Jamkrida targetkan jamin kredit Rp3 triliun
A
A
A
Sindonews.com - Lembaga penjamin kredit, PT Jamkrida Jabar menargetkan menjamin kredit pelaku usaka mikro kecil dan menengah (UMKM) dan koperasi sebesar Rp3 triliun pada tahun ini.
Target penjaminan kredit PT Jamkrida ini memberi silusi bagi pelaku UMKM dan koperasi yang tidak memiliki agunan. Pelaku UMKM dan koperasi, bisa mendapatkan kucuran kredit perbankan tanpa menggunakan agunan. Sebanyak 70 persen agunan akan ditanggung Jamkrida. Sisanya, dibebankan pada pelaku usaha dalam bentuk penjaminan modal dan lainnya.
Direktur Utama PT Jamkrida Jabar, Syahrul Davi mengatakan, berdasarkan aturan, nilai kredit yang bisa dijamin PT Jamkrida sebesar Rp3 triliun. Sekitar Rp2,250 triliun akan dialokasikan pada kredit nonproduktif dan Rp750 miliar akan di arahkan untuk menjamin kredit produktif seperti perdagangan, kerajinan, dan lainnya.
"Berdasarkan aturan, nilai kredit produktif yang bisa dijamin Jamkrida yaitu 10 kali dari nilai modal. Sedangkan kredit nonproduktif 40 kali dari modal," kata Syahrul pada acara peresmian PT Jamkrida Jabar di Hotel Hilton, Kota Bandung, Kamis (11/4/2013).
Saat ini, lanjut dida, modal inti PT Jamkrida Jabar sebesar Rp750 miliar. Dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat. Tahun depan, PT Jamkrida diharapkan mendapat suntikan modal APBD Jabar sebesar Rp250 miliar. Sehingga, nilai kredit yang bisa dijamin PT Jamkrida semakin besar.
Target penjaminan kredit PT Jamkrida ini memberi silusi bagi pelaku UMKM dan koperasi yang tidak memiliki agunan. Pelaku UMKM dan koperasi, bisa mendapatkan kucuran kredit perbankan tanpa menggunakan agunan. Sebanyak 70 persen agunan akan ditanggung Jamkrida. Sisanya, dibebankan pada pelaku usaha dalam bentuk penjaminan modal dan lainnya.
Direktur Utama PT Jamkrida Jabar, Syahrul Davi mengatakan, berdasarkan aturan, nilai kredit yang bisa dijamin PT Jamkrida sebesar Rp3 triliun. Sekitar Rp2,250 triliun akan dialokasikan pada kredit nonproduktif dan Rp750 miliar akan di arahkan untuk menjamin kredit produktif seperti perdagangan, kerajinan, dan lainnya.
"Berdasarkan aturan, nilai kredit produktif yang bisa dijamin Jamkrida yaitu 10 kali dari nilai modal. Sedangkan kredit nonproduktif 40 kali dari modal," kata Syahrul pada acara peresmian PT Jamkrida Jabar di Hotel Hilton, Kota Bandung, Kamis (11/4/2013).
Saat ini, lanjut dida, modal inti PT Jamkrida Jabar sebesar Rp750 miliar. Dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat. Tahun depan, PT Jamkrida diharapkan mendapat suntikan modal APBD Jabar sebesar Rp250 miliar. Sehingga, nilai kredit yang bisa dijamin PT Jamkrida semakin besar.
(izz)