Membuat Ruangan Terkesan Lapang dengan Sentuhan Kaca
Rabu, 12 September 2018 - 16:16 WIB
Membuat Ruangan Terkesan Lapang dengan Sentuhan Kaca
A
A
A
MENGGANDAKAN ruang membawa kesan terang. Itulah dua sifat utama yang menjadi beberapa kelebihan penggunaan cermin di interior hunian Anda.
Memang cermin merupakan salah satu benda yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia untuk melihat pantulan penampilan dirinya, baik bagi wanita atau pria. Oleh karena itu, tanpa disadari, setiap manusia pasti membutuhkan keberadaan cermin di rumahnya, seberapa pun ukurannya.
Lambat laun material cermin yang bersifat memantulkan bayangan seperti apa adanya ini mulai dilirik para desainer interior, sebagai salah satu cara menyiasati ruang-ruang sempit.
Hal ini pun dipertegas Reza Purnama, seorang desainer interior dari konsultan ID Plus asal Bandung. “Pada awalnya, penggunaan cermin ini sering ditemui di unit-unit apartemen, yang memang identik dengan lahan sempit dan terbatas.
Para desainer membuatnya terlihat spacious dengan cermin,” ucap Reza. Selain membuat sebuah ruang terkesan lapang, Reza menekankan bahwa cermin memiliki beragam fungsi lain.
“Cermin bisa juga memberikan pencahayaan natural pada ruangan, menghadirkan kesan elegan, serta membuat ruangan tampak lebih nyeni,” tuturnya. Reza pun menjelaskan, secara psikologis penggunaan cermin bisa membuat interaksi manusia dan ruangan menjadi lebih baik.
“Masalahnya, ruangan-ruangan sempit akan berpengaruh buruk terhadap mood serta kenyamanan manusia yang menghuninya. Dengan adanya cermin, kesan ruang pun akan lebih dinamis,” ucapnya.
Memang cermin merupakan salah satu benda yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia untuk melihat pantulan penampilan dirinya, baik bagi wanita atau pria. Oleh karena itu, tanpa disadari, setiap manusia pasti membutuhkan keberadaan cermin di rumahnya, seberapa pun ukurannya.
Lambat laun material cermin yang bersifat memantulkan bayangan seperti apa adanya ini mulai dilirik para desainer interior, sebagai salah satu cara menyiasati ruang-ruang sempit.
Hal ini pun dipertegas Reza Purnama, seorang desainer interior dari konsultan ID Plus asal Bandung. “Pada awalnya, penggunaan cermin ini sering ditemui di unit-unit apartemen, yang memang identik dengan lahan sempit dan terbatas.
Para desainer membuatnya terlihat spacious dengan cermin,” ucap Reza. Selain membuat sebuah ruang terkesan lapang, Reza menekankan bahwa cermin memiliki beragam fungsi lain.
“Cermin bisa juga memberikan pencahayaan natural pada ruangan, menghadirkan kesan elegan, serta membuat ruangan tampak lebih nyeni,” tuturnya. Reza pun menjelaskan, secara psikologis penggunaan cermin bisa membuat interaksi manusia dan ruangan menjadi lebih baik.
“Masalahnya, ruangan-ruangan sempit akan berpengaruh buruk terhadap mood serta kenyamanan manusia yang menghuninya. Dengan adanya cermin, kesan ruang pun akan lebih dinamis,” ucapnya.
(don)
