HERO Buka Suara Terkait Nasib Karyawan Terdampak Penutupan Giant

Senin, 09 Agustus 2021 - 12:41 WIB
loading...
HERO Buka Suara Terkait Nasib Karyawan Terdampak Penutupan Giant
Ilustrasi gerai Giant sebelum tutup. Foto/Dok SINDOnews/Ratman Suratman
A A A
JAKARTA - PT Hero Supermarket Tbk (HERO) menjelaskan perihal jumlah karyawan yang terdampak dari penutupan seluruh gerai hipermarket Giant per akhir Juli 2021. Adapun jumlah karyawan Perseroan yang terdampak tergantung kepada perubahan toko Giant ke lini bisnis Perseroan yang lain atau pengalihan kepemilikan ke merek ritel lain.

Direktur Hero Supermarket, Hadrianus Wahyu Trikusumo mengatakan, Perseroan telah mengkomunikasikan hal ini secara jelas kepada tiap karyawan dan telah melakukan yang terbaik guna memastikan masa transisi yang lancar, serta memperlakukan semua pihak dengan adil dan hormat.

Sebagai ungkapan terima kasih Hero Supermarket atas dukungan dan kerja keras karyawan, Perseroan telah memberikan kompensasi di atas jumlah yang direkomendasikan di UU Cipta Kerja (Omnibus Law).



"Karyawan yang terdampak dapat melamar pekerjaan di lini bisnis Perseroan yang lain. Perseroan juga berharap dapat menyediakan peluang baru seiring dengan pengembangan bisnis Perseroan lainnya yang memiliki potensi pertumbuhan positif yaitu Guardian, IKEA, dan Hero Supermarket ke depannya," ujar Hadrianus dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/8/2021).

Hadrianus menambahkan, pada akhir Mei 2021, Perseroan mengumumkan akan mengalihkan investasi ke merek-merek potensial Perseroan yang memiliki pertumbuhan lebih tinggi sehingga Perseroan akan terus memperluas dan memperkuat bisnis Perseroan di Indonesia dalam jangka panjang.

Sebagai bagian dari keputusan tersebut, semua gerai Giant telah berhenti beroperasi di Indonesia mulai 31 Juli 2021. Namun, selanjutnya pihaknya akan mengubah beberapa gerai Giant Perseroan yang ada menjadi Hero Supermarket dan IKEA serta mengalihkan beberapa gerai yang tersisa ke kepemilikan pihak ketiga.



"Pada sekor kesehatan dan kecantikan, Perseroan akan terus meningkatkan jumlah gerai Guardian baru hingga akhir tahun 2022, serta berinvestasi untuk lebih meningkatkan penawaran kesehatan dan kecantikan Guardian bagi pelanggannya. Selain itu, Guardian juga akan membuat layanan yang semakin mudah diakses oleh pelanggan baru, melalui pembaruan gerai-gerai yang ada serta perluasan geografis dan ragam penawaran e-commerce-nya," bebernya.

Adapun seluruh proses tersebut saat ini sedang berjalan sesuai dengan rencana, untuk memastikan Perseroan dapat terus memberikan akses dan layanan terbaik kepada pelanggan Perseroan. Dengan kekuatan dan keberagaman portofolio PT Hero Supermarket Tbk (IKEA, Guardian, Hero Supermarket), fokus baru ini akan membawa Perseroan ke posisi yang paling bersaing.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2936 seconds (0.1#10.140)