Pangkas Logistik, Luhut dan Menteri PPN Bahas 7 Pelabuhan Hub

Jum'at, 22 Februari 2019 - 13:07 WIB
Pangkas Logistik, Luhut dan Menteri PPN Bahas 7 Pelabuhan Hub
Pangkas Logistik, Luhut dan Menteri PPN Bahas 7 Pelabuhan Hub
A A A
JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bambang Brodjonegoro dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan membahas rencana untuk memangkas biaya logistik di Indonesia.

Dalam hal ini, Bambang dan Luhut memformulasikan pelabuhan pengubung (hub) internasional untuk mengurangi ketergantungan pada Singapura yang menjadi pelabuhan alih muat atau trans-shipment kargo ekspor asal Indonesia.

"Memformulasikan domestik hub, sehingga ketergantungan kapal di Singapura menuju akhir bisa berkurang jadi daripada menggunakan Singapura jadi kita menggunakan di domestik," ujar Bambang di Kantor Kementerian Maritim di Jakarta, Jumat (22/2/2019).

Dia menyebutkan terdapat tujuh pelabuhan hub yang akan memudahkan Indonesia dalam mengekspor sehingga tidak ada memakan biaya tinggi. Kelanjutan rencana ini pun berjalan lancar. "Progress-nya baik dan ini tinggal sedikit lagi jadi tunggu saja," katanya.

Sebagai informasi Tujuh pelabuhan penghubung yang akan ditetapkan sebagai hub internasional adalah Belawan/Kuala Tanjung (Sumatra Utara), Tanjung Priok (DKI Jakarta), Kijing (Kalimantan Barat), Tanjung Perak (Jawa Timur), Makassar (Sulawesi Selatan), Bitung (Sulawesi Utara), dan Sorong (Papua Barat).

Tujuh hub internasional ini nantinya diintegrasikan dengan trayek tol laut domestik. Kapal-kapal feeder nantinya membawa muatan dari pelabuhan kecil ke pelabuhan hub untuk dikonsolidasikan, lalu dikapalkan langsung ke negara tujuan. Pola ini dinamai integrated sea port.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5061 seconds (0.1#10.140)