Harga bawang di Solo mulai turun
A
A
A
Sindonews.com - Harga bawang merah dan bawang putih di pasar tradisional Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) berangsur turun. Hal ini dikarenakan pasokan dari pelabuhan mulai datang.
Para pedagang dan konsumen bawang merah dan bawang putih sedikit bernafas lega. Harga bawang di Pasar Legi, Solo, Jateng mulai turun. Pasar Legi adalah pasar tradisional sebagai pusat kulakan sayuran termasuk bawang merah dan puth di Kota Solo dan sekitarnya.
Di pasar tersebut, harga bawang putih turun menjadi Rp55 ribu dari sebelumnya Rp60 ribu per kilogram (kg). Bawang ini adaah bawang impor dari China, sedangkan bawang putih lokal masih sulit didapatkan di pasar ini.
Sementara, harga bawang merah juga mulai turun antara Rp5 ribu sapai Rp6 ribu per kg menjadi Rp40 ribu per kg.
Menurut Bagus, salah satu penjual bawang merah dan putih mengaku, harga komoditas ini berangsur turun mulai Sabtu (16/3/2013). "Turunnya harga ini karena sudah ada kapal yang bisa masuk ke pelabuhan dan mendistribusikan bawang merah dan bawnag putih," ujarnya, Senin (18/3/2013).
Berdasarkan pantauan di Pasar Legi Solo, distribusi bawang merah juga sudah mulai lancar. Menurut pemasok bawang merah, Muhayat, bawang merah ke Solo dipasok dari Pemalang, Jateng.
Pasokan ini mulai lancar karena sebagian petani sudah mulai panen raya. Pasokan bawang merah dari petani masih relatif stabil mulai dari Rp30 ribu hingga Rp35 ribu per kg.
Mereka berharap, harga bawang merah dan putih kembali normal. Sehingga, penjual dan pemasok atau petani bisa menentukan harga jual. Meski demikian, pembeli komoditas ini masih terlihat sepi.
Para pedagang dan konsumen bawang merah dan bawang putih sedikit bernafas lega. Harga bawang di Pasar Legi, Solo, Jateng mulai turun. Pasar Legi adalah pasar tradisional sebagai pusat kulakan sayuran termasuk bawang merah dan puth di Kota Solo dan sekitarnya.
Di pasar tersebut, harga bawang putih turun menjadi Rp55 ribu dari sebelumnya Rp60 ribu per kilogram (kg). Bawang ini adaah bawang impor dari China, sedangkan bawang putih lokal masih sulit didapatkan di pasar ini.
Sementara, harga bawang merah juga mulai turun antara Rp5 ribu sapai Rp6 ribu per kg menjadi Rp40 ribu per kg.
Menurut Bagus, salah satu penjual bawang merah dan putih mengaku, harga komoditas ini berangsur turun mulai Sabtu (16/3/2013). "Turunnya harga ini karena sudah ada kapal yang bisa masuk ke pelabuhan dan mendistribusikan bawang merah dan bawnag putih," ujarnya, Senin (18/3/2013).
Berdasarkan pantauan di Pasar Legi Solo, distribusi bawang merah juga sudah mulai lancar. Menurut pemasok bawang merah, Muhayat, bawang merah ke Solo dipasok dari Pemalang, Jateng.
Pasokan ini mulai lancar karena sebagian petani sudah mulai panen raya. Pasokan bawang merah dari petani masih relatif stabil mulai dari Rp30 ribu hingga Rp35 ribu per kg.
Mereka berharap, harga bawang merah dan putih kembali normal. Sehingga, penjual dan pemasok atau petani bisa menentukan harga jual. Meski demikian, pembeli komoditas ini masih terlihat sepi.
(izz)