Bank UOB Indonesia catat kenaikan DPK 23%

Rabu, 09 April 2014 - 14:38 WIB
Bank UOB Indonesia catat kenaikan DPK 23%
Bank UOB Indonesia catat kenaikan DPK 23%
A A A
Sindonews.com - Bank UOB Indonesia berhasil meraih total dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 23 persen sepanjang tahun lalu menjadi Rp57,21 triliun, naik dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp46,53 triliun.

Sementara rasio kredit terhadap simpanan (LDR/loan to deposit ratio) berada di posisi 91,15 persen. “Fokus Bank di 2014 adalah mencapai pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan dan pemenuhan kebutuhan nasabah,” tegas Presiden Direktur Bank UOB Indonesia Armand B Arief dalam siaran persnya, Rabu (9/4/2014).

Bank berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp1,14 triliun, dengan pendapatan bunga bersih tetap stabil sebesar Rp2.59 triliun. Sedangkan pendapatan dari fee dan komisi tumbuh 16.89 persen menjadi Rp730,65 miliar, hingga akhir tahun lalu.

Stabilitas Bank juga tercermin dalam indikator rasio keuangan yang sehat, antara lain tingkat rasio kecukupan modal (CAR/capital adequacy ratio) sebesar 14,94 persen, return on assets sebesar 2,38 persen, dan return on equity (RoE) sebesar 14.29 persen.

Bank UOB Indonesia merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang didirikan pada 1956 di Jakarta. UOB Indonesia memiliki jaringan layanan 209 kantor cabang, 191 ATM UOB, tersebar di 35 kota di 19 provinsi di Indonesia. Layanan perbankan UOB Indonesia juga dapat diakses melalui jaringan ATM Prima dan ATM Bersama, serta jaringan ATM Visa selain jaringan UOB Group.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4741 seconds (0.1#10.140)