Dirut Garuda Dipecat, Menhub Budi Karya: Tak Akan Ganggu Operasional
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menanggapi pemberhentian Direktur Utama PT Garuda Indonesdia (Persero) Tbk I Gusti Ngurah Askhara oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Menurutnya keputusan tersebut telah melalui proses secara seksama dan hati-hati sehingga tidak akan mengganggu operasional maskapai.
"Kalau Kementerian BUMN mengambil tindakan, Kementerian BUMN sebagai stakeholder pemegang saham merah putih. Dia yang berhak mengangkat dan memberhentikan direksi, tentunya sudah melalui proses hati-hati tidak melakukan tiba-tiba saja," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Kamis (5/12/2019).
(Baca Juga: Garuda Dipakai Selundupkan Harley, Erick Thohir Sedih Citra BUMN Tercoreng)
Seperti diketahui Ari Askhara diberhentikan berdasarkan temuan dugaan penyelundupan komponen Harley Davidson dan sepeda Brompton yang berada di dalam pesawat Garuda Indonesia dengan nomor flight GA9721 tipe Airbus A330-900 seri Neo.
Sambung Menhub melanjutkan, mengenai pencopotan Ari Askhara diyakini tidak akan menggangu operasional Garuda Indonesia. Pasalnya Erick pun bakal menunjuk Plt untuk menggantikan Ari Askhara dalam waktu dekat.
"Saya kira Pak Erick akan menunjuk Plt. Saya lihat bahwa, direksi Garuda yang sekarang selain dirut memiliki kapasitas yang baik. Jadi siapa pun ditunjuk plt, baik, tapi kami menugaskan dirjen udara untuk berkordinasi tentang bagaimana manajemen pengoperasian Garuda di hari mendatang," jelasnya.
(Baca Juga: Natal dan Tahun Baru, Menhub: Tiket Garuda Diskon 30%)
Sebelumnya Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan maskapai Garuda Indonesia akan memberikan diskon tiket pada saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Hal ini untuk mengakomodir masyarakat yang ingin menghabiskan waktu akhir tahunnya untuk berlibur.
"Kalau Kementerian BUMN mengambil tindakan, Kementerian BUMN sebagai stakeholder pemegang saham merah putih. Dia yang berhak mengangkat dan memberhentikan direksi, tentunya sudah melalui proses hati-hati tidak melakukan tiba-tiba saja," ujar Menhub Budi Karya di Jakarta, Kamis (5/12/2019).
(Baca Juga: Garuda Dipakai Selundupkan Harley, Erick Thohir Sedih Citra BUMN Tercoreng)
Seperti diketahui Ari Askhara diberhentikan berdasarkan temuan dugaan penyelundupan komponen Harley Davidson dan sepeda Brompton yang berada di dalam pesawat Garuda Indonesia dengan nomor flight GA9721 tipe Airbus A330-900 seri Neo.
Sambung Menhub melanjutkan, mengenai pencopotan Ari Askhara diyakini tidak akan menggangu operasional Garuda Indonesia. Pasalnya Erick pun bakal menunjuk Plt untuk menggantikan Ari Askhara dalam waktu dekat.
"Saya kira Pak Erick akan menunjuk Plt. Saya lihat bahwa, direksi Garuda yang sekarang selain dirut memiliki kapasitas yang baik. Jadi siapa pun ditunjuk plt, baik, tapi kami menugaskan dirjen udara untuk berkordinasi tentang bagaimana manajemen pengoperasian Garuda di hari mendatang," jelasnya.
(Baca Juga: Natal dan Tahun Baru, Menhub: Tiket Garuda Diskon 30%)
Sebelumnya Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan maskapai Garuda Indonesia akan memberikan diskon tiket pada saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Hal ini untuk mengakomodir masyarakat yang ingin menghabiskan waktu akhir tahunnya untuk berlibur.
(akr)