Akhir pekan, rupiah masih tertekan

Jum'at, 02 Agustus 2013 - 16:11 WIB
Akhir pekan, rupiah...
Akhir pekan, rupiah masih tertekan
A A A
Sindonews.com - Posisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada terakhir perdagangan jelang libur Lebaran masih dalam tekanan dan tak seceria Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), Bank Indonesia (BI) pada penutupan perdagangan Jumat (2/8/2013) sama dengan hari Kamis (1/8/2013) di level Rp10.288 per USD.

Sementara data Bloomberg mencatat bahwa kurs rupiah terdepresiasi sebanyak 62 poin dari level Rp10.271 per USD pada hari kemarin menjadi Rp10.333 per USD di sore ini.

Sedangkan berdasarkan data yahoofinance, mata uang domestik ditutup melemah 5 poin dari level Rp10.275 per USD menjadi Rp10.280, dengan kisaran harian Rp10.283 per USD.

Head of Research & Analysis BNI, Nurul Eti Nurbaeti menuturkan, nilai tukar rupiah terhadap USD hari ini dipengaruhi Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia di kuartal II tahun ini, yang melambat dibanding kuartal sebelumnya.

Pada kuartal II/2013, PDB Indonesia hanya 5,81 persen, sedangkan pada kuartal sebelumnya mencapai 6,02 persen. Perlambatan ekonomi Indonesia tersebut sering dengan kebijakan BI menaikkan suku bungan acuan (BI rate) hingga 6,5 persen guna mengantisipasi dampak dari naiknnya bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

Selain itu, laju inflasi Juli yang meningkat di atas perkiraan mencapai 3,29 persen (mtm) atau 8,61 persen (yoy) dan melebarnya defisit neraca perdagangan Indonesia makin menambah tekanan terhadap mata uang lokal.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6926 seconds (0.1#10.140)