Dua importir daging sapi diduga palsukan dokumen

Rabu, 10 April 2013 - 20:07 WIB
Dua importir daging...
Dua importir daging sapi diduga palsukan dokumen
A A A
Sindonews.com - Aroma ketidakberesan dalam pengadaan daging sapi impor makin kentara. Dua perusahaan importir daging sapi diindikasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah melakukan pemalsuan dokumen perizinan impor daging. Dua perusahaan tersebut adalah PT Impexindo Pratama (PT IP) dan PT Karunia Segar Utama (PT KSU).

"PT IP pada bulan Februari sampai dengan Mei 2011 mengimpor daging sapi sebanyak 880,78 ton dengan menggunakan 40 PIB (Pemberitahuan Impor Barang). Seluruh invoice (kuitansi pembelian dari pemasok) pada 40 PIB tersebut ternyata dipalsukan oleh PT IP dengan mengubah nilai CIF (Cost, Insurance, and Freight),” papar Anggota BPK, Ali Masykur Musa kepada wartawan di Kantor Pusat BPK, Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Hasil pemeriksaan BPK menunjukkan, impor daging sapi PT IP tersebut diindikasi tanpa Surat Persetujuan Pemasukan (SPP). Hal ini berdasarkan data bahwa 31 PIB tersebut dibuat pada bulan November 2010. Sedangkan database Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Pelabuhan Tanjung Priok menunjukkan bahwa dokumen KH-5 (surat persetujuan bongkar) atas 31 PIB tersebut baru diterbitkan pada tahun 2010.

Adapun PT KSU diduga memalsukan lima Surat Persetujuan Impor (PI) daging sapi. "PT KSU pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2012 telah mengimpor daging dari Australia sebanyak 116 kontainer dengan menggunakan 5 surat PI yang diduga palsu," ungkap Ali Masykur.

Berdasarkan pemeriksaan BPK, terdapat lima surat PI yang menggunakan nama PT KSU, ternyata memiliki nomor yang sama dengan lima surat PI dari perusahaan importir lain. Informasi tersebut didapat BPK setelah melakukan pengecekan ke Kementerian Perdagangan.

Atas temuannya tersebut, BPK menyerahkan proses hukumnya kepada kepolisian. “Tentang rencana meneruskan ke penegak hukum, keputusan sidang badan (BPK), ini bagian dari (kewenangan) KPK atau kepolisian. Ini tinggal tunggu waktu,” tambah Ali Masykur.
(gpr)
Berita Terkait
Tak Perlu Khawatir Bakal...
Tak Perlu Khawatir Bakal Langka, Berikut 5 Olahan Daging Sapi yang Bisa Disimpan Lama
Siap-siap! RI Akan Impor...
Siap-siap! RI Akan Impor Daging Sapi dari Meksiko
Pedagang Daging Masih...
Pedagang Daging Masih Ada yang Mogok, Jappdi Ungkap Alasannya
Stok Daging Surplus,...
Stok Daging Surplus, Kementan: Mestinya Harga Tidak Naik
Pedagang Daging Pilih...
Pedagang Daging Pilih Mogok Jualan
Harga Naik, Permintaan...
Harga Naik, Permintaan Daging Sapi di Bandung Turun
Berita Terkini
MDLN Pangkas Beban Utang...
MDLN Pangkas Beban Utang Obligasi Luar Negeri Rp1,7 T melalui Buyback and Exchange Offer
14 menit yang lalu
Bank Jatim Siap Salurkan...
Bank Jatim Siap Salurkan KUR PMI
29 menit yang lalu
Aksi Borong Emas Terus...
Aksi Borong Emas Terus Berlanjut, Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Naik 4 Kali Lipat
55 menit yang lalu
Fundamental Kuat, SIG...
Fundamental Kuat, SIG Siapkan Buyback Saham Rp300 Miliar
1 jam yang lalu
China Kecam Ancaman...
China Kecam Ancaman dan Pemerasan Trump, Picu Kebingungan Soal Tarif 245%
2 jam yang lalu
Alfamart Sahabat Posyandu...
Alfamart Sahabat Posyandu bersama Sweety Jangkau Lebih dari 10.000 Ibu dan Balita
2 jam yang lalu
Infografis
Makan Daging Kambing...
Makan Daging Kambing Menyebabkan Darah Tinggi, Mitos Atau Fakta?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved