MNC Asset Management Incar 50% Anggota ADPI Jadi Nasabah Pada 2020
A
A
A
JAKARTA - MNC Asset Management ikut memeriahkan hari jadi Asosiasi Dana Pensiun Indonesia (ADPI) ke-34. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk nyata kehadiran satu mitra investasi Dana Pensiun.
General Manager MNC Asset Management Dimas Aditia Ariadi mengatakan, pihaknya telah mengelola dana dari berbagai Dana Pensiun yang tergabung dalam ADPI Komda I hingga Komda VIII. Bahkan, dari jumlah anggota ADPI yang mencapai 210 institusi, 69 diantaranya adalah nasabah dari MNC Asset Management.
"Total anggota ADPI ada 210 dana pensiun. Yang sudah jadi nasabah kami ada 69 dana pensiun rata-rata membeli reksa dana pendapatan tetap," ujarnya dalam acara Seminar Nasional dan Malam Kebersamaan Perkumpulan ADPI ke-34 di Hotel Discovery Ancol, Jakarta, Selasa (15/10/2019).
Bagi MNC Asset Management sendiri, Dimas menambahkan, selain menjadi ajang meningkatkan Customer Relationship Management dari nasabah yang sudah ada, event ini juga sebagai ajang membuka peluang untuk memperluas jaringan nasabah dari beberapa Dana Pensiun yang belum menjadi nasabah MNC Asset.
"Saat ini dari seluruh anggota ADPI kurang lebih sudah ada 30% jadi nasabah MNC Asset Management. Target kami, 2020 kita tumbuh 20% jadi ada 50% anggota aktif ADPI akan menjadi nasabah di MNC Asset Management," katanya.
Pada kesempatan ini juga, Dimas menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan oleh nasabah. MNC Asset Management berkomitmen akan terus meningkatkan kualitasnya ke depan.
"Kami haturkan juga ucapan terima kasih kepada beberapa Dana Pensiun yang telah mempercayakan kami sebagai mitra investasi, semoga kemitraan ini dapat terus berjalan dengan baik,” tuturnya.
Ditemui di tempat yang sama, salah satu nasabah MNC Asset Management Haris Setijo Sasono dari Dana Pensiun Krakatau Steel menilai saat ini MNC Asset Management sudah dikelola secara baik. Oleh karenanya, dia mengaku puas dengan kinerja dari MNC Asset Management.
"Dari sisi pengelolaan bagus, karena kita tahu MNC merupakan perusahaan yang baik. Dikelola secara profesional sehingga kami selaku mitra mempunyai rasa puas," katanya.
Senada dengan Haris, Teguh Joko Susilo dari Dana Pensiun Bank Jateng juga mengaku senang dengan kinerja MNC Asset Management. Dia berharap kinerja perusahaan dapat terus ditingkatkan ke depannya. "Sama dengan Manajemen Investasi lain, kami sangat berharap analis lebih aktif. Kami puas dengan pelayanan MNC Asset Management," ucapnya.
General Manager MNC Asset Management Dimas Aditia Ariadi mengatakan, pihaknya telah mengelola dana dari berbagai Dana Pensiun yang tergabung dalam ADPI Komda I hingga Komda VIII. Bahkan, dari jumlah anggota ADPI yang mencapai 210 institusi, 69 diantaranya adalah nasabah dari MNC Asset Management.
"Total anggota ADPI ada 210 dana pensiun. Yang sudah jadi nasabah kami ada 69 dana pensiun rata-rata membeli reksa dana pendapatan tetap," ujarnya dalam acara Seminar Nasional dan Malam Kebersamaan Perkumpulan ADPI ke-34 di Hotel Discovery Ancol, Jakarta, Selasa (15/10/2019).
Bagi MNC Asset Management sendiri, Dimas menambahkan, selain menjadi ajang meningkatkan Customer Relationship Management dari nasabah yang sudah ada, event ini juga sebagai ajang membuka peluang untuk memperluas jaringan nasabah dari beberapa Dana Pensiun yang belum menjadi nasabah MNC Asset.
"Saat ini dari seluruh anggota ADPI kurang lebih sudah ada 30% jadi nasabah MNC Asset Management. Target kami, 2020 kita tumbuh 20% jadi ada 50% anggota aktif ADPI akan menjadi nasabah di MNC Asset Management," katanya.
Pada kesempatan ini juga, Dimas menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan oleh nasabah. MNC Asset Management berkomitmen akan terus meningkatkan kualitasnya ke depan.
"Kami haturkan juga ucapan terima kasih kepada beberapa Dana Pensiun yang telah mempercayakan kami sebagai mitra investasi, semoga kemitraan ini dapat terus berjalan dengan baik,” tuturnya.
Ditemui di tempat yang sama, salah satu nasabah MNC Asset Management Haris Setijo Sasono dari Dana Pensiun Krakatau Steel menilai saat ini MNC Asset Management sudah dikelola secara baik. Oleh karenanya, dia mengaku puas dengan kinerja dari MNC Asset Management.
"Dari sisi pengelolaan bagus, karena kita tahu MNC merupakan perusahaan yang baik. Dikelola secara profesional sehingga kami selaku mitra mempunyai rasa puas," katanya.
Senada dengan Haris, Teguh Joko Susilo dari Dana Pensiun Bank Jateng juga mengaku senang dengan kinerja MNC Asset Management. Dia berharap kinerja perusahaan dapat terus ditingkatkan ke depannya. "Sama dengan Manajemen Investasi lain, kami sangat berharap analis lebih aktif. Kami puas dengan pelayanan MNC Asset Management," ucapnya.
(ind)