Kuartal I/2013, RI bayar bunga utang Rp26,5 T
A
A
A
Sindonews.com - Belanja negara per akhir Maret telah mencapai Rp271,9 triliun. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, belanja negara yang mencapai Rp271,9 triliun, sebagian besar dikeluarkan untuk belanja pemerintah pusat yakni sebesar Rp126,3 triliun sementara untuk transfer daerah sebesar Rp145,6 triliun.
Pada pos belanja pemerintah pusat, salah satu pengeluaran terbesar berada di pos pembayaran kewajiban utang atau pembayaran bunga utang atas pemanfaatan penarikan utang di masa lampau.
Pada anggaran 2013, pembayaran kewajiban utang ditetapkan sebesar Rp113,2 triliun dan hingga akhir Maret, bunga utang yang sudah terbayarkan sebesar Rp26,5 triliun atau 23,4 persen dari target tahun ini.
Beban bunga utang sebesar Rp26,5 triliun dibayarkan untuk bunga utang luar negeri sebesar Rp19 triliun sementara bunga utang dalam negeri sebesar Rp7,5 triliun.
Hingga akhir Maret, pembayaran kewajiban utang menjadi belanja terbesar pemerintah pusat setelah belanja pegawai. Per Maret, pemerintah sudah menghabiskan Rp50,9 triliun untuk menggaji pegawai atau 21,1 persen dari anggaran yang ditetapkan pada tahun 2013 yakni sebesar Rp241,6 triliun.
Sementara itu, belanja barang sudah mencapai Rp12,4 triliun, belanja subsidi Rp23,5 triliun, serta belanja sosial Rp2,5 triliun. Sama seperti tahun lalu, belanja modal masih berjalan lambat pada kuartal I. Hingga akhir Maret atau kuartal I/2013 baru mencapai Rp10,4 triliun atau 5,6 persen dari target (Rp184,4 triliun).
Dari belanja transfer daerah yang mencapai Rp145,6 triliun, pengeluaran terbesar ada di sektor dana alokasi umum (DAU) sebesar Rp103,4 triliun serta di pos dana otonomi khusus dan penyesuaian sebesar Rp17,8 triliun.
Pada pos belanja pemerintah pusat, salah satu pengeluaran terbesar berada di pos pembayaran kewajiban utang atau pembayaran bunga utang atas pemanfaatan penarikan utang di masa lampau.
Pada anggaran 2013, pembayaran kewajiban utang ditetapkan sebesar Rp113,2 triliun dan hingga akhir Maret, bunga utang yang sudah terbayarkan sebesar Rp26,5 triliun atau 23,4 persen dari target tahun ini.
Beban bunga utang sebesar Rp26,5 triliun dibayarkan untuk bunga utang luar negeri sebesar Rp19 triliun sementara bunga utang dalam negeri sebesar Rp7,5 triliun.
Hingga akhir Maret, pembayaran kewajiban utang menjadi belanja terbesar pemerintah pusat setelah belanja pegawai. Per Maret, pemerintah sudah menghabiskan Rp50,9 triliun untuk menggaji pegawai atau 21,1 persen dari anggaran yang ditetapkan pada tahun 2013 yakni sebesar Rp241,6 triliun.
Sementara itu, belanja barang sudah mencapai Rp12,4 triliun, belanja subsidi Rp23,5 triliun, serta belanja sosial Rp2,5 triliun. Sama seperti tahun lalu, belanja modal masih berjalan lambat pada kuartal I. Hingga akhir Maret atau kuartal I/2013 baru mencapai Rp10,4 triliun atau 5,6 persen dari target (Rp184,4 triliun).
Dari belanja transfer daerah yang mencapai Rp145,6 triliun, pengeluaran terbesar ada di sektor dana alokasi umum (DAU) sebesar Rp103,4 triliun serta di pos dana otonomi khusus dan penyesuaian sebesar Rp17,8 triliun.
(gpr)