Tiket Lebih Terjangkau, Penumpang Bandara Soekarno-Hatta Berangsur Normal

Jum'at, 19 Juli 2019 - 20:01 WIB
Tiket Lebih Terjangkau,...
Tiket Lebih Terjangkau, Penumpang Bandara Soekarno-Hatta Berangsur Normal
A A A
JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) menyatakan jumlah lalu lintas penumpang dan pergerakan pesawat di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang berangsur normal setelah beberapa waktu lalu mengalami penurunan. Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, pergerakan pesawat dan penumpang di Bandara Soekarno Hatta mulai stabil sejak masa angkutan Lebaran 2019.

AP II mencatat, pergerakan pesawat saat ini sudah menyentuh angka 1.200 pergerakan pesawat per hari. Angka pergerakan pesawat tersebut sudah mendekati tren normal 1.250 pergerakan pesawat per hari. Saat sepi, rata-rata pergerakan pesawat hanya sebanyak 900 pergerakan per hari.

"Sekarang sudah mulai stabil di Bandara Soekarno Hatta sudah mendekati 1.200 pergerakan pesawat per hari. Kalau ramai itu sebelumnya 1.250 pergerakan dan saat sepi kemarin bisa 900 pergerakan pesawat dengan jumlah penumpang kurang dari 150.000 per hari. Sekarang pergerakan penumpang sudah mendekati normal atau hampir 200.000 penumpang per hari," ucapnya di Jakarta, Jumat (19/7/2019).

Menurutnya, stabilnya pergerakan pesawat dan penumpang di Bandara Soekarno Hatta dipicu optimisme akan terciptanya keseimbangan baru antara suplai dan permintaan. Selain itu, penurunan tarif batas atas (TBA) serta diskon maskapai berbiaya hemat (low cost carrier/LCC) turut mendorong jumlah penumpang dan pergerakan pesawat.

Awaluddin menambahkan AP II juga terlibat memberikan insentif untuk maskapai berbiaya hemat supaya dapat memberikan diskon 50% pada hari dan jam tertentu. Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian tengah melakukan finalisasi formulasi insentif yang nantinya diberikan AP II maupun AP I bagi LCC.

Sebagaimana diketahui, pemerintah mendorong maskapai Citilink Indonesia dan Lion Air menerapkan potongan harga 50% untuk total 208 penerbangan dengan jumlah kursi sebanyak 11.626 kursi. Kebijakan tersebut merupakan implementasi dari keputusan pemerintah dalam menyediakan penerbangan domestik murah pada hari dan jam tertentu.

Sementara itu pengamat penerbangan, Gatot Rahardjo mengatakan, perlahan tapi pasti masyarakat masih akan banyak memanfaatkan fasilitas angkutan udara. "Saya kira dengan pendapatan masyarakat, keseimbangan pasti akan terbentuk ke depannya. Mau harga naik tapi kebutuhan angkutan tidak bisa dihindari melihat potensinya yang masih besar," ujarnya.

Dia menambahkan berbagai kebijakan dan dorongan di sektor ini juga dilakukan pemerintah sehingga masyarakat mulai teredukasi. "Mulai dari harga tiket, maupun tarif tambahan lain saya kura secara perlahan juga akan tersosialisasi dengan sendiri. Terbukti, dengan tarif murah digulirkan Kemenko mampu meningkatkan animo masyarakat membeli tiket pesawat," pungkasnya.
(fjo)
Berita Terkait
Bandara Soekarno-Hatta...
Bandara Soekarno-Hatta Tetapkan Prosedur Baru Keberangkatan Penumpang Pesawat
Bandara Soetta Kebanjiran,...
Bandara Soetta Kebanjiran, Bagaimana Operasional Pesawat dan Penerbangan?
Terapkan Prosedur Baru,...
Terapkan Prosedur Baru, Bandara Soekarno-Hatta Batasi Penjualan Tiket
Rekor, Bandara Soekarno-Hatta...
Rekor, Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Sejak Pandemi
Simak Aturan Baru Calon...
Simak Aturan Baru Calon Penumpang Pesawat Selama PPKM Darurat
Penerbangan di Soekarno-Hatta...
Penerbangan di Soekarno-Hatta Mengalami Penurunan hingga 22,86%
Berita Terkini
Prediksi Harga Emas...
Prediksi Harga Emas Bakal Dekati Rp2 Juta per Gram
1 jam yang lalu
Kolaborasi Pelaku Industri,...
Kolaborasi Pelaku Industri, Mitra Bisnis dan Konsumen Perkuat Ekosistem Otomotif
1 jam yang lalu
Kadin Indonesia Siap...
Kadin Indonesia Siap Bangun Sistem Digital Pendataan Pekerja Migran
2 jam yang lalu
Kereta Lebaran Jarak...
Kereta Lebaran Jarak Jauh Masih Tersedia 1,4 Juta Kursi
4 jam yang lalu
Efek Perang Dagang,...
Efek Perang Dagang, Harga Emas Ukir Sejarah Baru Tembus Level USD3.000
5 jam yang lalu
PBJT atas Jasa Parkir...
PBJT atas Jasa Parkir di Jakarta, Ini Ketentuan Baru yang Perlu Diketahui
8 jam yang lalu
Infografis
Lebih dari 1 Juta Tentara...
Lebih dari 1 Juta Tentara Ukraina Tewas dan Terluka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved