Fasilitasi Perdagangan, Pos Indonesia Gandeng Perusahaan Trading Internasional

Kamis, 01 Agustus 2019 - 15:17 WIB
Fasilitasi Perdagangan, Pos Indonesia Gandeng Perusahaan Trading Internasional
Fasilitasi Perdagangan, Pos Indonesia Gandeng Perusahaan Trading Internasional
A A A
JAKARTA - PT Pos Indonesia beserta anak perusahaan yaitu PT Pos Logistik Indonesia menggandeng perusahaan trading internasional, Agritrade International Ltd. Hal ini sebagai bagian dari kerja sama dalam hal penyediaan jasa pembiayaan kredit supplier yang logistiknya akan ditangani Pos Indonesia Group, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Penandatangan dokumen perjanjian kerja sama layanan ekspor dalam bentuk kredit supplier yang dilaksanakan tanggal 1 Agustus 2019 di Jakarta menandai transformasi PT Pos Indonesia dari layanan pos ke layanan yang diamanatkan oleh Universal Postal Union dalam program fasilitas perdagangan.

Direktur Utama Pos Indonesia Gilarsi Wahju Setijono mengatakan, langkah ini diambil Pos Indonesia dalam rangka mewujudkan transformasinya menuju pemain global logistik. "Dengan memulai jalur ini, PT Pos Indonesia akan membantu sektor riil dan dalam melakukan perdagangannya," ujarnya di Jakarta, Kamis (1/8/2019).

Gilarsi menuturkan, Pos akan melayani sektor riil dalam negeri dalam memenuhi kebutuhan pasokan input bahan baku maupun untuk perdagangan dengan para eksportir luar negeri.

Dalam kerjasama kredit supplier ini, Pos Indonesia akan dibantu oleh Agritrade International untuk mengatur dan menyusun transaksi perdagangan internasional bagi para pelanggannya, baik BUMN, swasta nasional, maupun UMKM dengan memasok kebutuhan barang dagangannya.

"Jadi kami memfasilitasi bagaimana bisa mendorong ekspor lebih banyak, mendorong UKM, BUMN, bukan hanya ekspor tetapi juga impor untuk tujuan ekspor," tuturnya.

Dia berharap kerja sama ini dapat memberikan kontribusi positif bagi neraca perdagangan Indonesia. "Kami juga berharap program fasilitasi perdagangan ini juga akan menciptakan lapangan kerja dan membantu membawa kesejahteraan bagi masyarakat di seluruh tanah air," ungkapnya.

Direktur Pos Logistik Indonesia Yuzon Erman menerangkan, peran Pos Indonesia ini sehubungan dengan mandat fasilitasi perdagangan (trade facilitation) yang diembannya sesuai dengan Piagam Universal Postal Union (UPU). Berdasarkan piagam ini, peran Pos Indonesia dalam memfasilitasi perdagangan internasional mewakili Republik Indonesia.

"Ini sejalan dengan amanat Pos Indonesia dalam menopang bisnis UKM. Ini bisa memberikan solusi kepada perusahaan swasta untuk bisa mendapatkan alternatif pembiayaan yang terintegrasi," jelasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6540 seconds (0.1#10.140)