UMKM Berpeluang Tingkatkan Penjualan di e-Commerce

Kamis, 02 Mei 2019 - 23:31 WIB
UMKM Berpeluang Tingkatkan...
UMKM Berpeluang Tingkatkan Penjualan di e-Commerce
A A A
JAKARTA - Para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki potensi besar untuk meningkatkan penjualan di e-commerce melalui platform digital.

Pemanfaatan e-commerce dapat dilakukan untuk meningkatkan skala usaha, membuka lapangan pekerjaan, serta memberikan dampak positif bagi berbagai sektor pendukung bisnis e-commerce lain, yang pada akhirnya dapat memberi kontribusi pagi percepatan pertumbuhan ekonomi di Tanah Air.

CEO BJtech, Diatce G. Harahap, mengungkapkan untuk meningkatkan penjualan UMKM melalui e-commerce, perlu dicarikan solusi atas masalah yang seringkali dihadapi pelaku UKM.

Kebanyakan UMKM kesulitan saat menangani pelanggan. Karena harus membalas chat pelanggan tentang informasi produk, ketersedian barang, tarif pengiriman, konfirmasi saat pelanggan telah membayar, hingga informasi resi pengiriman, dan pertanyaan lainnya. "Ini karena sebagian besar UMKM masih mengandalkam fitur chatting dan fitur di sosial media," tegasnya di Jakarta, Kamis (2/5/2019).

Setelah menciptakan Bang Joni dan bekerjasama dengan beberapa brand besar seperti BNI, Coca Cola, Frestea, BFI Finance, dalam pengembangan produk berbasis chatbot, kini BJtech meluncurkan BALESIN, admin otomatis untuk membuat proses jual beli online menjadi lebih mudah.

Didukung oleh teknologi kecerdasan buatan berbasis chatbot, BALESIN memposisikan diri sebagai admin otomatis toko online yang siap menjawab pertanyaan pelanggan dengan tepat dan cepat. Setelah mendapatkan suntikan dana dari Stellar Kapital dan GDI (Global Digital International), BJtech melalui BALESIN menawarkan alternatif baru untuk berjualan dan belanja online.

Penjual tidak perlu menjawab ratusan chat pelanggan satu per satu, sementara pembeli juga tidak khawatir karena pertanyaan mereka akan dijawab kapan pun, selama 24 jam. Saat ini, BALESIN sudah terkoneksi dengan Line Messenger, serta dalam tahap pengembangan untuk terkoneksi dengan WhatsApp Messenger dan bisa memiliki link sendiri.

"Penting sekali untuk stand-by melayani chat pelanggan karena di e-commerce pun, sebagian besar akan chat dulu untuk nanya-nanya, seperti memastikan stoknya ada, bisa dikirim ke daerah mana aja," ujar Tania Ray Mina, co-founder ZAM Cosmetics.

Tania menambahkan, dengan menggunakan platform BALESIN diharapkan transaksi akan meningkat lima kali lipat.

Apalagi, dengan datangnya bulan suci Ramadhan, konsumsi belanja masyarakat Indonesia juga meningkat setiap tahunnya, baik secara langsung maupun online. "Biasanya melonjak pesanan itu seminggu sebelum dan dua minggu tengah Ramadhan," ungkap Arief Tri Satya, COO brand fashion muslim Ria Miranda.

Berdasarkan data SimilarWeb, beberapa platform e-commerce di Indonesia menunjukan adanya peningkatan aktivitas hingga 10% sebulan menjelang dan selama bulan Ramadhan.

Untuk kategorinya, peningkatan yang cukup signifikan terjadi pada penjualan online barang rumah tangga, busana muslim, makanan dan minuman. Peluang ini menjadi momentum yang pas bagi penggemar belanja online untuk merasakan pengalaman baru ketika berbelanja lewat chat.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8680 seconds (0.1#10.140)