ICB Bumiputera tawarkan PUT III Rp800 M
A
A
A
JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank ICB Bumiputera Tbk (BABP) menyetujui penambahan modal perseroan sebanyak Rp800 miliar dengan cara menerbitkan Hak Memesan Efek terlebih Dahulu (HMETD).
"Modal bertambah Rp800 miliar, diharapkan core capital menjadi Rp1,3 triliun," kata Presiden Direktur Bank ICB Bumiputera, Eddy Rainal Sinulingga, saat paparan RUPSLB di Jakarta, Jumat (20/6/2014).
HMETD tersebut merupakan Penawaran Umum Terbatas III (PUT III), melakukan penerbitan saham sebanyak-banyaknya 1.828.692.847. Waran seri dua yang merupakan 33,3% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran.
"Tingkat kecukupan dan struktur permodalan adalah faktor utama yang mempengaruhi kemampuan suatu bank melakukan pengembangan usaha. Pengembangan usaha bank untuk meingkatkan pendapatan usaha melalui peningkatan aset produktif terutama peningkatan kredit. Selain itu kecukupan permodalan juga menentukan jenis aktivitas dan jasa yang bisa ditawarkan kepada nasabah," paparnya.
Adapun komposisi pemegang saham perseroan saat ini, 49% dimiliki ICB Financial Group Holdings AG, 25% oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk, 5,46% AJB Bumiputera dan masyarakat sebesar 23,64%.
"Modal bertambah Rp800 miliar, diharapkan core capital menjadi Rp1,3 triliun," kata Presiden Direktur Bank ICB Bumiputera, Eddy Rainal Sinulingga, saat paparan RUPSLB di Jakarta, Jumat (20/6/2014).
HMETD tersebut merupakan Penawaran Umum Terbatas III (PUT III), melakukan penerbitan saham sebanyak-banyaknya 1.828.692.847. Waran seri dua yang merupakan 33,3% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran.
"Tingkat kecukupan dan struktur permodalan adalah faktor utama yang mempengaruhi kemampuan suatu bank melakukan pengembangan usaha. Pengembangan usaha bank untuk meingkatkan pendapatan usaha melalui peningkatan aset produktif terutama peningkatan kredit. Selain itu kecukupan permodalan juga menentukan jenis aktivitas dan jasa yang bisa ditawarkan kepada nasabah," paparnya.
Adapun komposisi pemegang saham perseroan saat ini, 49% dimiliki ICB Financial Group Holdings AG, 25% oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk, 5,46% AJB Bumiputera dan masyarakat sebesar 23,64%.
(gpr)