Erick Thohir Minta Kasus Jiwasraya Jangan Dipolitisasi
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta agar kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya (Persero) jangan dipolitisasi. Hal ini setelah Wasekjen Demokrat Andi Arief dalam cuitannya melalui media sosial twitter, menuduh perusahaan milik Erick Tohir terlibat dalam kasus Jiwasraya.
Menteri BUMN Erick Thohir sendiri telah membantah tuduhan ini. "Jangan dipolitisasi, kita ini bekerja secara objektif dan tidak ada niat memanipulasi. Orang kami ingin betulin kok, jadi tolong konteksnya," tegasnya di Jakarta.(Baca Juga: Langkah Erick Thohir Sikapi Skandal Jiwasraya Dinilai TepatLebih lanjut terang dia, masalah keuangan yang mendera Jiwasraya saat ini memang menjadi perhatian publik. Erick mengaku bakal berkonsultasi dengan semua pihak untuk menyelesaikan kasus Jiwasraya. "Presiden Joko Widodo mengatakan masalah BUMN itu sejatinya bukan masalah yang mudah diselesaikan karena sudah berlangsung sejak 10 tahun lalu," jelasnya.
Sebelumnya, Erick Thohir juga mengatakan pihaknya telah menyiapkan skema untuk membantu skema penyelamatan PT Asuransi Jiwasraya. Salah satunya adalah dengan pembentukan holding asuransi.
Adapun holding asuransi tersebut akan menghimpun dana hingga Rp2 triliun setiap tahun. Terkait rencana tersebut, Erick akan meminta restu Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk merealisasikan pembentukan holding asuransi tersebut.
Menteri BUMN Erick Thohir sendiri telah membantah tuduhan ini. "Jangan dipolitisasi, kita ini bekerja secara objektif dan tidak ada niat memanipulasi. Orang kami ingin betulin kok, jadi tolong konteksnya," tegasnya di Jakarta.(Baca Juga: Langkah Erick Thohir Sikapi Skandal Jiwasraya Dinilai TepatLebih lanjut terang dia, masalah keuangan yang mendera Jiwasraya saat ini memang menjadi perhatian publik. Erick mengaku bakal berkonsultasi dengan semua pihak untuk menyelesaikan kasus Jiwasraya. "Presiden Joko Widodo mengatakan masalah BUMN itu sejatinya bukan masalah yang mudah diselesaikan karena sudah berlangsung sejak 10 tahun lalu," jelasnya.
Sebelumnya, Erick Thohir juga mengatakan pihaknya telah menyiapkan skema untuk membantu skema penyelamatan PT Asuransi Jiwasraya. Salah satunya adalah dengan pembentukan holding asuransi.
Adapun holding asuransi tersebut akan menghimpun dana hingga Rp2 triliun setiap tahun. Terkait rencana tersebut, Erick akan meminta restu Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk merealisasikan pembentukan holding asuransi tersebut.
(akr)