Pesawat Garuda GA181 perawani bandara Kuala Namu
Pesawat Garuda GA181 perawani bandara Kuala Namu
A
A
A
Sindonews.com - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) pada hari ini resmi mengoperasikan Bandara Kuala Namu sebagai pengganti Bandara Polonia dengan tujuan Medan (Sumatera Utara) yang resmi ditutup untuk penerbangan reguler.
VP Corporate Communication Garuda Indonesia, Pujobroto mengatakan penerbangan pesawat Garuda bernomor GA181 dengan rute Medan-Jakarta yang lepas landas dari Kuala Namu International Airport (KNIA) pada hari ini, Kamis (25/7/2013), tepat pukul 05.15 WIB menandai diresmikannya operasional bandara tersebut.
"Pesawat GA181 diterbangkan oleh pilot Capt. Gregorius Sudjatmiko dan membawa 117 penumpang, yang terdiri dari tujuh penumpang di kelas eksekutif dan 110 penumpang di kelas ekonomi," kata Pujo dalam rilisnya di Jakarta, Kamis (25/7/2013).
Sehubungan dengan pengoperasian bandara baru tersebut, Garuda menyediakan fasilitas transportasi gratis berupa shuttle bus selama 30 hari ke depan, mulai 25 Juli 2013 hingga 25 Agustus 2013.
Bus tersebut disediakan khusus bagi para penumpang Garuda Indonesia yang akan melakukan perjalanan dengan pesawat GA 181 yang lepas landas dari Kuala Namu International Airport pada pukul 05.15 WIB.
Bus akan berangkat dari kantor Garuda Indonesia di Jalan Walter Monginsidi No. 34 A, Medan, menuju Kuala Namu International Airport pada pukul 02.30 WIB.
Di samping itu, Garuda Indonesia juga akan memberlakukan kebijakan pembebasan biaya “cancellation fee” dan “rebooking fee” bagi penumpang yang melakukan perubahan atau penjadwalan ulang penerbangan akibat terlambat tiba di bandara. Kebijakan tersebut diberlakukan selama 30 hari, pada periode 25 Juli 2013 hingga 25 Agustus 2013.
Garuda Indonesia juga memfasilitasi penumpang yang tertinggal pesawat untuk diterbangkan dengan penerbangan selanjutnya yang tersedia.
Pengoperasian layanan penerbangan dari Kuala Namu International Airport dilaksanakan sehubungan dengan dibukanya bandara tersebut untuk menggantikan Bandara Polonia. Kuala Namu International Airport berlokasi di Desa Beringin, Kabupaten Deli Serdang yang berjarak sekitar 39 kilometer dari kota Medan.
Saat ini, Garuda melayani penerbangan Jakarta–Medan (pp) sebanyak 9 kali per hari dengan menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG dengan kapasitas 156 penumpang yang terdiri dari 12 penumpang di kelas bisnis dan 150 penumpang di kelas ekonomi.
Garuda juga melayani penerbangan Medan – Aceh (pp), Medan – Batam (pp), Medan–Pekanbaru (pp), Medan–Padang (pp), Medan–Palembang (pp) dan Medan–Penang (pp), dengan total 20 penerbangan setiap hari, dengan pesawat Bombardier CRJ-1000 NextGen dengan kapasitas 96 kursi, terdiri dari 12 kursi di kelas eksekutif dan 84 kursi di kelas ekonomi.
VP Corporate Communication Garuda Indonesia, Pujobroto mengatakan penerbangan pesawat Garuda bernomor GA181 dengan rute Medan-Jakarta yang lepas landas dari Kuala Namu International Airport (KNIA) pada hari ini, Kamis (25/7/2013), tepat pukul 05.15 WIB menandai diresmikannya operasional bandara tersebut.
"Pesawat GA181 diterbangkan oleh pilot Capt. Gregorius Sudjatmiko dan membawa 117 penumpang, yang terdiri dari tujuh penumpang di kelas eksekutif dan 110 penumpang di kelas ekonomi," kata Pujo dalam rilisnya di Jakarta, Kamis (25/7/2013).
Sehubungan dengan pengoperasian bandara baru tersebut, Garuda menyediakan fasilitas transportasi gratis berupa shuttle bus selama 30 hari ke depan, mulai 25 Juli 2013 hingga 25 Agustus 2013.
Bus tersebut disediakan khusus bagi para penumpang Garuda Indonesia yang akan melakukan perjalanan dengan pesawat GA 181 yang lepas landas dari Kuala Namu International Airport pada pukul 05.15 WIB.
Bus akan berangkat dari kantor Garuda Indonesia di Jalan Walter Monginsidi No. 34 A, Medan, menuju Kuala Namu International Airport pada pukul 02.30 WIB.
Di samping itu, Garuda Indonesia juga akan memberlakukan kebijakan pembebasan biaya “cancellation fee” dan “rebooking fee” bagi penumpang yang melakukan perubahan atau penjadwalan ulang penerbangan akibat terlambat tiba di bandara. Kebijakan tersebut diberlakukan selama 30 hari, pada periode 25 Juli 2013 hingga 25 Agustus 2013.
Garuda Indonesia juga memfasilitasi penumpang yang tertinggal pesawat untuk diterbangkan dengan penerbangan selanjutnya yang tersedia.
Pengoperasian layanan penerbangan dari Kuala Namu International Airport dilaksanakan sehubungan dengan dibukanya bandara tersebut untuk menggantikan Bandara Polonia. Kuala Namu International Airport berlokasi di Desa Beringin, Kabupaten Deli Serdang yang berjarak sekitar 39 kilometer dari kota Medan.
Saat ini, Garuda melayani penerbangan Jakarta–Medan (pp) sebanyak 9 kali per hari dengan menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG dengan kapasitas 156 penumpang yang terdiri dari 12 penumpang di kelas bisnis dan 150 penumpang di kelas ekonomi.
Garuda juga melayani penerbangan Medan – Aceh (pp), Medan – Batam (pp), Medan–Pekanbaru (pp), Medan–Padang (pp), Medan–Palembang (pp) dan Medan–Penang (pp), dengan total 20 penerbangan setiap hari, dengan pesawat Bombardier CRJ-1000 NextGen dengan kapasitas 96 kursi, terdiri dari 12 kursi di kelas eksekutif dan 84 kursi di kelas ekonomi.
(gpr)
Explore More