Solusi Tunas Pratama siapkan capex Rp750 M
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Direktur PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR), Nobel Tanihaha mengungkapkan, sepanjang tahun ini, perseroan mengestimasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp750 miliar. Jumlah tersebut naik 50 persen dari belanja modal tahun lalu sebesar Rp500 miliar.
"Capex tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis secara organik dan nonorganik, seperti akuisisi perusahaan menara lainnya. Kami menargetkan menambah seribu kolokasi (co-location) baru pada tahun ini," ujar Nobel di Jakarta, Minggu (27/1/2013).
Corporate Secretary SUPR, Juliawati Gunawan menambahkan, pada 10 Januari 2013, perseroan telah menandatangani perjanjian pembelian infrastruktur menara telekomunikasi milik perusahaan penyedia jasa telekomunikasi PT Hutchison CP Telecommunication sebanyak 300 infrastruktur menara telekomunikasi. "Selain membeli 300 menara, kami juga menyewa space atas menara tersebut," tambahnya.
Diketahui, SUPR telah menyerap 100 persen belanja modal tahun 2012 sebesar Rp500 miliar. "Penyerapan capex sepenuhnya rampung pada kuartal III/2012. Sebagian besar untuk akuisisi menara Nurama dan Demeta dan sisanya untuk penambahan menara secara organik," jelasnya
Sebelumnya, emiten berkode saham SUPR ini telah mengakuisisi menara milik PT Nurama Indotama dan PT Demeta Telnet dengan dana investasi Rp380 miliar. Kedua perusahaan yang diakuisisi ini menyumbang sekitar 240 menara baru bagi perseroan.
Dengan begitu, per akhir kuartal III/2012, total menara perseroan tercatat sebesar 1.700 menara atau naik sejumlah 31 persen dibanding akhir tahun 2011.
Julia mengatakan, pihaknya akan terus menambah menara baik dengan cara organik ataupun non organik. "Kita tidak menutup kemungkinan adanya penambahan menara melalui non organik. Kita masih membuka peluang akuisisi," katanya.
"Capex tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis secara organik dan nonorganik, seperti akuisisi perusahaan menara lainnya. Kami menargetkan menambah seribu kolokasi (co-location) baru pada tahun ini," ujar Nobel di Jakarta, Minggu (27/1/2013).
Corporate Secretary SUPR, Juliawati Gunawan menambahkan, pada 10 Januari 2013, perseroan telah menandatangani perjanjian pembelian infrastruktur menara telekomunikasi milik perusahaan penyedia jasa telekomunikasi PT Hutchison CP Telecommunication sebanyak 300 infrastruktur menara telekomunikasi. "Selain membeli 300 menara, kami juga menyewa space atas menara tersebut," tambahnya.
Diketahui, SUPR telah menyerap 100 persen belanja modal tahun 2012 sebesar Rp500 miliar. "Penyerapan capex sepenuhnya rampung pada kuartal III/2012. Sebagian besar untuk akuisisi menara Nurama dan Demeta dan sisanya untuk penambahan menara secara organik," jelasnya
Sebelumnya, emiten berkode saham SUPR ini telah mengakuisisi menara milik PT Nurama Indotama dan PT Demeta Telnet dengan dana investasi Rp380 miliar. Kedua perusahaan yang diakuisisi ini menyumbang sekitar 240 menara baru bagi perseroan.
Dengan begitu, per akhir kuartal III/2012, total menara perseroan tercatat sebesar 1.700 menara atau naik sejumlah 31 persen dibanding akhir tahun 2011.
Julia mengatakan, pihaknya akan terus menambah menara baik dengan cara organik ataupun non organik. "Kita tidak menutup kemungkinan adanya penambahan menara melalui non organik. Kita masih membuka peluang akuisisi," katanya.
(gpr)