Q3, HERO bukukan pendapatan Rp7,8 T
Rabu, 17 Oktober 2012 - 13:19 WIB
Q3, HERO bukukan pendapatan Rp7,8 T
A
A
A
Sindonews.com - PT Hero Supermarket Tbk (HERO) pada kuartal III (Q3) tahun ini berhasil membukukan kenaikan pendapatan bersih sebesar 19,3 persen menjadi Rp7,83 triliun dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp6,57 triliun.
Sementara itu, meningkatnya pendapatan bersih perseroan seiring dengan meningkatnya beban pokok pendapatan sebesar 20,12 persen menjadi Rp6,03 triliun dari kuartal III tahun lalu Rp5,02 triliun. Naiknya pendapatan mengakibatkan laba bersih perseroan naik 18,03 persen menjadi Rp222 miliar dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp188,08 miliar.
Presiden Direktur HERO Philippe Broianigo mengatakan, naiknya laba bersih perseroan didorong meningkatnya penjualan dan produktivitas. "Semua unit bisnis kami menghasilkan hasil yang mengembirakan untuk sembilan bulan pertama tahun ini," kata dia dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (17/10/2012).
Naiknya laba bersih perseroan menyebabkan laba per saham dasar dan dilusi meningkat menjadi Rp67 per lembar saham dari periode yang sama tahun lalu Rp57 per saham. Adapun, jumlah aset perusahaan per akhir September 2012 tercatat naik 21,77 persen menjadi Rp4,53 triliun dari kuartal III tahun lalu Rp3,72 triliun.
Sementara itu, perseroan akan mengenalkan jaringan waralaba Ikea atau toko Ikea pertama di Indonesia pada 2014. Ikea merupakan perusahaan yang mengembangkan waralaba internasional dengan melakukan penjualan eceran produk mebel, perabotan dan dekorasi interior.
Terkait ekspansi supermarket, Broianigo menjelaskan, sudah berjalan sesuai rencana. "Kami mengharapkan lebih banyak supermarket baru, yang akan dibuka pada kuartal IV tahun ini," imbuh dia.
Perseroan saat ini memiliki 573 gerai. Per September 2012, perseroan mengoperasikan 44 gerai Giant Hypermarket, 132 gerai HERO dan Giant Supermarket, 252 gerai toko kesehatan dan kecantikan Guardian serta 145 gerai Starmart convenience store.
Sementara itu, meningkatnya pendapatan bersih perseroan seiring dengan meningkatnya beban pokok pendapatan sebesar 20,12 persen menjadi Rp6,03 triliun dari kuartal III tahun lalu Rp5,02 triliun. Naiknya pendapatan mengakibatkan laba bersih perseroan naik 18,03 persen menjadi Rp222 miliar dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp188,08 miliar.
Presiden Direktur HERO Philippe Broianigo mengatakan, naiknya laba bersih perseroan didorong meningkatnya penjualan dan produktivitas. "Semua unit bisnis kami menghasilkan hasil yang mengembirakan untuk sembilan bulan pertama tahun ini," kata dia dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (17/10/2012).
Naiknya laba bersih perseroan menyebabkan laba per saham dasar dan dilusi meningkat menjadi Rp67 per lembar saham dari periode yang sama tahun lalu Rp57 per saham. Adapun, jumlah aset perusahaan per akhir September 2012 tercatat naik 21,77 persen menjadi Rp4,53 triliun dari kuartal III tahun lalu Rp3,72 triliun.
Sementara itu, perseroan akan mengenalkan jaringan waralaba Ikea atau toko Ikea pertama di Indonesia pada 2014. Ikea merupakan perusahaan yang mengembangkan waralaba internasional dengan melakukan penjualan eceran produk mebel, perabotan dan dekorasi interior.
Terkait ekspansi supermarket, Broianigo menjelaskan, sudah berjalan sesuai rencana. "Kami mengharapkan lebih banyak supermarket baru, yang akan dibuka pada kuartal IV tahun ini," imbuh dia.
Perseroan saat ini memiliki 573 gerai. Per September 2012, perseroan mengoperasikan 44 gerai Giant Hypermarket, 132 gerai HERO dan Giant Supermarket, 252 gerai toko kesehatan dan kecantikan Guardian serta 145 gerai Starmart convenience store.
(rna)
