LRT Jakarta Sudah 99% Tapi Belum Beroperasi, Ini Alasannya
Senin, 25 Februari 2019 - 16:26 WIB

LRT Jakarta Sudah 99% Tapi Belum Beroperasi, Ini Alasannya
A
A
A
JAKARTA - Direktur Utama LRT Jakarta Allan Tandiono mengungapkan beberapa alasan mengenai belum beroperasinya LRT Jakarta. Pengoperasian kereta ringan tersebut masih belum dapat dilakukan antara lain karena ada uji sistem dari Kementerian Perhubungan (kemenhub) terkait aspek keselamatan dan keandalan.
"Semua jalan sesuai prosedur, kan ada tahap-tahap memastikan untuk ini aman dan handal. Jadi hatus dimantapkan, dipastikan," ujar Allan di Jakarta, Senin (25/2/2019).
Dia menambahkan, proses uji coba operasi yang masih terus berjalan hingga tarif kereta yang belum ditetapkan oleh Pemprov DKI Jakarta juga menjadi kendala belum beroperasinya LRT Jakarta.
"Ini sudah kami sepakati dengan Pemprov DKI, kita fokus menyelesaikan semua perizinan dan pengujian. Kita juga menunggu penetapan tarif oleh Pemprov DKI dan diikuti dengan kepastian PSO (subsidi tarif). Jadi hal ini kita kejar tapi kita setiap hari melakukan testing juga yang mungkin enggak undang penumpang tapi terus kita testing," katanya.
Terlepas dari itu, dia mengatakan bahwa perkembangan LRT Jakarta rute Kelapa Gading-Velodrome Rawamangun telah mencapai 99,4%. Untuk fisik, jelas dia, saat ini praktis tinggal depo LRT yang belum rampung pengerjaannya.
"Sesuai laporan Jakpro hari ini sudah 99%, bapak-ibu sudah bisa lihat kondisi saat ini namun untuk memastikan keselamatan kita masih banyak testing yang mesti dilakukan oleh kontraktor dan dewan pengawas serta Kemenhub," jelasnya.
"Semua jalan sesuai prosedur, kan ada tahap-tahap memastikan untuk ini aman dan handal. Jadi hatus dimantapkan, dipastikan," ujar Allan di Jakarta, Senin (25/2/2019).
Dia menambahkan, proses uji coba operasi yang masih terus berjalan hingga tarif kereta yang belum ditetapkan oleh Pemprov DKI Jakarta juga menjadi kendala belum beroperasinya LRT Jakarta.
"Ini sudah kami sepakati dengan Pemprov DKI, kita fokus menyelesaikan semua perizinan dan pengujian. Kita juga menunggu penetapan tarif oleh Pemprov DKI dan diikuti dengan kepastian PSO (subsidi tarif). Jadi hal ini kita kejar tapi kita setiap hari melakukan testing juga yang mungkin enggak undang penumpang tapi terus kita testing," katanya.
Terlepas dari itu, dia mengatakan bahwa perkembangan LRT Jakarta rute Kelapa Gading-Velodrome Rawamangun telah mencapai 99,4%. Untuk fisik, jelas dia, saat ini praktis tinggal depo LRT yang belum rampung pengerjaannya.
"Sesuai laporan Jakpro hari ini sudah 99%, bapak-ibu sudah bisa lihat kondisi saat ini namun untuk memastikan keselamatan kita masih banyak testing yang mesti dilakukan oleh kontraktor dan dewan pengawas serta Kemenhub," jelasnya.
(fjo)