pont
Kekayaan bersih: USD14,3 miliar
Sumber kekayaan: DuPont
Peruntungan keluarga du Pont dimulai oleh Éleuthère Irénée du Pont, seorang ahli kimia keturunan Prancis. Pada 1802, ia membangun produsen mesiu dan berkembang dengan membuat dinamit, plastik, nilon dan teflon. DuPont sekarang merupakan perusahaan kimia terbesar di Amerika Serikat. Sekitar 3.500 anggota keluarga berbagi bagian keuntungan dalam perusahaan.
14. Keluarga Ziff
Kekayaan bersih: USD14,4 miliar
Sumber kekayaan: Ziff Davis Inc.
Sang ayah William Bernard Ziff adalah seorang penerbit majalah bertema elektronik. Pada 1994, sang anak William Ziff Junior menjual penerbitan majalah ayahnya, PC Magazine senilai USD1,4 miliar. Anaknya, Daniel, Robert dan Dirk kemudian mendapat warisan dari William Ziff Jr, dengan mendirikan Ziff Brothers Investments. Mereka menginvestasikan uang ke bisnis penerbitan digital, internet, dan media online.
13. Keluarga Dorrance
Kekayaan bersih: USD17,1 miliar
Sumber kekayaan: Campbell's Soup
Sebanyak 11 anggota keluarga Dorrance menguasai 50% bisnis makanan kaleng Campbell’s Soup. Bisnis ini dibangun John Dorrance di akhir 1800-an. Saat ini, perusahaan memiliki banyak jenis makanan kaleng, termasuk merek V8 dan Pepperidge Farm, yang menghasilkan lebih dari USD8 miliar setiap tahunnya. Bisnis ini sekarang dikendalikan oleh generasi ketiga.
12. Keluarga Newhouse
Kekayaan bersih: USD18,5 miliar
Sumber kekayaan: Advance Publications
Kekayaan keluarga Newhouse berasal dari raksasa penerbitan yang dibuat Sam Newhouse. Advance Publications memiliki lebih dari 25 surat kabar di Amerika Serikat, situs web hiburan Reddit dan saham di Discovery Communications. Pada April 2016, putra-putra Sam menjual perusahaan TV kabel Bright House Networks senilai USD11,4 miliar dalam bentuk tunai dan saham.
11. Keluarga Lauder
Kekayaan bersih: USD24,3 miliar
Sumber kekayaan: Estée Lauder
Pada tahun 1947, Estée Lauder menerima pesanan besar pertamanya untuk produk perawatan kulit senilai USD800 dari Saks Fifth Avenue. Saat ini, perusahaan kosmetika ini mencakup 30 merek termasuk MAC dan Clinique, menghasilkan USD12 miliar dari penjualan kosmetik dan parfum. Kini bisnis Lauder dikendalikan dua putranya, Leonard dan Ronald yang juga memiliki banyak bisnis real estat.
10. Keluarga Hearst
Kekayaan bersih: USD24,5 miliar
Sumber kekayaan: Hearst Corporation
Sebanyak 67 anggota keluarga berbagi keberuntungan dari hasil yang dibuat William Randolph Hearst ketika mengambil alih koran San Francisco Examiner di akhir 1800-an. Setelah itu, Hearst mengembangkan surat kabar lain, terjun ke bisnis radio dan televisi, menciptakan landasan bagi raksasa media saat ini di Amerika Serikat. Hearst Corporation memiliki 46 surat kabar, 340 majalah, stasiun TV dan radio, serta banyak saham di saluran TV kabel.
9. Keluarga Duncan
Kekayaan bersih: USD26 miliar
Sumber kekayaan: Enterprise Products Partners
Dan L. Duncan mendirikan perusahaan minyak dan gas Enterprise Products Partners pada 1968 hanya dengan modal USD10.000. Setelah dia meninggal pada 2010, perusahaan tetap di bawah kendali keluarga dan empat anaknya mewarisi kekayaan USD10 miliar. Kemudian anak-anaknya melipat gandakan keberuntungan hingga mencapai kekayaan bersih USD26 miliar.
8. Keluarga SC Johnson
Kekayaan bersih: USD28,2 miliar
Sumber kekayaan: SC Johnson
Bisnis ini dibangun Samuel Curtis Johnson dengan bendera SC Johnson, yaitu produk-produk consumer goods seperti Ikrar, Glade dan Windex. Lalu dilanjutkan oleh putranya Herbert Fisk Johnson.
Sepeninggal Herbert pada 1928, anak-anak mereka bertikai karena Herbert tidak meninggalkan surat wasiat. Lalu bisnis dibagi rata antara kedua anaknya, Herbert Fisk Jr dan Henrietta Johnson Louis. Sekarang bisnis perusahaan dikendalikan oleh generasi kelima, dimana Herbert Fisk Johnson III bertindak sebagai CEO dan ketua perusahaan.
7. Keluarga Johnson
Kekayaan bersih: USD28,5 miliar
Sumber kekayaan: Fidelity
Edward Johnson mendirikan perusahaan reksadana terbesar kedua di dunia, Fidelity pada 1946, yang sekarang ini dijalankan oleh generasi ketiga. Sang cucu, Abigail Johnson sekarang merupakan pemimpin perusahaan. Keluarga ini memiliki 49% saham perusahaan yang dibagi diantara empat anggota.
6. Keluarga Pritzker
Kekayaan bersih: USD33,5 miliar
Sumber kekayaan: Hotel Hyatt
Berasal dari keluarga berada, Jay Arthur Pritzker bersama kedua putranya Donald dan Robert mendirikan jaringan Hotel Hyatt. Hari ini, kekayaan keluarga dibagi diantara 13 anggota, dimana 11 diantaranya adalah miliarder. Mereka dikabarkan sempat terlibat pertengkaran perebutan harta pada tahun 2000, sebelumnya akhirnya akur dengan membagi keuntungan perusahaan.
Anggota keluarga Pritzker juga terlibat dalam politik. Penny Pritzker, putri Donald, adalah mantan Menteri Perdagangan AS. Saudara laki-lakinya, J.B. Pritzker adalah ketua nasional kampanye calon presiden Hillary Clinton pada 2008 dan sekarang menjadi kandidat dari Partai Demokrat dalam pemilihan gubernur 2018 di Illinois.
5. Keluarga Cox
Kekayaan bersih: USD33,6 miliar
Sumber kekayaan: Cox Enterprises
Cox Enterprises merupakan penguasa industri televisi kabel dan broadband (Cox Communications), surat kabar, stasiun radio (Cox Media Group) dan otomotif. Tahun lalu, keluarga ini menghasilkan pendapatan sekitar USD20 miliar. Sekarang lima cucunya berbagi kekayaan keluarga yang didirikan oleh James Cox.
4. Keluarga Cargill-MacMillan
Kekayaan bersih: USD42,3 miliar
Sumber kekayaan: Cargill Inc.
William Cargill mendirikan perusahaan agribisnis Cargill Inc., pada tahun 1865. Saat ini, 23 anggota keluarga Cargill-MacMillan memiliki 88% dari perusahaan, yang menghasilkan pendapatan tahunan sebesar USD108 miliar. Dari klan ini, sebanyak 14 orang adalah miliarder. Keluarga ini dilaporkan menyimpan 80% dari pendapatan bersih Cargill Inc., perusahaan agribisnis terbesar di Amerika Serikat.
3. Keluarga Mars
Kekayaan bersih: USD89,7 miliar
Sumber kekayaan: Mars Inc.
Franklin Clarence Mars membangun usaha permen dan coklat Mars Inc., di tahun 1911. Pada 1999, ia meninggal dunia dengan mewariskan saham kerajaan makanan ini kepada anaknya Jacqueline dan John Mars. Sekarang bisnis ini dipegang oleh anak Jacqueline yaitu Stephen Badger, yang menghasilkan pendapatan tahunan sekitar USD35 miliar. Sementara saudaranya yang lain menjalankan Yayasan Mars yang aktif di bidang pendidikan, lingkungan, budaya dan kesehatan.
2. Keluarga Koch
Kekayaan bersih: USD98,7 miliar
Sumber kekayaan: Koch Industries
Bisnis ini dibangun oleh Fred Chase Koch, seorang ahli kimia yang membangun kilang minyak di tahun 1925. Dua tahun berselang, ia membangun proses pengolahan minyak mentah menjadi bensin. Fred lalu meninggalkan bisnis kepada anaknya, Charles dan David, yang memperluas pabrik kilang minyak ayahnya. Sementara anaknya yang lain, Frederick dan William memilih tidak menjadi pebisnis.
Bisnis Koch Industries kemudian dikendalikan oleh David Koch, hingga ia mengundurkan diri pada 2018 karena ingin fokus pada penelitian kanker, membangun rumah sakit, lembaga pendidikan dan kebudayaan dengan memberi kontribusi USD1,2 miliar.
Saat ini, Koch Industries menghasilkan pendapatan sekitar USD100 miliar setiap tahun. Adapun saudaranya, Charles Koch disebut-sebut yang mendanai film Wonder Woman yang menjadi box office di tahun 2017 lalu.
1. Keluarga Walton
Kekayaan bersih: USD151,5 miliar (Rp2.190 triliun)
Sumber kekayaan: Walmart
Sam dan Bud Walton mendirikan toko ritel Walmart pada tahun 1962. Setelah sukses, mereka mendirikan Sam's Club, jaringan ritel Walmart di tahun 1983. Saat ini, Walmart melaporkan penjualan USD500 miliar, menjadikannya perusahaan ritel terbesar di dunia.
Kekayaan keluarga Walton tersebar di antara tujuh anggota keluarga, termasuk empat anak pendiri Sam Walton, yaitu Rob, John (meninggal 2005), Jim dan Alice, yang merupakan wanita terkaya di dunia dengan kekayaan USD43,7 miliar (Rp631,97 triliun).
Melansir dari Business Insider, Rabu (25/7/2018), keluarga superkaya di AS ini memulai usahanya dari wirausahawan dan sebagian adalah investor yang cerdas. Mengambil data dari Forbes dan Bloomberg, terdapat 25 keluarga superkaya di Amerika Serikat. Tolok ukurnya kekayaan bersih mereka dihitung mulai dari USD10 miliar atau setara Rp144,61 triliun (kurs Rp14.461 per USD). Siapa saja mereka?
25. Keluarga Gallo
Kekayaan bersih: USD10,7 miliar (Rp154,74 triliun)
Sumber kekayaan: E & J Gallo Winery
Kekayaan keluarga Gallo dibangun tiga bersaudara Ernest, Julio dan Joseph dengan mendirikan pabrik pembuatan anggur. Kini bisnisnya menjadi pembuatan anggur terbesar di dunia yang berpusat di Modesto, California.
Namun Joseph keluar dan mendirikan bisnis sendiri yang diteruskan oleh keturunannya, yaitu produk susu dan olahan susu yakni keju dengan bendera Joseph Gallow Cheese. Keturunannya juga menjalankan bisnis peternakan yaitu Joseph Farms. Sementara keturunan Ernest dan Julio menjalankan bisnis E & J Gallo Winery, yang menghasilkan pendapatan tahunan sekitar USD3,8 miliar dari bisnis wine dan liquor.
24. Keluarga Rockefeller
Kekayaan bersih: USD11 miliar
Sumber kekayaan: Standard Oil
John Davison Rockefeller merupakan miliarder pertama di Amerika Serikat setelah mendirikan Standard Oil pada tahun 1870, yang akhirnya menguasai sebagian besar pengilangan minyak di AS. Cucunya Nelson Rockefeller pernah menjadi Wakil Presiden AS ke-41 dengan masa jabatan 1974-1977. Sekarang, bisnis minyak dan gas dari keluarga ini terbagi diantara 174 anggota keluarga.
23. Keluarga Butt
Kekayaan bersih: USD11 miliar
Sumber kekayaan: H.E. Butt
Florence Butt mendirikan usaha kelontong dengan nama putranya Howard Edward Butt di Texas pada 1905. Setelah besar, Howard kemudian memperluas usaha dari sang ibu dengan mendirikan banyak jaringan toko di seluruh negara bagian Texas pada dekade 1920-an.
Howard lalu memberikan tagline tokonya Here Everything’s Better (H-E-B). Kemudian usahanya dilanjutkan oleh putranya, Charles dengan memperluas toko hingga 400 unit toko di Texas dan Meksiko dan menghasilkan USD25 miliar dalam penjualan tahunan. Keluarga Charles dan keponakannya kini mengendalikan saham dan bisnis tersebut.
22. Keluarga Mellon
Kekayaan bersih: USD11,5 miliar
Sumber kekayaan: Mellon Bank
Peruntungan keluarga Mellon berasal ketika Thomas Mellon berinvestasi di batubara dan real estat pada tahun 1860. Dia sukses besar dan menggunakan uangnya untuk berinvestasi membangun Mellon Bank. Dia lalu mewariskan kekayaan kepada anak-anaknya.
Anak-anaknya alias generasi kedua kemudian berinvestasi dengan membangun perusahaan bernama ALOCOA dan Gulf Oil (sekarang Chevron), dan berekspansi ke bisnis media dan industri kereta api. Bisnis ini sekarang dikelola oleh generasi ketiga.
21. Keluarga Marshall
Kekayaan bersih: USD12 miliar
Sumber kekayaan: Investasi
Kekayaan keluarga Marshall beragam. Didirikan James Howard Marshall II, seorang ahli hukum yang menjadi kaya setelah memperdagangkan saham Great Northern Oil Company sebesar 15% kepada Koch Industries. Kemudian ia membangun perusahaan investasi dan menyerahkan warisan kepada putranya Everett Pierce Marshall.
Keluarga ini sempat mengeluarkan uang jutaan dolar setelah sang pendiri, James Howard Marshall II bercerai dengan isteri ketiganya, mantan bintang majalah dewasa Playboy, Anna Nicole Smith.
20. Keluarga Brown
Kekayaan bersih: USD12,3 miliar
Sumber kekayaan: Brown-Forman Corp.
Keluarga Brown berada di belakang merek minuman alkohol Jack Daniel’s, Woodford Reserve dan Old Forester. Bisnis ini dibangun oleh George Garvin Brown pada tahun 1870 yang awalnya adalah penjual obat. Kini 25 anggota keluarga mewarisi dan memegang saham dari Brown-Forman Corp.
19. Keluarga Sackler
Kekayaan bersih: USD13 miliar
Sumber kekayaan: Purdue Pharma
Tiga bersaudara Sackler yaitu Arthur, Mortimer dan Raymond mendirikan pabrik obat bernama Purdue Pharma pada 1950-an. Bisnis mereka meroket seiring lakunya penjualan OxyContin (obat penghilang rasa sakit) di tahun 1995. Pada 2002, Purdue memperoleh pendapatan USD1,6 miliar dari penjualan obat penghilang rasa sakit.
Meski sempat mendapat gugatan hukum atas salah urus OxyContin, namun pada penjualan tahunan (year-on-year) 2017-2018, mereka menghasilkan pendapatan USD3 miliar. Dan sekitar 20 anggota keluarga Sackler saat ini mengendalikan seluruh kekayaan perusahaan.
18. Keluarga Busch
Kekayaan bersih: USD13,4 miliar
Sumber kekayaan: Anheuser-Busch
Keberuntungan keluarga Busch dimulai pada 1876, ketika Adolphus Busch menciptakan bir yang sekarang dikenal sebagai Budweiser. Perusahaan ini melewati lintas generasi, dimana pada 1989 dan 2008, keluarga Busch menjual 25% bisnisnya kepada pihak lain dan memperoleh uang USD52 miliar. Sisa 75% perusahaan dikendalikan oleh sekitar 30 anggota keluarga.
17. Keluarga Goldman
Kekayaan bersih: USD13,7 miliar
Sumber kekayaan: Solil Management
Kekayaan keluarga Goldman berasa dari real estat, mereka memiliki 400 properti di New York, termasuk 17% saham dalam pembangunan gedung World Trade Center yang baru. Bisnis ini dibangun oleh Sol Goldman yang memulai usaha Solil Management, meminjam uang di bank untuk membeli rumah tetangganya dengan harga murah pada 1950-an. Kemudian ia membangun bisnis real estat di tempat asalnya New York.
Sekarang, putrinya Jane Goldman yang menjalankan perusahaan. Dia dan saudara-saudaranya memiliki 25% saham perusahaan dengan aset senilai USD12 miliar. Keponakan Sol, Lloyd Goldman mengelola perusahaan real estat keluarga, BLDG Management yang memiliki 17% saham di pembangunan gedung WTC yang baru.
16. Keluarga Hunt
Kekayaan bersih: USD13,7 miliar
Sumber kekayaan: Hunt Oil Company
Haroldson Lafayette Hunt meletakkan dasar kekayaan keluarga dengan membangun bisnis minyak dan gas Hunt Oil Company. Kini bisnisnya dikelola 14 anaknya dan berekspansi dari Hunt Oil, Petro-Hunt dan Rodewood Hotels & Resorts. Anak-anaknya mengeluarkan uang miliaran dolar untuk membangun bisnis real estat, taman hiburan bawah tanah seluas 6 juta kaki persegi, dan memiliki saham di klub olahraga Kansas City Chiefs dan Chicago Bulls.
15. Keluarga du Pont
Kekayaan bersih: USD14,3 miliar
Sumber kekayaan: DuPont
Peruntungan keluarga du Pont dimulai oleh Éleuthère Irénée du Pont, seorang ahli kimia keturunan Prancis. Pada 1802, ia membangun produsen mesiu dan berkembang dengan membuat dinamit, plastik, nilon dan teflon. DuPont sekarang merupakan perusahaan kimia terbesar di Amerika Serikat. Sekitar 3.500 anggota keluarga berbagi bagian keuntungan dalam perusahaan.
14. Keluarga Ziff
Kekayaan bersih: USD14,4 miliar
Sumber kekayaan: Ziff Davis Inc.
Sang ayah William Bernard Ziff adalah seorang penerbit majalah bertema elektronik. Pada 1994, sang anak William Ziff Junior menjual penerbitan majalah ayahnya, PC Magazine senilai USD1,4 miliar. Anaknya, Daniel, Robert dan Dirk kemudian mendapat warisan dari William Ziff Jr, dengan mendirikan Ziff Brothers Investments. Mereka menginvestasikan uang ke bisnis penerbitan digital, internet, dan media online.
13. Keluarga Dorrance
Kekayaan bersih: USD17,1 miliar
Sumber kekayaan: Campbell's Soup
Sebanyak 11 anggota keluarga Dorrance menguasai 50% bisnis makanan kaleng Campbell’s Soup. Bisnis ini dibangun John Dorrance di akhir 1800-an. Saat ini, perusahaan memiliki banyak jenis makanan kaleng, termasuk merek V8 dan Pepperidge Farm, yang menghasilkan lebih dari USD8 miliar setiap tahunnya. Bisnis ini sekarang dikendalikan oleh generasi ketiga.
12. Keluarga Newhouse
Kekayaan bersih: USD18,5 miliar
Sumber kekayaan: Advance Publications
Kekayaan keluarga Newhouse berasal dari raksasa penerbitan yang dibuat Sam Newhouse. Advance Publications memiliki lebih dari 25 surat kabar di Amerika Serikat, situs web hiburan Reddit dan saham di Discovery Communications. Pada April 2016, putra-putra Sam menjual perusahaan TV kabel Bright House Networks senilai USD11,4 miliar dalam bentuk tunai dan saham.
11. Keluarga Lauder
Kekayaan bersih: USD24,3 miliar
Sumber kekayaan: Estée Lauder
Pada tahun 1947, Estée Lauder menerima pesanan besar pertamanya untuk produk perawatan kulit senilai USD800 dari Saks Fifth Avenue. Saat ini, perusahaan kosmetika ini mencakup 30 merek termasuk MAC dan Clinique, menghasilkan USD12 miliar dari penjualan kosmetik dan parfum. Kini bisnis Lauder dikendalikan dua putranya, Leonard dan Ronald yang juga memiliki banyak bisnis real estat.
10. Keluarga Hearst
Kekayaan bersih: USD24,5 miliar
Sumber kekayaan: Hearst Corporation
Sebanyak 67 anggota keluarga berbagi keberuntungan dari hasil yang dibuat William Randolph Hearst ketika mengambil alih koran San Francisco Examiner di akhir 1800-an. Setelah itu, Hearst mengembangkan surat kabar lain, terjun ke bisnis radio dan televisi, menciptakan landasan bagi raksasa media saat ini di Amerika Serikat. Hearst Corporation memiliki 46 surat kabar, 340 majalah, stasiun TV dan radio, serta banyak saham di saluran TV kabel.
9. Keluarga Duncan
Kekayaan bersih: USD26 miliar
Sumber kekayaan: Enterprise Products Partners
Dan L. Duncan mendirikan perusahaan minyak dan gas Enterprise Products Partners pada 1968 hanya dengan modal USD10.000. Setelah dia meninggal pada 2010, perusahaan tetap di bawah kendali keluarga dan empat anaknya mewarisi kekayaan USD10 miliar. Kemudian anak-anaknya melipat gandakan keberuntungan hingga mencapai kekayaan bersih USD26 miliar.
8. Keluarga SC Johnson
Kekayaan bersih: USD28,2 miliar
Sumber kekayaan: SC Johnson
Bisnis ini dibangun Samuel Curtis Johnson dengan bendera SC Johnson, yaitu produk-produk consumer goods seperti Ikrar, Glade dan Windex. Lalu dilanjutkan oleh putranya Herbert Fisk Johnson.
Sepeninggal Herbert pada 1928, anak-anak mereka bertikai karena Herbert tidak meninggalkan surat wasiat. Lalu bisnis dibagi rata antara kedua anaknya, Herbert Fisk Jr dan Henrietta Johnson Louis. Sekarang bisnis perusahaan dikendalikan oleh generasi kelima, dimana Herbert Fisk Johnson III bertindak sebagai CEO dan ketua perusahaan.
7. Keluarga Johnson
Kekayaan bersih: USD28,5 miliar
Sumber kekayaan: Fidelity
Edward Johnson mendirikan perusahaan reksadana terbesar kedua di dunia, Fidelity pada 1946, yang sekarang ini dijalankan oleh generasi ketiga. Sang cucu, Abigail Johnson sekarang merupakan pemimpin perusahaan. Keluarga ini memiliki 49% saham perusahaan yang dibagi diantara empat anggota.
6. Keluarga Pritzker
Kekayaan bersih: USD33,5 miliar
Sumber kekayaan: Hotel Hyatt
Berasal dari keluarga berada, Jay Arthur Pritzker bersama kedua putranya Donald dan Robert mendirikan jaringan Hotel Hyatt. Hari ini, kekayaan keluarga dibagi diantara 13 anggota, dimana 11 diantaranya adalah miliarder. Mereka dikabarkan sempat terlibat pertengkaran perebutan harta pada tahun 2000, sebelumnya akhirnya akur dengan membagi keuntungan perusahaan.
Anggota keluarga Pritzker juga terlibat dalam politik. Penny Pritzker, putri Donald, adalah mantan Menteri Perdagangan AS. Saudara laki-lakinya, J.B. Pritzker adalah ketua nasional kampanye calon presiden Hillary Clinton pada 2008 dan sekarang menjadi kandidat dari Partai Demokrat dalam pemilihan gubernur 2018 di Illinois.
5. Keluarga Cox
Kekayaan bersih: USD33,6 miliar
Sumber kekayaan: Cox Enterprises
Cox Enterprises merupakan penguasa industri televisi kabel dan broadband (Cox Communications), surat kabar, stasiun radio (Cox Media Group) dan otomotif. Tahun lalu, keluarga ini menghasilkan pendapatan sekitar USD20 miliar. Sekarang lima cucunya berbagi kekayaan keluarga yang didirikan oleh James Cox.
4. Keluarga Cargill-MacMillan
Kekayaan bersih: USD42,3 miliar
Sumber kekayaan: Cargill Inc.
William Cargill mendirikan perusahaan agribisnis Cargill Inc., pada tahun 1865. Saat ini, 23 anggota keluarga Cargill-MacMillan memiliki 88% dari perusahaan, yang menghasilkan pendapatan tahunan sebesar USD108 miliar. Dari klan ini, sebanyak 14 orang adalah miliarder. Keluarga ini dilaporkan menyimpan 80% dari pendapatan bersih Cargill Inc., perusahaan agribisnis terbesar di Amerika Serikat.
3. Keluarga Mars
Kekayaan bersih: USD89,7 miliar
Sumber kekayaan: Mars Inc.
Franklin Clarence Mars membangun usaha permen dan coklat Mars Inc., di tahun 1911. Pada 1999, ia meninggal dunia dengan mewariskan saham kerajaan makanan ini kepada anaknya Jacqueline dan John Mars. Sekarang bisnis ini dipegang oleh anak Jacqueline yaitu Stephen Badger, yang menghasilkan pendapatan tahunan sekitar USD35 miliar. Sementara saudaranya yang lain menjalankan Yayasan Mars yang aktif di bidang pendidikan, lingkungan, budaya dan kesehatan.
2. Keluarga Koch
Kekayaan bersih: USD98,7 miliar
Sumber kekayaan: Koch Industries
Bisnis ini dibangun oleh Fred Chase Koch, seorang ahli kimia yang membangun kilang minyak di tahun 1925. Dua tahun berselang, ia membangun proses pengolahan minyak mentah menjadi bensin. Fred lalu meninggalkan bisnis kepada anaknya, Charles dan David, yang memperluas pabrik kilang minyak ayahnya. Sementara anaknya yang lain, Frederick dan William memilih tidak menjadi pebisnis.
Bisnis Koch Industries kemudian dikendalikan oleh David Koch, hingga ia mengundurkan diri pada 2018 karena ingin fokus pada penelitian kanker, membangun rumah sakit, lembaga pendidikan dan kebudayaan dengan memberi kontribusi USD1,2 miliar.
Saat ini, Koch Industries menghasilkan pendapatan sekitar USD100 miliar setiap tahun. Adapun saudaranya, Charles Koch disebut-sebut yang mendanai film Wonder Woman yang menjadi box office di tahun 2017 lalu.
1. Keluarga Walton
Kekayaan bersih: USD151,5 miliar (Rp2.190 triliun)
Sumber kekayaan: Walmart
Sam dan Bud Walton mendirikan toko ritel Walmart pada tahun 1962. Setelah sukses, mereka mendirikan Sam's Club, jaringan ritel Walmart di tahun 1983. Saat ini, Walmart melaporkan penjualan USD500 miliar, menjadikannya perusahaan ritel terbesar di dunia.
Kekayaan keluarga Walton tersebar di antara tujuh anggota keluarga, termasuk empat anak pendiri Sam Walton, yaitu Rob, John (meninggal 2005), Jim dan Alice, yang merupakan wanita terkaya di dunia dengan kekayaan USD43,7 miliar (Rp631,97 triliun).
(ven)