OJK minta BPJS buka layanan call center

Selasa, 24 Desember 2013 - 13:51 WIB
OJK minta BPJS buka...
OJK minta BPJS buka layanan call center
A A A
Sindonews.com - Kepala Pengawas Eksekutif Industri Keuangan Non Bank (IKNB) Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Firdaus Djaelani meminta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) buka layanan call center.

Hal tersebut untuk dapat memberikan fungsi edukasi dan memudahkan masyarakat dalam memperoleh informasi. Pihaknya mengaku setiap pekan sering mendapatkan komplain dari masyarakat. Dia mencatatkan sedikitnya 200-300 komplain dari masyarakat terkait IKNB, seperti asuransi.

"Setiap minggunya ada 200-300 komplain soal IKNB. Kami mengharapkan BPJS ini nantinya memiliki call center seperti OJK dan kapasitasnya harus lebih besar. Sehingga bisa melayani lebih dulu," kata Djaelani di Hotel Millenium, Jakarta, Selasa (24/12/2013).

Pentingnya menyediakan fasilitas call center untuk memudahkan akses informasi masyarakat, lanjut dia, lantaran tahun depan BPJS akan melayani sedikitnya 120-150 juta peserta. Pada 2019 ditargetkan dapat melayani seluruh masyarakat Indonesia sekitar 240 juta jiwa.

"Ini dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Pastinya nanti ada saja orang komplain, akan banyak jumlahnya. Tapi yang terpenting adalah bagaimana cara memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat," jelasnya.

Sehubungan hal itu, PT Jamsostek (Persero) yang sebentar lagi akan bertansformasi menjadi BPJS Ketenagakerjaan mengaku, telah memiliki fasilitas layanan seperti yang diminta OJK.

Direktur Pelayanan Jamsostek, Achmad Riadi mengatakan, jauh sebelum OJK meminta itu, pihaknya sudah menyediakan layanan tersebut dan saat ini telah beroperasi.

"Call center kita 500910. Peserta bisa bertanya apa saja ke call center. Misalnya, mereka mau mengajukan klaim sudah tahu harus bawa apa saja, surat-surat apa saja, dan kelengkapan apa saja," terang Riadi saat dihubungi Sindonews hari ini.
(izz)
Berita Terkait
OJK Wajibkan BPJS Punya...
OJK Wajibkan BPJS Punya Rencana Bisnis yang Lebih Jelas
OECD/INFE - OJK Conference...
OECD/INFE - OJK Conference di Bali
OJK Gelar Edukasi Keuangan...
OJK Gelar Edukasi Keuangan untuk Pelajar
OJK Pastikan Sektor...
OJK Pastikan Sektor Jasa Keuangan Pada Level Terkendali
OJK Menyadari Pentingnya...
OJK Menyadari Pentingnya GRC Terintegrasi di Sektor Jasa Keuangan
OJK Beri Dua Stimulus...
OJK Beri Dua Stimulus Lanjutan Bagi Sektor Industri Keuangan Non Bank
Berita Terkini
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
34 menit yang lalu
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
1 jam yang lalu
Dialog Bersama Delegasi...
Dialog Bersama Delegasi SSTC, Kementan Bangga Programnya Jadi Inspirasi Negara Lain
2 jam yang lalu
Aksi Jual Amerika Menguat,...
Aksi 'Jual Amerika' Menguat, China Buang Dolar AS Rp387 Triliun
2 jam yang lalu
Bill Gates: Profesi...
Bill Gates: Profesi Guru dan Dokter Akan Punah 10 Tahun Lagi
3 jam yang lalu
Iwan Sunito Bagikan...
Iwan Sunito Bagikan Tips Sukses Bisnis di Industri Properti Australia
10 jam yang lalu
Infografis
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Dapat Ciptakan Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved