Wall Street Berjaya Menyambut Gencatan Perdagangan AS-China

Selasa, 04 Desember 2018 - 10:04 WIB
Wall Street Berjaya...
Wall Street Berjaya Menyambut Gencatan Perdagangan AS-China
A A A
NEW YORK - Pasar saham Amerika Serikat alias Wall Street ditutup menguat pada Senin waktu setempat, usai Presiden AS Donald Trump dan Presiden RRC Xi Jinping menyetujui gencatan konflik dagang selama 90 hari. Konflik dagang kedua negara sepanjang tahun ini telah membebani pasar saham dunia.

Melansir dari CNBC, Selasa (4/12), indeks Dow Jones Industrial Average naik 287,97 poin menjadi 25.826,43, begitu pula indeks S&P 500 naik 1,1% ke level 2.790,37. Nasdaq menguat 1,5% menjadi 7.441,51. Sektor konsumer di indeks S&P 500 menjadi yang terbaik dengan naik 2,5%. Saham Amazon dan Apple masing-masing naik 4,9% dan 3,5%.

"Pasar naik karena berita itu (gencatan konflik dagang). Tapi masih ada masalah jangka panjang, yang jadi salah satu rintangan yang harus dihadapi pasar. Karena AS dan China belum mengatasi masalah pencurian kekayaan hak intelektual dan hambatan non-tarif barang-barang AS di China," ujar Bruce Bittles, kepala strategi investasi di Baird.

Namun, sejauh ini, dengan kesepakatan itu kontrak minyak mentah dan tembaga AS akan melonjak di China. Perjanjian perdagangan akan mendorong pertumbuhan ekonomi global.

Terlebih setelah China menyatakan setuju untuk memotong tarif pada impor mobil dari AS, membuat saham General Motors, Ford dan Tesla semuanya melonjak lebih dari 1,8% dan membuat Wall Street berjaya.
(ven)
Berita Terkait
Wall Street Terdongkrak...
Wall Street Terdongkrak Diterpa Optimisme Pengembangan Vaksin Corona
Wall Street Berbalik...
Wall Street Berbalik Jatuh di Tengah Ancaman Trump Tutup Facebook dan Twitter
Wall Street Mixed Saat...
Wall Street Mixed Saat Dow dan S&P 500 Jatuh Dibayangi Kasus Baru Covid-19
Wall Street Turun Tajam...
Wall Street Turun Tajam Dihantam Aksi Jual Saham Teknologi
Microsoft Pikir-pikir...
Microsoft Pikir-pikir Beli TikTok Bikin Nasdaq Cetak Rekor, Wall Street Rebound
Wall Street Lebih Tinggi...
Wall Street Lebih Tinggi di Tengah Ancang-ancang Stimulus USD1 Triliun Gedung Putih
Berita Terkini
Fakta-fakta Orang Terkaya...
Fakta-fakta Orang Terkaya Hong Kong yang Bikin Marah China usai Jual Pelabuhan Panama ke AS
4 jam yang lalu
Doa Menko Airlangga...
Doa Menko Airlangga untuk Keberkahan Bangsa di Momen Idulfitri
6 jam yang lalu
Sri Mulyani dan Suami...
Sri Mulyani dan Suami Ucapkan Selamat Idulfitri: Harapan untuk Kesejahteraan Berkeadilan
7 jam yang lalu
Manajer Perempuan di...
Manajer Perempuan di Nestle Meningkat, Ciptakan Lingkungan Kerja yang Inklusif
16 jam yang lalu
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
16 jam yang lalu
SIG Berhasil Tekan Beban...
SIG Berhasil Tekan Beban Pokok Pendapatan 0,8% Jadi Rp28,26 Triliun
18 jam yang lalu
Infografis
Alasan Sekutu NATO Menyesal...
Alasan Sekutu NATO Menyesal Beli Jet Tempur Siluman F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved