Penguatan Industri Strategis Nasional, PTSI dan Enam BUMN Teken Kerja Sama

Selasa, 12 Februari 2019 - 11:32 WIB
Penguatan Industri Strategis...
Penguatan Industri Strategis Nasional, PTSI dan Enam BUMN Teken Kerja Sama
A A A
JAKARTA - Memasuki tahun 2019 PT Surveyor Indonesia (Persero) (PTSI) menandatangani Nota Kesepahaman dengan enam BUMN yaitu PT Pertamina (Persero), PT Len Industri (Persero), PT PGN (Persero) Tbk, PT Dirgantara Indonesia (Persero), PT Dahana (Persero) serta PT Pertamina Bina Medika terkait pemastian kualitas dan kuantitas produk dan jasa sebagai daya dukung penguatan industri strategis nasional.

“Menghadapi iklim bisnis yang senantiasa berubah, salah satu langkah yang bisa ditempuh agar kita bisa survive adalah dengan menjalin kemitraan strategis dan tetap mengedepankan praktik operational excellence dalam menjalankan bisnis," ujar Direktur Utama PTSI Dian M. Noer di Jakarta, Selasa (12/2/2019).

Dia berharap dengan adanya sinergi BUMN ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjalani tugas BUMN sebagai penyelenggara perekonomian nasional untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara optimal.

"Sinergi ini juga bertujuan untuk mewujudkan tagline kita bersama sebagai One Nation, One Vision, One Family to Excellence sehingga BUMN Hadir untuk Negeri dan bersinergi sebagai kunci peningkatan produktivitas dan pencapaian nilai dalam mewujudkan keberhasilan yang tidak hanya meningkat tetapijuga melompat,” lanjut Dian.

Ruang lingkup kerja sama meliputi Jasa Survey, Konsultasi, Inspeksi, Verifikasi dan Monitoring di bidang Pengadaan Tanah, Cargo Monitoring, Pipeline Integrity Management, KonsultasiPengawas Pembangunan Jaringan Fiber Optik, KonsultasiDesign, Testing & Commisioning untuk signal/railway system di Railway Transportation (LRT & MRT) hingga, KonsultasiPengenmbangan Roadmap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

Selain itu kerja sama juga meliputi bidang Manajamen Aset dan KegiatanMonitoring Kualitas dan Kuantitas Terminal BBM Pertamina di seluruh Indonesia dengan Pertamina, Pemastian Opmitalisasi Kegiatan dan Distribusi Gas Bumi Bersama PGN, Layanan Kesehatan dengan Pertamina Bina Medika, Penerapan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dengan Dirgantara Indonesia, supervisi pembangunan pabrik bahak peledak dengan PT Dahana, serta Konsultasi Pengujian railway system dengan Len Industri.

Di tahun 2019 PTSI diberikan target oleh pemegang saham untuk membukukan laba bersih sebesar Rp 150M naik 11,5% dari target RKAP 2018. Sedangkan total aset ditargetkan naik 9,3% dari tahun 2018 sebesar Rp 1.6Trilliun. Kerja sama ini merupakan awalan yang positif bagi PTSI dalam memenuhi target tahun 2019, sekaligus, juga sebagai sarana untuk memberikan manfaat dan kebaikan bagi seluruh customer dengan memberikan jasa pemastian yang unggul dan kompeten.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1240 seconds (0.1#10.140)