Produksi industri Jerman Mei turun
A
A
A
Sindonews.com - Produksi industri di Jerman turun pada Mei melebihi prediksi analis. Hal ini menandakan bahwa ekonomi di Eropa masih harus berjuang untuk pulih dari krisis utang.
Seperti dikutip dari Inautonews, Rabu (10/7/2013), Departemen Ekonomi Jerman menuturkan, produksi turun 1 persen pada Mei, setelah terjadi kenaikan 2 persen pada April. Ini adalah penurunan pertama sejak Januari dan analis memperkirakan penurunan sebesar 0,5 persen.
Pada Mei, ekspor Jerman dan pesanan pabrik juga melihat penurunan, karena ekonomi masih berjuang untuk pulih dari resesi terpanjang sejak 1999. "Indikator terbaru menunjukkan beberapa masalah kecil di Jerman," kata Andreas Moeller, ekonom di WGZ Bank di Dusseldorf.
"Tapi dibandingkan dengan sisa kawasan euro, ekonomi masih solid dan akan tumbuh sepanjang tahun ini," katanya.
Sementara, output manufaktur turun 0,7 persen pada Mei, produksi barang-barang investasi turun 2,3 persen, konstruksi turun 2,6 persen, dan output energi merosot 1,5 persen.
Meskipun produksi melemah, namun pemerintah setempat mempercayai bahwa sektor industri dapat pulih. Sementara, Otoritas Transportasi Federal mengungkapkan, penjualan mobil di Jerman pada Mei turun 10 persen, dengan pendaftaran mobil penumpang turun 9,9 persen menjadi 261.316 unit, setelah meningkat 3,8 persen pada April.
Pada Januari sampai Mei, penjualan mobil di Jerman turun 8,8 persen menjadi 1,22 juta unit. Sudah lima tahun sejak industri mobil berjuang dengan kontraksi penjualan di Eropa, banyak berharap bahwa penurunan tahun ini tidak akan melampaui 5 persen.
Seperti dikutip dari Inautonews, Rabu (10/7/2013), Departemen Ekonomi Jerman menuturkan, produksi turun 1 persen pada Mei, setelah terjadi kenaikan 2 persen pada April. Ini adalah penurunan pertama sejak Januari dan analis memperkirakan penurunan sebesar 0,5 persen.
Pada Mei, ekspor Jerman dan pesanan pabrik juga melihat penurunan, karena ekonomi masih berjuang untuk pulih dari resesi terpanjang sejak 1999. "Indikator terbaru menunjukkan beberapa masalah kecil di Jerman," kata Andreas Moeller, ekonom di WGZ Bank di Dusseldorf.
"Tapi dibandingkan dengan sisa kawasan euro, ekonomi masih solid dan akan tumbuh sepanjang tahun ini," katanya.
Sementara, output manufaktur turun 0,7 persen pada Mei, produksi barang-barang investasi turun 2,3 persen, konstruksi turun 2,6 persen, dan output energi merosot 1,5 persen.
Meskipun produksi melemah, namun pemerintah setempat mempercayai bahwa sektor industri dapat pulih. Sementara, Otoritas Transportasi Federal mengungkapkan, penjualan mobil di Jerman pada Mei turun 10 persen, dengan pendaftaran mobil penumpang turun 9,9 persen menjadi 261.316 unit, setelah meningkat 3,8 persen pada April.
Pada Januari sampai Mei, penjualan mobil di Jerman turun 8,8 persen menjadi 1,22 juta unit. Sudah lima tahun sejak industri mobil berjuang dengan kontraksi penjualan di Eropa, banyak berharap bahwa penurunan tahun ini tidak akan melampaui 5 persen.
(izz)